CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN
31 Maret 2012 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
____________________________________________________ PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
March 31, 2012 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
_________________________________________________
Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements.
43
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN lanjutan
Estimasi dan Asumsi lanjutan Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap
Kelompok Usaha mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap berdasarkan utilisasi dari aset
yang diharapkan dan didukung dengan rencana dan strategi usaha dan perilaku pasar. Estimasi dari
masa manfaat aset tetap adalah berdasarkan penelaahan Kelompok Usaha terhadap praktek
industri, evaluasi teknis internal dan pengalaman untuk aset yang setara. Estimasi masa manfaat
ditelaah minimum setiap akhir tahun pelaporan dan diperbarui jika ekspektasi berbeda dari estimasi
sebelumnya dikarenakan pemakaian dan kerusakan fisik, keusangan secara teknis atau komersial dan
hukum atau pembatasan lain atas penggunaan dari aset. Tetapi, adalah mungkin, hasil di masa depan
dari operasi dapat dipengaruhi secara material oleh perubahan-perubahan
dalam estimasi
yang diakibatkan oleh perubahan faktor-faktor yang
disebutkan di atas. Kelompok Usaha mengestimasi masa manfaat
ekonomis aset tetap antara 2 sampai dengan 50 tahun. Ini adalah umur yang secara umum
diharapkan dalam industri dimana Kelompok Usaha menjalankan
bisnisnya. Perubahan
tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa
depan mungkin direvisi. Nilai tercatat neto atas aset tetap Kelompok Usaha pada tanggal 31 Maret 2012
adalah sebesar Rp5.876.058 31 Desember 2011: Rp5.644.107. Penjelasan lebih rinci diungkapkan
dalam Catatan 12. Pensiun dan Imbalan Kerja
Biaya program pensiun manfaat pasti dan imbalan jangka panjang lainnya serta nilai kini kewajiban
imbalan kerja ditentukan dengan menggunakan penilaian aktuarial. Penilaian aktuarial melibatkan
penentuan berbagai asumsi, termasuk penentuan tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji masa depan,
tingkat
mortalitas, tingkat
pengunduran diri
karyawan, tingkat kecacatan dan tingkat hasil yang diharapkan dari aset program. Karena kerumitan
penilaian, asumsi yang mendasari dan sifat jangka panjangnya, kewajiban manfaat pasti sangat sensitif
terhadap
perubahan asumsi-asumsi
tersebut. Seluruh asumsi ditelaah setiap akhir tahun
pelaporan.
3. SOURCE OF
ESTIMATION UNCERTAINTY
continued Estimates and Assumptions continued
Estimating Useful Lives of Fixed Assets The Group estimates the useful lives of its fixed
assets based on expected asset utilization as anchored on business plans and strategies that
also consider expected market behavior. The estimation of the useful lives of fixed assets is
based on the Group‟s assessment of industry practice,
internal technical
evaluation and
experience with similar assets. The estimated useful lives are reviewed at least each financial
year-end and are updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and
tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limitations on the use of the assets. It
is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes
in the estimates brought about by changes in the factors mentioned above.
The Group estimates the useful lives of these fixed assets to be within 2 to 50 years. These are
common life expectancies applied in the industries where the Group conducts its businesses. Changes
in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful
lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be
revised. The net carrying amount of the Group‟s fixed assets as of March 31, 2012 was
Rp5,876,058 December 31, 2011: Rp5,644,107. Further details are disclosed in Note 12.
Pension and Employees‟ Benefits The cost of defined benefit pension plans and other
long-term employee benefits and the present value of the defined benefit obligation are determined
using actuarial valuations. An actuarial valuation involves making various assumptions, which
includes the determination of the discount rate, future salary increases, mortality rates, employee
turn-over rate, disability rate, and the expected rate of return on plan assets. Due to the complexity of
the valuation, the underlying assumptions and its long term nature, a defined benefit obligation is
highly sensitive to changes in these assumptions. All assumptions are reviewed at financial year-end.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN
31 Maret 2012 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
____________________________________________________ PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
March 31, 2012 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
_________________________________________________
Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements.
44
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN lanjutan