kelas. Kelas VIII A sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 28 anak dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa 28 anak.
E. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Sewon sebagai sekolah pelaksana Kurikulum 2013. Penelitian ini dilaksanakan pada pertengahan
semester genap tahun ajaran 2014 2015, yakni pada Februari – Maret 2015.
F. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut.
1. Pengukuran Sebelum Eksperimen
Pada tahap ini dilakukan pengukuran atau tahap awal kemampuan pemahaman membaca kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang disebut
pretes. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi awal dari kedua kelompok tersebut. Hasil pretes berguna sebagai pengontrolan perbedaan awal antara kedua
kelompok. Kedua kelompok akan diberikan pretes berupa pemahaman membaca teks
ulasan dengan menggunakan tema yang sama. Kemudian skor pretes dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dianalisis menggunakan rumus Uji-
t. Penghitungan Uji-t dilakukan dengan bantuan komputer program SPSS versi 21.0.
2. Pelaksanaan Eksperimen
Setelah kedua kelompok diberi pretes agar berangkat pada titik tolak yang sama, selanjutnya dikenai perlakuan. Perlakuan dalam penelitian ini dilakukan
sebanyak empat kali. Perlakuan dengan strategi QAR diperuntukkan bagi kelas
eksperimen, sedangkan kelompok kontrol tidak dikenai perlakuan.
Tujuan pemberian perlakuan pada kelas eksperimen adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa dalam memahami teks ulasan sebagai
bacaan. Perlakuan ini melibatkan empat unsur, yaitu strategi pembelajaran QAR,
guru, peneliti, dan siswa.
Sementara itu, pembelajaran pada kelas kontrol berfungsi sebagai pembanding untuk mengetahui tingkat keefektifan dari strategi QAR yang
diterapkan pada kelompok eksperimen. Kelompok kontrol hanya melibatkan tiga
unsur pokok, yaitu guru, peneliti, dan siswa.
Dalam pemberian perlakuan pada kelas eksperimen, guru bertindak sebagai pelaku manipulasi. Manipulasi yang dimaksud adalah pemberian
perlakuan dengan strategi pembelajaran QAR pada pembelajaran membaca pemahaman teks ulasan. Sementara itu, siswa bertindak sebagai sasaran
manipulasi.
Dalam pembelajaran pada kelas kontrol, guru bertindak sebagai fasilitator siswa dalam pembelajaran membaca pemahaman teks ulasan. Oleh karenanya,
siswa bertindak sebagai partisipan dalam pembelajaran.
Sementara itu, peneliti bertindak sebagai pengamat jalannya pembelajaran yang telah dilakukan oleh guru secara langsung. Pengamatan dilakukan pada kelas