Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN
1. Bagi Siswa Pada variabel Motivasi Belajar dengan indikator adanya kebutuhan
siswa dalam belajar masih rendah sehingga hendaknya siswa lebih memahami dan menanamkan bahwa belajar merupakan suatu kebutuhan,
bukan sebagai beban, dengan cara memperbaiki sikap dalam belajar seperti membiasakan memanfaatkan waktu luang untuk membaca buku
dan berkunjung ke perpustakaan. Selain itu, menjadikan kegiatan belajar lebih menyenangkan seperti dengan berdiskusi dan memecahkan masalah
bersama. Indikator mandiri dan suka akan tantangan pada variabel Motivasi Belajar juga masih rendah sehingga untuk dapat mencapai
Prestasi Belajar Akuntansi yang tinggi, siswa harus yakin dan berusaha dengan kemampuan sendiri serta tidak mudah putus asa. Siswa hendaknya
melakukan kegiatan belajar secara runtin, mempersiapkan diri jauh-jauh hari tidak hanya ketika akan menghadapi ulangan, dengan penguasaan
materi yang matang maka akan memberikan rasa percaya diri pada diri siswa. Selain itu tidak malu bertanya baik kepada guru maupun teman
ketika menghadapi kesulitan dalam memahami materi maupun mengerjakan soal.
Pada variabel Kebiasaan Belajar dengan indikator menentukan tujuan belajar memperlihatkan hasil yang masih rendah sehingga
diharapkan sebelum belajar siswa mengetahui target atau tujuan belajar dengan membaca Kompetensi Dasar KD, materi yang akan dipelajari
dan peta konsep jika ada. Indikator yang memiliki nilai rendah lainnya
yaitu membaca dan mencatat hal penting dan siap menghadapi ujian sehingga diharapkan siswa membaca atau belajar setiap hari, tidak hanya
belajar ketika akan ujian sehingga persiapan siswa menghadapi ujian akan lebih matang. Prestasi Belajar Akuntansi yang tinggi dapat diperoleh
dengan Kebiasaan Belajar yang baik yang dilakukan siswa. 2. Bagi Guru
Pada variabel Motivasi Belajar dengan indikator pelaksanaan pembelajaran, siswa menilai masih kurangnya variasi media pembelajaran
yang digunakan guru sehingga membuat siswa cenderung bosan, oleh karena itu dibutuhkan inovasi dan variasi penggunaan media dalam belajar
agar memotivasi siswa untuk lebih bersemangat dan mudah memahami materi pelajaran. Inovasi dan variasi yang dapat dilakukan guru dalam
pembelajaran yaitu memadukan metode dan media belajar yang interaktif seperti menampilkan PPT yang menarik, memberikan gambaran umum
materi melalui video, menjelaskan dan berlatih dengan games permainan, memberikan kesempatan siswa untuk presentasi serta
membangun diskusi agar siswa aktif dan berani berpendapat. Pada variabel Kebiasaan Belajar dengan indikator membaca dan
mencatat hal penting masih rendah sehingga hendaknya guru memberikan bimbingan dan dorongan kepada siswa. Hal tersebut diharapkan membuat
siswa terbiasa menggunakan waktu luang untuk membaca atau belajar dan merangkum hal penting yang sudah dipelajari.