2 Mengaplikasikan komputer sesuai dengan standar kompetensi
kerja. b.
Ruang lingkup Ruang lingkup mata pelajaran KKPI meliputi aspek-aspek sebagai
berikut : 1
Personal Computer PC stand alone 2
Sistem operasi software 3
Data aplikasi 4
Personal Computer PC dalam jaringan 5
Pemanfaatan Web-design. c.
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tabel 1. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar KKPI
Semester I
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Mengoperasikan pc stand
alone 2.
Mengoperasikan sistem operasi software
a. mengoperasikan
sistem operasi basis text
b. mengoperasikan
system operasi GUI Graphical
User Interface 2.1.
menginstal sistem operasi dan program aplikasi
2.2. mengoperasikan
software pengolahan kata
Semester II
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3. Mengoperasikan sistem
operasi software 3.1.
mengoperasikan software
spread sheet. 3.2.
mengoperasikan software
presentasi
Semester III
4. Mengoperasikan sistem
operasi software 5.
Mengolah data aplikasi 4.1. mengoperasikan software
aplikasi basis data 5.1.
melakukan entry
data
aplikasi dengan keyboard 5.2.
melakukan update
data dengan utilitas aplikasi
5.3. melakukan
delete data
dengan utilitas aplikasi 5.4.
melakukan entry data dengan image scanner
5.5. melakukan entry data dengan
ocr optical
character recognition
Semester IV
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
6. Mengolah data aplikasi
6.1. melakukan
entry data
aplikasi dengan keyboard 6.2.
melakukan update
data dengan utilitas aplikasi
6.3. melakukan
delete data
dengan utilitas aplikasi 6.4.
melakukan entry data dengan image scanner
6.5. melakukan entry data dengan
ocr optical
character recognition
Semester V
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
7. Mengoperasikan
pc dalam jaringan.
7.1. menginstal software jaringan
7.2. mengoperasikan jaringan pc
dengan sistem operasi
Semester VI
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
8. Mengoperasikan
web- design internet
8.1. mengoperasikan
web- browser
8.2. mengoperasikan software e-
mail client
Dapat disimpulkan bahwa dari hasil belajar KKPI, siswa diharapkan
mampu mengetahui,
memahami, menganalisis,
mensistesis, mengevaluasi, mengamati, menerapkan, menggunakan teknologi komputer dalam kehidupan sehari-hari dan mengetahui,
memahami, menganalisis, mensistesis, mengevaluasi, mengamati, menerapkan, menggunakan komputer sesuai dengan standar
kompetensi kerja.
B. Penelitian Relevan
Kegiatan yang dilakukan adalah studi relevansi awal yang bertujuan untuk mendapatkan temuan-temuan relevan dari hasil penelitian sebelumnya.
Terdapat hasil penelitian yang memiliki relevansi dengan penelitian ini yaitu: 1.
Unnatul Faizah 2007 “Efektifitas Model Pembelajaran ARIAS Dengan Media Lingkungan Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik
Materi Pokok Himpunan” dalam penelitiannya metode eksperimen. Penelitan ini menyimpulkan bahwa hasil penelitian yang di bahas pada
Bab 4, rata-rata hasil belajar peserta didik kelas yang menggunakan model pembelajaran ARIAS Assurance, Relevance, Interest, Assessment,
Satisfaction dengan media lingkungan lebih baik daripada rata-rata hasil belajar kelas yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Hal
ini dibuktikan dengan uji statistik t-test uji pihak kanan dan diperoleh hitung t = 4,378 dan tabel t = 1,99. Dengan demikian hitung t tabel t
maka H0 ditolak atau dengan kata lain Ha diterima yang artinya rata-rata hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran ARIAS
Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction dengan media lingkungan lebih baik dari pada rata-rata hasil belajar peserta didik yang
diajar dengan model pembelajaran konvensional.
2. Ikhtiar Sari Tilawa 2012, “Penerapan Strategi Belajar Assurance,
Relevance, Interest, Assessment dan Satisfaction ARIAS terhadap Hasil Belajar dan Motivasi Berprestasi Siswa pada Standart Kompetensi
Rekaman Audio di Studio di SMK Negeri 3 Surabaya” dalam penelitiannya metode eksperimen. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar
siswa yang menggunakan strategi belajar ARIAS lebih tinggi dibandingkan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran sekolah
setempat, belajar siswa yang menggunakan strategi belajar ARIAS lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran sekolah
setempat dengan rata-rata hasil angket motivasi belajar sebesar 81,26 dinyatakan interprestasi motivasi belajar siswa tinggi untuk kelas
eksperimen dan 68,62 dinyatakan interprestasi motivasi belajar siswa cukup tinggi untuk kelas kontrol.
C. Kerangka Pikir
Model pembelajaran ARIAS Assurance, Relevance, Interest,Assessment, and Satisfaction adalah model pembelajaran yang menanamkan rasa
yakinpercaya diri pada siswa, pembelajaran yang ada relevansinya dengan kehidupan siswa, berusaha menarik dan memelihara minatperhatian siswa,
evaluasi selama proses pembelajaran, menumbuhkan rasa bangga pada siswa dengan memberikan penguatan.
Model pembelajaran ARIAS antara lain menumbuhkan sikap percaya diri, yakin akan berhasil ini perlu ditanamkan kepada siswa untuk mendorong
mereka agar berusaha dengan maksimal guna mencapai keberhasilan yang optimal. Seorang guru harus bisa menanamkan keyakinan kepada siswa bahwa
pelajaran yang diikutinya memiliki nilai, bermanfaat dan berguna bagi kehidupan mereka, sehingga siswa terdorong untuk mempelajari sesuatu yang
ada relevansinya dengan kehidupan mereka dan memiliki tujuan yang jelas. Membangkitkan dan memelihara minat merupakan usaha menumbuhkan
keingintahuan siswa yang diperlukan dalam proses pembelajaran, menunjukkan bahwa adanya minat siswa terhadap tugas yang diberikan dapat
mendorong siswa untuk melanjutkan tugasnya, siswa akan kembali mengerjakan sesuatu yang menjadi minatnya. Evalusai terhadap siswa
dilakukan untuk mengetahui sampai sejauh mana kemajuan yang telah mereka capai. Siswa yang telah berhasil mengerjakan atau mencapai sesuatu, maka
siswa merasa banggapuas atas keberhasilan tersebut. Kelas yang menggunakan model konvensional dapat dilihat siswa pasif,
siswa tergantung dengan arahan dari guru, siswa masih terpaku melihat buku dalam menyelesaikan tugas, siswa belum bisa menanamkan keyakinan bahwa
pelajaran yang diikutinya memiliki nilai, bermanfaat, dan berguna bagi kehidupan mereka sehingga mempengaruhi kompetensi siswa. Sedangkan
yang menggunakan model pembelajaran ARIAS adalah keaktifan siswa akan terlihat dengan antusiasme siswa untuk bertanya kritis kepada guru atau teman
jika adalah hal yang belum dimengerti dalam memecahkan masalah yang telah diberikan oleh guru. Siswa memiliki keyakinan bahwa pelajaran yang
diikutinya memiliki nilai, bermanfaat, dan berguna bagi kehidupan mereka.