Pengertian Fungsi Notulen Karakteristik Notulen Persyaratan dan Kompetensi Notulis

PENINGKATAN KAPASITAS PENDAMPING DESA 146 | Modul Pelatihan Penyegaran Pendampingan Desa

j. Panduan Notulensi Musyawarah Desa

1. Pengertian

Dalam setiap Musyawarah Desa pimpinan harus membuat notulen hasil pembahasan untuk dicatat dan didokumentasikan mencatat dan mendokumentasikan setiap ide, gagasan, peristiwa dan catatan yang berkembang dalam pembahasan masalah. Notulen merupakan catatan singkat mengenai jalannya persidangan dalam Musyawarah Desa serta hal yang dibicarakan dan diputuskan. Seseorang yang ditunjuk untuk menjadi penulis risalah disebut notulis. Notulen musyawarah secara sederhana diartikan sebagai laporan atau pencatatan secara kata demi kata seluruh pembicaraan dalam musyawarah, tanpa menghilangkan atau menambahkan kata lain kata dari notulis.

2. Fungsi Notulen

Fungsi notulen dalam Musyawarah Desa, yaitu: 1 Dokumen dan alat bukti; 2 Sumber informasi untuk peserta yang tidak hadir; 3 Pedoman untuk musyawarah berikutnya; 4 Alat pengingat untuk peserta musyawarah; 5 Alat untuk pertemuan semu.

3. Karakteristik Notulen

Notulen Musaywarah Desa yang baik harus memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut: 1 Lengkap berisi semua informasi walaupun dalam penulisannya ringkas, tidak bertele-tele: 2 Bahasa notulen mudah dipahami peserta musyawarah; 3 Setiap pembicaraan ditulis secara terperinci dan satu sama lain saling terkait; 4 Dapat membantu pimpinan dalam pengambilan kebijakan dan keputusan; 5 Dapat dijadikan alat bukti, bila terjadi sesuatu permasalahan atau sebagai alat bukti di pengadilan dan lain-lain; 6 Dapat membantu mengingatkan kembali bagi pemangku kepentingan terkait bila memerlukan lagi notulen tersebut.

4. Persyaratan dan Kompetensi Notulis

Menjadi seorang notulis yang handal diperlukan beberapa keahlian yang harus dimiliki, yaitu: 1 Mendengarkan dan menulis; 2 Memilah dan memilih hal yang penting dan yang tidak penting; 3 Konsentrasi yang tinggi; 4 Menulis cepatstenografishorthand; 5 Bersikap objektif dan jujur; PENINGKATAN KAPASITAS PENDAMPING DESA Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 147 6 Menguasai bahasa teknis atau baku; 7 Menguasai materi pembahasan; 8 Mengetahui dan memenuhi kebutuhan pembaca notulen; 9 Mengemukakan hasil mendengarkan dengan cepat, ringkas, dan tepat; 10 Menguasai metode pencatatan secara sistematis; 11 Menguasai metode pengolahan data; 12 Menguasai berbagai hal yang berkaitan dengan musyawarah; dan 13 Menyimpulkan hasil musyawarah.

5. Kewenangan Notulis