2. H
: Strategi QAR Question-Answer Relationship tidak efektif
digunakan dalam pembelajaran membaca pemahaman teks ulasan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Sewon.
H
a
: Strategi QAR Question-Answer Relationship efektif digunakan
dalam pembelajaran membaca pemahaman teks ulasan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Sewon.
29
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain dan Paradigma Penelitian
1. Desain Penelitian
Sesuai dengan judul penelitian “Keefektifan Strategi QAR Question- Answer Relationship terhadap Pembelajaran Membaca Pemahaman Teks Ulasan
pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Sewon”, maka metode yang digunakan pada
penelitian ini berjenis eksperimen semu. Desain dari penelitian ini, yaitu pretest posttest control group design. Penelitian ini melibatkan dua kelompok, yaitu
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pengaruh dari strategi pembelajaran terhadap pembelajaran membaca pemahaman teks ulasan dapat dilihat melalui
cara pemberian perlakuan Creswell, 2012: 19. Kelompok yang diberi perlakuan disebut dengan kelompok eksperimen, sedangkan kelompok yang tidak diberi
perlakuan disebut dengan kelompok kontrol. Desain penelitian tersebut dapat dilihat dalam tabel berikut.
Tabel 2: Desain Penelitian Kelompok
Pretes Variabel Bebas
Postes
E K
Y
1
Y
1
X -
Y
2
Y
2
Keterangan: E
: Kelompok Eksperimen yang dikenai perlakuan K
: Kelompok Kontrol yang tidak dikenai perlakuan Y
1
: Pretes tes awal Y
2
: Postes tes akhir X
: Pembelajaran membaca pemahaman teks ulasan dengan menggunakan strategi QAR
2. Paradigma Penelitian
Sugiyono 2008: 42 mendefinisikan paradigma penelitian sebagai kerangka pikir yang menunjukkan hubungan antar variabel pada suatu kegiatan
penelitian. Paradigma dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut. a. Paradigma Kelompok Eksperimen
Gambar 2: Bagan Paradigma Penelitian Kelompok Eksperimen
b. Paradigma Kelompok Kontrol
Gambar 3: Bagan Paradigma Penelitian Kelompok Kontrol
Kedua kelompok, baik eksperimen maupun kelompok kontrol dalam penelitian ini dikenai pengukuran dengan menggunakan pretes dan postes.
Adapun jumlah soal yang digunakan pada kegiatan pretes maupun postes sebanyak 40 butir soal untuk mengukur tingkat kemampuan pemahaman siswa
terhadap bacaan. Setelah dilakukan kegiatan pretes, kelompok eksperimen diberi perlakuan
dengan strategi QAR, sedangkan kelompok kontrol diberi pembelajaran tanpa Perlakuan
Strategi Pembelajaran
QAR Kelompok
Eksperimen Tingkat
Pemahaman Membaca
Teks Ulasan
Tanpa Perlakuan
Strategi Pembelajaran
QAR Kelompok
Kontrol Tingkat
Pemahaman Membaca
Teks Ulasan