Hipotesis Penelitian LANDASAN TEORI

36

2.4 Hipotesis Penelitian

2.4.1 Penerapan metode inquiri berpengaruh terhadap kemampuan mengaplikasi pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta semester gasal tahun ajaran 20152016. 2.4.2 Penerapan metode inquiri berpengaruh terhadap kemampuan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta semester gasal tahun ajaran 20152016. 37

BAB III METODE PENELITIAN

Bab III membahas komponen-komponen dalam penelitian yaitu jenis penelitian, setting penelitian, populasi dan sampel, variabel penelitian, teknik pengumpulan data, instrumen penelitian, teknik pengujian instrumen, dan teknik analisa data. Komponen-komponen tersebut diuraikan pada subbab-subbab di bawah ini.

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuasi eksperimental tipe non- equivalen control group design. Jenis penelitian tersebut merupakan metode penelitian kuantitaif. Pendekatan atau metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat, digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan Sugiyono, 2010: 14. Metode penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan Sugiyono, 2010: 107. Metode eksperimen sebagai bagian dari metode kuantitatif mempunyai ciri khas tersendiri, terutama dengan adanya kelompok kontrolnya Sugiyono, 2010: 107. Metode eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental Design atau juga dikenal dengan metode eksperimental semu. Penelitian ini menggunakan design Non-equivalen Control Group Design karena pada penelitian pendidikan tidak memungkinkan untuk melakukan penelitian yang sebenarnya, seperti pemilihan sampel kelompok kontrol dan eksperimen secara random Cohen, 2007: 282. Pemilihan kelompok eksperimen pada desain ini tidak dipilih secara random melainkan dengan teknik nonrandom, artinya penentuan kelompok eksperimen maupun kontrol tergantung pada kebijakan sekolah. Pihak sekolah dapat menentukan kelas mana yang menjadi kelas eksperimen, dan mana yang menjadi kelas kontrol. Desain ini dipilih karena

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengingat dan memahami mata pelajaran IPA siswa kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

0 1 2

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 3 175

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD BOPKRI Gondolayu Yogyakarta.

0 2 198

Pengaruh penerapan metode inkuiri terhadap kemampuan mengevaluasi dan mencipta pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Cebongan Yogyakarta.

2 26 214

Pengaruh penggunaan metode Inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA siswa kelas V SDN Tamanan I Yogyakarta.

0 1 173

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sengkan Yogyakarta.

0 2 151

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta.

0 1 170

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA SD Kanisius Kalasan Yogyakarta.

0 1 143

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sengkan Yogyakarta

0 0 149

Pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan mengaplikasi dan menganalisis pada mata pelajaran IPA kelas V SD Kanisius Sorowajan Yogyakarta - USD Repository

0 0 168