Kerangka Pikir KAJIAN TEORI

2. Paradigma Penelitian

Sugiyono 2008: 42 mendefinisikan paradigma penelitian sebagai kerangka pikir yang menunjukkan hubungan antar variabel pada suatu kegiatan penelitian. Paradigma dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut. a. Paradigma Kelompok Eksperimen Gambar 2: Bagan Paradigma Penelitian Kelompok Eksperimen b. Paradigma Kelompok Kontrol Gambar 3: Bagan Paradigma Penelitian Kelompok Kontrol Kedua kelompok, baik eksperimen maupun kelompok kontrol dalam penelitian ini dikenai pengukuran dengan menggunakan pretes dan postes. Adapun jumlah soal yang digunakan pada kegiatan pretes maupun postes sebanyak 40 butir soal untuk mengukur tingkat kemampuan pemahaman siswa terhadap bacaan. Setelah dilakukan kegiatan pretes, kelompok eksperimen diberi perlakuan dengan strategi QAR, sedangkan kelompok kontrol diberi pembelajaran tanpa Perlakuan Strategi Pembelajaran QAR Kelompok Eksperimen Tingkat Pemahaman Membaca Teks Ulasan Tanpa Perlakuan Strategi Pembelajaran QAR Kelompok Kontrol Tingkat Pemahaman Membaca Teks Ulasan strategi QAR. Setelah itu, kedua kelompok ini dikenai pengukuran berupa postes. Postes ini digunakan untuk mengukur tingkat kemampuan pemahaman bacaannya.

B. Variabel Penelitian

Variabel penelitian ini dibedakan atas dua macam, yakni variabel bebas independent variable dan variabel terikat dependent variable. 1. Variabel Bebas Strategi pembelajaran QAR merupakan variabel bebas X pada penelitian ini karena strategi ini akan digunakan untuk perlakuan pada kelompok eksperimen. Sementara itu, kelompok kontrol dikenai perlakuan tanpa strategi pembelajaran ini, sehingga stratetgi pembelajaran ini dapat dikendalikan oleh peneliti untuk tingkat keefektifannya. 2. Variabel Terikat Variabel terikat pada penelitian ini adalah tingkat pemahaman siswa terhadap teks ulasan setelah mendapat perlakuan dengan strategi pembelajaran QAR. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa variabel terikat merupakan hasil yang telah dicapai siswa setelah memperoleh perlakuan.

C. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Dari variabel di atas, dapat ditarik definisi sebagai berikut. 1. Strategi pembelajaran QAR Question-Answer Relationship merupakan strategi pembelajaran membaca pemahaman. Strategi pembelajaran ini dikembangkan oleh Raphael dalam buku Strategies for Literary Education

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI QAR (QUESTION ANSWER RELATIONSHIPS) PADA SISWA KELAS V SDN I GEDONG NGADIROJO WONOGIRI TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 0 17

KEEFEKTIFAN STRATEGI MASTERY LEARNING DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS ARGUMENTASI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PLERET BANTUL.

2 24 218

KEEFEKTIFAN STRATEGI QUESTION-ANSWER RELATIONSHIP (QAR) DALAM PEMBELAJARAN MEMAHAMI TEKS TANGGAPAN DESKRIPTIF PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 KALASAN, SLEMAN.

10 42 208

KEEFEKTIFAN STRATEGI CLOZE STORYMAPPING (CSM) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS ULASAN PADA SISWAKELAS VIII SMPNEGERI 1 KASIHAN BANTUL.

0 0 182

KEEFEKTIFAN STRATEGI LISTEN-READ-DISCUSS DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP.

1 1 228

KEEFEKTIFAN STRATEGI ESTIMATE, READ, RESPOND, AND QUESTION DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS ULASAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 WATES, D.I. YOGYAKARTA.

1 4 170

KEEFEKTIFAN STRATEGI PURPOSE, OVERVIEW, INTERPRET, NOTE, TEST DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP.

0 7 207

KEEFEKTIFAN STRATEGI SQ3R (SURVEY, QUESTION, READ, RECITED, REVIEW) DALAM PEMBELAJARAN MEMAHAMI TEKS ULASAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PRAMBANAN.

0 4 195

KEEFEKTIFAN STRATEGI THINK TALK WRITE (TTW) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ULASAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 NGLUWAR MAGELANG, JAWA TENGAH.

0 6 217

KEEFEKTIFAN STRATEGI THINK-TALK-WRITE DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PRAMBANAN.

0 0 223