CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN
31 Maret 2012 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
____________________________________________________ PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
March 31, 2012 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
_________________________________________________
Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements.
101
20. PINJAMAN JANGKA PANJANG lanjutan Perusahaan lanjutan
Kreditanstalt Fur Wiederaufbau “KfW” dan
UniCredit Bank AG “UniCredit” lanjutan Berdasarkan surat tanggal 23 Desember 2011,
Pemberi Pinjaman setuju untuk mengubah rasio kecukupan pinjaman neto terhadap EBITDA Net
BorrowingsEBITDA dari 3 : 1 menjadi 4,5 : 1, efektif tanggal 31 Desember 2011.
20. LONG-TERM LOANS continued The Company continued
Kreditanstalt Fur Wiederaufbau “KfW” and UniCredit Bank AG “UniCredit” continued
Based on letter dated December 23, 2011, the Lenders agreed to amend the ratio of Net
Borrowings to EBITDA from 3 : 1 to become 4.5 : 1, effective on December 31, 2011
PT Bank Mandiri Persero Tbk Bank Mandiri PT Bank Mandiri Persero Tbk Bank Mandiri
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dalam Rupiah dengan jumlah maksimum sebesar
Rp684.529. Fasilitas kredit ini digunakan untuk pembelian mesin dan peralatan pabrik serta
pengembangan pabrik. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga tahunan sebesar 9,25 dan 9,25
masing-masing pada tahun 2012 dan 2011. Kredit investasi ini dijamin secara pari passu dengan
jaminan untuk fasilitas kredit modal kerja yang diperoleh dari bank yang sama Catatan 14.
The Company obtained investment credit facility in Rupiah with a maximum amount of Rp684,529.
This loan was granted to finance the acquisition of plant machinery and equipment and plant
expansion. The loan bears annual interest rate at 9.25 and 9.25 in 2012 and 2011, respectively.
This facility is secured on proportionate basis with the collateral pledged for the working capital credit
facility obtained from the same bank Note 14.
Pada tahun 2005, Bank Mandiri menjual fasilitas ini
kepada Lembaga
Pembiayaan Ekspor
Indonesia sebesar Rp200.000, sebagaimana tertuang dalam Akta Notaris No. 51 tanggal 22
Desember 2004 dari Imas Fatimah, S.H. In 2005, Bank Mandiri sold the facility amounting
to Rp200,000 to Indonesia Eximbank as stipulated in the Notarial Deed No. 51 dated December 22,
2004 of Imas Fatimah, S.H.
Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 7 April 2012 dan dibayar dalam 24 kali angsuran
kuartalan dimulai sejak kuartal ketiga tahun 2006. Perjanjian pinjaman mencakup pembatasan-
pembatasan, antara lain, memberitahukan secara tertulis perubahan anggaran dasar, modal dasar
atau disetor, pengurus dan status Perusahaan, dan penjaminan aset Perusahaan. Disamping itu,
Perusahaan
juga wajib
memelihara rasio
keuangan lancar minimum 120 dan rasio utang terhadap modal maksimum sebesar 250.
This loan will mature on April 7, 2012 and is payable in 24 quarterly installments starting from
the third quarter of 2006. The loan agreement requires the Company, among others, to inform in
writing any changes to the articles of association, authorized capital or paid-up capital, management
and the status of the Company, and pledge of the
Company‟s assets. Further, the Company shall also maintain current ratio at a minimum of 120
and debt to equity ratio at a maximum of 250.
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia “LPEI” Indonesia Eximbank “LPEI”
Berdasarkan akta perjanjian kredit investasi No. 24 tanggal 27 Oktober 2011 dari Tetty
Herawati Soebroto, S.H., M.H., Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dalam Rupiah
dengan jumlah maksimum sebesar Rp40.000 untuk pembiayaan pembangunan Pabrik Kapur II.
Jangka waktu kredit adalah 60 bulan sejak penandatanganan perjanjian dan akan dibayar
dalam 16 kali angsuran triwulanan yang dimulai sejak kuartal keempat tahun 2012 sampai tanggal
kuartal ketiga tahun 2016 dan dibebani bunga tahunan sebesar 9,25.
Based on the Notarial Deed No. 24 dated October 27, 2011 of Tetty Herawati Soebroto,
S.H., M.H., the Company obtained an investment credit facility in Rupiah with a maximum amount of
Rp40,000 which was used to finance the construction of Lime Calcining Plant II. The term
of the credit facility is 60 months since the signing of loan agreement and repayable in 16 quarterly
installments starting from the fourth quarter of 2012 up to the third quarter of 2016 and bears
annual interest at 9.25.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN
31 Maret 2012 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
____________________________________________________ PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
March 31, 2012 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
_________________________________________________
Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these
consolidated financial statements.
102
20. PINJAMAN JANGKA PANJANG lanjutan Perusahaan lanjutan