Hipotesis Tindakan KAJIAN TEORETIS DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL INTERVENSI
31
Hasil belajar IPA siswa kelas II MI Miftahul Huda rendah, hanya 55 siswa
yang mencapai KKM dengan standar KKM 70
Kurangnya konsentrasi siswa dalam menerima
materi pelajaran
yang disampaikan oleh guru dan kurangnya
kerjasama siswa dalam belajar Wawancara dengan siswa
2. Keaktifan siswa masih dinilai kurang,
hanya beberapa orang saja yang terlihat menjawab pertanyaan guru dan
mengajukan pertanyaan 3.
Siswa tidak terbiasa melakukan kegiatan eksplorasi dalam proses
pembelajaran 4.
Siswa tidak mampu mengungkapkan pemahaman dengan kata-kata mereka
sendiri sehingga siswa menjadikan guru sebagai satu-satunya sumber
informasi dalam
membangun pengetahuannya dalam belajar IPA
5. Siswa
kesulitan dalam
mengungkapkan pengalaman
kehidupan sehari-hari atau mengaitkan materi pelajaran dengan aplikasi dalam
dunia nyata, sehingga menyebabkan pembelajaran
menjadi kurang
bermakna. Diagnosa
Model pembelajaran kooperatif dapat diterapkan untuk meningkatkan ketuntasan
dan KKM siswa pada pelajaran IPA
32
Pelaksanaan Penelitian Siklus I
Tahap perencanaan 1.
Direncanakan pembelajaran yang akan diterapkan dalan KBM dengan
model pembelajaran kooperatif 2.
Ditentukan pokok bahasan 3.
Dibuat lembar kerja siswa 4.
Dibuat lembar kerja wawancara siswa 5.
Dibuat lembar observasi proses pembelajaran
6. Disiapkan sumber belajar
Pengamatan 1.
Melakukan observasi
dengan mencatat kegiatan belajar siswa
2. Mengumpulkan data hasil belajar
berupa pretest dan post-test Refleksi
1. Melakukan evaluasi tindakan yang telah dilakukan berupa LKS dan post-test
2. Menganalisis temuan-temuan untuk dilakukan
perbaikan yang
akan dilaksanakan pada siklus selanjutnya, bila
tujuan belum tercapai 3. Menarik kesimpulan hal-hal apa saja
yang belum dan sudah tercapai serta kekurangan atau masalah yang muncul
pada siklus I
Siklus II
Penulisan laporan penelitian