Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 3 Pondok Pinang, Jl. Ciputat Raya, Pondok Pinang, Jakarta. Tempat ini dipilih karena peneliti pernah melakukan Praktek Profesi Keguruan Terpadu PPKT selama 4 bulan, jadi sedikitnya peneliti akan cukup mengenal keadaan sekolah tersebut. Selain itu, di sekolah tersebut belum pernah dilakukan penelitian pada pembelajaran sejarah kebudayaan Islam dengan menggunakan metode pembelajaran mind map Waktu penelitian berlangsung pada semester ganjil, yaitu pada tanggal 29 September sampai dengan 27 November 2014 Tabel 3.1 Pembagian Waktu dalam Penelitian No Kegiatan Tanggal 1. Penyerahan surat izin penelitian kepada pihak madrasah 02 Oktober 2014 2. Observasi awal pengamatan keadaan kelas, madrasah, dan analisis data temuan 13-15 Oktober 2014 3. Uji coba soal Validitas soal tes di Kelas IX 23 Oktober 2014 4. Mengenalkan diri dan menjelaskan dengan singkat maksud dan tujuan penelitian yang akan dilakukan dan melakukan Pretes di kelas VIII.3 dan VIII.4 05 November 2014 5. Mulai mengajar dengan menerapkan metode mind map 12-19 November 2014 6. Revew pelajaran diakhiri dengan melakukan Postes 26 November 2014 7. Mengolah hasil dan penyusunan laporan penelitian 27 Nov s.d Selesai

B. Metode dan Desain Penelitian

Metode penelitian ini menggunakan metode quasi experiment eksperimen semu dengan desain non-equivalent control group design. Sebagaimana yang dijelaskan oleh Sugiyono, metode quasi experiment dilakukan dengan memberikan perlakuan kepada subjek penelitian kemudian memberikan tes pada subjek penelitan. Dalam rancangan ini melibatkan dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, kelompok kontrol tidak berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. 44 Pengukuran dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan, pengaruh dari perlakuan diukur dari perbedaan antara pengukuran awal dan pengukuran akhir. Di dalam penelitian ini penulis membagi kelas menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dua kelompok tersebut diberikan pelajaran sama-sama menggunakan metode, tetapi jenis metodenya yang berbeda antara kelompok kontrol dan eksperimen. Pada kelompok eksperimen penulis menerapakan pembelajaran dengan metode mind map, sedangkan pada kelompok kontrol penulis tidak menggunakan metode mind map. Siswa terbagi ke dalam dua kelompok, kedua kelompok tersebut diberikan perlakuan yang berbeda, dengan tujuan untuk menyelidiki kemungkinan saling berhubungan sebab akibat antara variabel bebas dengan variabel teriakat. Adapun variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam, sedang variabel bebasnya adalah metode mind map. Adapun rancangan penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut: Tabel 3.2 Desain Penelitian Kelompok Pretest Perlakuan Posstest E T 1 X 1 T 1 C T 2 X 2 T 2 44 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R D, Bandung: Penerbit Alfabeta, 2009, cet.ke-4, h. 114 Keterangan: E : Kelas eksperimen yang menggunakan metode mind map C : Kelas kontrol yang tidak menggunakan metode mind map T 1 : Pretest kelompok eksperimen T 2 : Pretest kelompok kontrol X 1 : Pelaksanaan pembelajaran dengan metode mind map X 2 : Pelaksanaan pembelajaran tidak menggunakan metode mind map T 1 : Posstest kelompok eksperimen T 2 : Posstest kelompok kontrol

C. Populasi dan Sampel

Menurut Sugiyono, “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya ”. 45 Dalam pengertian lain, menurut Nurul Zuriah, “populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuhan, gejala, nilai tes atau peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu di dalam suatu penelitian ”. 46 Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa MTs Negeri 3 Pondok Pinang. Sedangkan populasi terjangkau pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII semester II MTs Negeri 3 Pondok Pinang. Nurul Zuriah mendefinisikan Sampel sebagai “sebagian atau wakil populasi yang diteliti ”. 47 Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-4 sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas VIII-3 sebagai kelompok kontrol. Sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan sampel bertujuan purposive sampling, yaitu dilakukan dengan cara mengambil subyek bukan 45 Sugiyono, op.cit., h. 80 46 Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial Dan Pendidikan Teori-Aplikasi, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2007, cet II, h. 116 47 Ibid, h. 131.