Waktu dan Lokasi Penelitian Pengumpulan Data dan Pengambilan Contoh

5.3.1.2 Karakteristik Masyarakat

Secara umum, penduduk di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara mempunyai jumlah penduduk laki-laki lebih tinggi dibandingkan perempuan. Rasio jenis kelamin sex ratio pada tahun 2013 sebesar 103, menurun menjadi sebesar 101 pada tahun 2014.Kondisi ini juga terjadi di Kel. P Panggang, dimana pada tahun 2013 sebesar 104, dan turun menjadi 103 tahun 2014. Pada tahun 2014, jumlah penduduk di Kel. Panggang sebesar 6 704 jiwa. Proporsi penduduk di Kec. Kep. Seribu Utara dapat dilihat dalam gambar berikut. Gambar 5.3 Proporsi penduduk laki-laki dan perempuan di Kec.Kepulauan Seribu Utara Jumlah nelayan secara umum menurun di Kecamatan Kep. Seribu Utara dari 3 040 orang menjadi 2 605 orang. Perilaku ini juga terlihat di Kel P Panggang, menurun dari 1 567 orang menjadi 911 orang. Penurunan paling tinggi terjadi di Kel. P. Panggang, dimana jumlah nelayan tahun 2014 menurun sebesar 42 dari tahun 2013 seperi terlihat dalam Tabel 5.1. Tabel 5.1 Jumlah nelayan di Kec. Kepulauan Seribu Utara No. Kelurahan Jumlah Nelayan Persentase 2013 2014 2013 2014 1 Pulau Panggang 1567 911 51.55 34.97 2 Pulau Kelapa 1058 1058 34.80 40.61 3 Pulau Harapan 415 636 13.65 24.41 Kep Seribu Utara 3040 2605 100.00 100.00 Sumber : BPS Kab. Administrasi Kepulauan Seribu 2015. Untuk mendapatkan gambaran, maka proporsi jumlah nelayan berdasarkan jenis pekerjaan dapat dilihat dalam Gambar 5.4 berikut. a b Gambar 5.4 Komposisi penduduk berdasarkan jenis pekerjaan a tahun 2013 dan b tahun 2014 Sumber : Diolah dari BPS KAKS 2015 Bila dilihat dari komposisi pemilik dan pekerja, maka jumlah pekerja mencapai tujuh kali lipat disbanding nelayan pemilik. Total nelayan di Kel. P. Panggang tahun 2014 sebanyak 4 267 orang, dengan perbandingan jumlah pemilik dan pekerja adalah 1 : 7. Komposisi jumlah nelayan pemilik dan pekerja dapat dilihat dalam Gambar 5.5. Gambar 5.5 Proporsi nelayan pemilik dan pekerja di Kec. Kepulauan Seribu, KAKS 2014 Proporsi nelayan pemilik dan pekerja di Kec.Kepulauan Sumber : Diolah dari BPS Kab. Administrasi Kepulauan Seribu 2015 Masyarakat Kepulauan Seribu secara umum merupakan multietnik, dimana etnik dominan pada umumnya adalah BugisMandar, Banten, Sunda dan Madura. Semakin jauh dari daratan dominasi etnik ini akan semakin dominan. Pada pulau berpenghuni di bagian paling utara yaitu P. Sebira-Kel. P Harapan bahkan dalam satu pulau tersebut hampir semua merupakan etnik BugisMandar. Sejarah dari etnisitas ini masih dapat ditelusuri dari jejak beberapa peninggalan benda bersejarah yang oleh masyarakat lokal dianggap sebagai informasi tentang asal