Keterangan: E
: Kelas eksperimen yang menggunakan metode mind map C
: Kelas kontrol yang tidak menggunakan metode mind map T
1
: Pretest kelompok eksperimen T
2
: Pretest kelompok kontrol X
1
: Pelaksanaan pembelajaran dengan metode mind map X
2
: Pelaksanaan pembelajaran tidak menggunakan metode mind map T
1
: Posstest kelompok eksperimen T
2
: Posstest kelompok kontrol
C. Populasi dan Sampel
Menurut Sugiyono, “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh
peneliti untuk
dipelajari dan
kemudian ditarik
kesimpulannya ”.
45
Dalam pengertian lain, menurut Nurul Zuriah, “populasi adalah
keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuhan, gejala, nilai tes atau peristiwa sebagai sumber data yang memiliki
karakteristik tertentu di dalam suatu penelitian ”.
46
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang. Sedangkan populasi terjangkau pada penelitian ini adalah seluruh
siswa kelas VIII semester II MTs Negeri 3 Pondok Pinang.
Nurul Zuriah mendefinisikan Sampel sebagai “sebagian atau wakil populasi yang diteliti
”.
47
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-4 sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas VIII-3
sebagai kelompok kontrol. Sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan sampel bertujuan
purposive sampling, yaitu dilakukan dengan cara mengambil subyek bukan
45
Sugiyono, op.cit., h. 80
46
Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial Dan Pendidikan Teori-Aplikasi, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2007, cet II, h. 116
47
Ibid, h. 131.
didasarkan atas strata, random atau daerah akan tetapi berdasarkan atas adanya tujuan tertentu
48
.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan oleh penulis untuk memperoleh data.:
Penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan alat ukur berupa instrument, yaitu: Observasi, dokumentasi, dan tes hasil belajar.
1. Observasi. Dalam Burhan, “observasi atau pengamatan adalah kegiatan
keseharian manusia dengan menggunakan pancaindra mata sebagai alat bantu utamanya selain pancaindra lainnya seperti telinga, penciuman,
mulut, dan kulit ”.
49
Observasi awal dilakukan untuk : a. mengumpulkan informasi mengenai latarlingkungan kelas dalam
proses belajar mengajar b. mengamati guru dalam melakukan proses pembelajaran Sejarah
kebudayaan Islam di kelas c. mengamati respon siswa ketika proses pembelajaran Sejarah
Kebudayaan Islam d. mengumpulkan informasi mengenai banyaknya populasi dan sampel
yang akan menjadi objek penelitian e. mencari informasi apa saja sumber belajar yang dapat dimanfaatkan di
madrasah tersebut guna memperlancar penelitian penulis tentang metode mind map.
2. Dokumentasi Sukardi dalam buku Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi
dan Praktiknya menjelaskan bahwa “dokumentasi asal kata dari dokumen, yang artinya barang-barang tertulis
”.
50
Dalam pelaksanaan teknik ini,
48
Ibid, h. 139.
49
Burhan Bungin. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Jakarta:Kencana. 2009 Cet. 4, h. 133
50
Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, h. 158
peneliti menyelidiki untuk memperoleh informasi dari bermacam-macam sumber tertulis atau dokumen yang ada pada responden atau tempat
penelitian. Teknik ini digunakan untuk mengetahui dan memperoleh data tentang materi pelajaran sejarah kebudayaan Islam, daftar nama peserta
didik, sarana dan prasarana belajar, serta profil madrasah yang terdapat di MTs Negeri 3 Jakarta.
3. Test Hasil Belajar Tes adalah sejumlah pertanyaan yang disampaikan kepada seseorang
atau sejumlah orang untuk mengukur hasil belajarnya. Tes adalah suatu teknik pengukuran yang di dalamnya terdapat berbagai pertanyaan, atau
serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau dijawab oleh responden. Tes yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pretest dan posttest. Pretest
adalah tes yang dilakukan sebelum pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada materi tertentu sedangkan posttest adalah tes yang dilakukan setelah
kegiatan belajar mengajar dilaksanakan. Dalam buku Mudjijo ”postes bertujuan untuk mengetahui tingkat
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran yang telah diberikan pada suatu periode waktu tertentu”.
51
Data diambil dari hasil belajar Sejarah Kebudayaan Islam pada kelas eksperimen dan kontrol yang diperoleh dari skor tes formatif. Tes ini
berbentuk soal pilihan ganda yang mengacu pada Standar Kompetensi “Memahami perkembangan Islam pada masa Bani Abbasiyah” dengan
Kompetensi Dasar “Mengidentifikasi tokoh ilmuwan muslim dan
perannya dalam kemajuan kebudayaanperadaban Islam pada masa Bani Abbasiyah
”. Soal tes yang dikerjakan oleh kedua kelas tersebut sama.
51
Mudjijo, Tes Hasil Belajar, Jakarta: Bumi Aksara, 1995, h. 30