Fungsi Media Pendidikan Manfaat Media pendidikan

manusia. Melalui media ini proses berkomunikasi disampaikan oleh lambang-lambang auditif. Sedangkan media audio visual merupakan media yang sekurang-kurangnya melibatkan dua alat indera yakni penglihatan dan pendengaran dalam menyampaikan atau memperoleh sebuah informasi. Media audio visual memilik ragam jenisnya tetapi secara umum media audio visual dapat dibedakan berdasarkan ciri-cirinya. Soegiti Atmohoetomo membedakan menjadi tiga jenis cirinya masing- masing: 35 Media Audio media dengar NO Medianya Hardwarenya Softwarenya 1 Radio Pesawat Radio Program radio 2 Pirangan Hitam Pick Up Pirangan Hitam 3 Tape cassette Tape recorder Kaset isi program Tabel 2.1 1. Media visual indera penglihatan dibagi menjadi 2 yaitu projected dan non projected. a. Projected Media: penampilannya perlu proyektor Projected Media NO Medianya Hardwarenya Softwarenya 35 Rohani. Op.Cit., h.16-18. 1 Slide dan film bisu Projector Slidefilm Slidenyafilm program 2 Film-striploop Pojector film striploop Film strip loop 3 Overhead projector Overhead Transparannya projector 4 Epidiascopepiscop Epidiascop Bahan yang diproyeksikan Tabel 2.2 b. Non-Projected Media: penampilannya tidak perlu diproyeksikan. Misalnya:  Wallsheets Contohnya: peta, chart, diagram, poster.  Model Contohnya: mook up, miniature, dan maket.  Objek Contohnya: specimen hebarium-aquarium-insektarium. 2. Media Audio visual media pandang dengar Media Audio Visual NO Medianya Hardwarenya Softwarenya 1 TV Pesawat TV Program TV 2 Radio VisionVideo Pesawat Video Filmnya + programnya 3 Film Bicara Projector film Film yang diprogramkan 4 Sound Slides Projector Slide Slide cassette Tabel 2.3

6. Media Audio Visual sebagai Sumber Belajar

Belajar mengajar merupakan proses mengelola sejumlah nilai untuk disampaikan kepada peserta didik. Melalui nilai-nilai tersebut memungkinkan adanya perubahan yang terjadi setelah proses belajar. Seperti yang dikatakan oleh Robert M. Gagne, learning is a process of which certain kinds of living organisms are capable-many animals, including human beings, but not plants. It is a process which enables these organisms to modify their behavior fairly rapidly in a more or less permanent way, so that the same modificatiuon does not have to occur again and again in each new situation. 36 Nilai-nilai yang disampaikan tersebut berasal dari berbagai sumber belajar, antara lain yaitu manusia, buku, perpustakaan, media massa, dan lingkungan. Untuk menyampaikan sumber belajar tersebut diperlukan media sebagai alat menyampaikan nilai-nilai tersebut. Media yang digunakan untuk menyampaikan sumber belajar disebut media pendidikan. Media pendidikan sangat membantu guru dalam menyampaikan materi dalam proses pembelajaran. Karena selain sebagai alat bantu berkomunikasi guru dengan siswa media juga media juga digunakan sebagai alat untuk merangsang motivasi siswa dalam belajar. Penggunaan media pendidikan dalam proses belajar mengajar bertujuan untuk mencapai tujuan belajar yang diinginkan. Untuk mencapai tujuan tersebut media pendidikan yang digunakan tidak harus mahal yang sederhana pun bisa digunakan. Gurulah yang harus pandai menggunakan media pendidikan, selain itu guru juga harus 36 Robert M. Gagne, Essentials of learning for instruction, California: The Dryden Press, 1974, cet.I, h. 5.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MEDIA TEKS WAWANCARA PADA SISWA SMA TARUNA MANDIRI PAMULANG – TANGERANG SELATAN

0 4 115

Kemampuan menulis karangan deskripsi berdasarkan teks wawancara siswa kelas VII A MTS Al Jamhuriyah Kecamatan Cinere, Kota Depok

4 76 86

Hubungan Pendidikan Agama Islam Terhadap Pembentukan Akhlak Siswa Di SMP Islamiyah Sawangan Depok

1 9 91

Supervisi klinis dalam mengantisipasi konflik di SMP Islamiyah Sawangan Depok

0 4 104

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MEDIA TEKS WAWANCARA PADA SISWA KELAS VII SMP Upaya Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Menggunakan Media Teks Wawancara Pada Siswa Kelas VII SMP Islam Sjarbini Gesi Sragen Tahun A

0 1 15

PENDAHULUAN Upaya Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Menggunakan Media Teks Wawancara Pada Siswa Kelas VII SMP Islam Sjarbini Gesi Sragen Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 7

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MEDIA TEKS WAWANCARA PADA SISWA KELAS VII SMP Upaya Peningkatan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Menggunakan Media Teks Wawancara Pada Siswa Kelas VII SMP Islam Sjarbini Gesi Sragen Tahun A

0 2 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI DENGAN MEDIA TEKS WACANA DIALOG PADA SISWA KELAS VIIA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI DENGAN MEDIA TEKS WACANA DIALOG PADA SISWA KELAS VIIA SMP MUHAMMADIYAH 10 SURAKARTA.

0 0 14

Peningkatan Keterampilan Menulis Hasil Wawancara Menjadi Bentuk Narasi dengan Teknik Menulis Berita Siswa Kelas VII F SMP Negeri 01 Kandeman, Batang Tahun Ajaran 2008/2009.

0 0 233

KEEFEKTIFAN TEKNIK DICTOGLOS PADA PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 176