Laporan Akhir II -3
Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Dumai 2011 – 2015 Seiring perkembangan Kota Dumai, saat ini terdapat 33 tiga puluh tiga Kelurahan yang
tersebar di 7 tujuh Kecamatan, dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 2.1.1.1 Pembagian Wilayah Administrasi di Kota Dumai
No Wilayah Administrasi
No Wilayah administrasi
Kecamatan Kelurahan
Kecamatan Kelurahan
1 Bukit Kapur
Bagan Besar 5
Dumai Timur Bukit Batrem
Kayu Kapur Buluh Kasap
Bukit Nenas Jaya Mukti
Gurun Panjang Tanjung Palas
Kampung Baru Teluk Binjai
2 Dumai Barat
Bagan Keladi 6
Dumai Selatan Bukit Datuk
Pangkalan Sesai Bukit Timah
Purnama Bumi Ayu
Simpang Tetap Darul Ichsan Mekar Sari
3 Dumai Kota
Bintan Ratu Sima
Dumai Kota 7
Sungai Sembilan Bangsal Aceh
Laksamana Basilam Baru
Rimba Sekampung Batu Teritip
Sukajadi Lubuk Gaung
4 Medang
Kampai Guntung
Tanjung Penyembal
Mundam Pelintung
Teluk Makmur
Sumber: Laporan Akhir Draft RTRW Kota Dumai Tahun 2012-2032
B. Kondisi Topografi
Secara topografi, Kota Dumai berada pada lahan bergambut dengan kedalaman 0-0,5 m dan ketinggian rata-rata berkisar 1,3 – 6,3 meter di atas permukaan laut. Kota Dumai
termasuk ke dalam kategori daerah yang datar dengan kemiringan lereng 0 – 3 , di mana sebelah utara Kota Dumai umumnya merupakan dataran yang landai dan ke selatan semakin
bergelombang. Kota Dumai berada di tepi pantai selatan Selat Rupat dengan kondisi topografi yang relatif datar, khususnya di Kecamatan Dumai Barat dan Timur, sedangkan kecamatan
lainnya yaitu Bukit Kapur, Medang Kampai dan Sungai Sembilan, kondisi topografinya sedikit bergelombang. Jika dilihat dari ketinggiannya, daerah yang datar dengan kemiringan lereng 0-
2 terdapat sekitar 41.032 Ha 64,90; daerah yang landai sampai berombak memiliki kemiringan lereng 2-15 seluas 15.642 Ha 24,71, daerah bergelombang dengan kemiringan
lereng berkisar antara 15-40 seluas 364 Ha 0,58 dan daerah berbukit memiliki kemiringan lereng 40 sekitar 6.200 Ha 9,81 yang terletak di bagian Selatan Kota Dumai yaitu
Kelurahan Bukit Timah dan Bukit Datuk di Kecamatan Dumai Barat, Kelurahan Bukit Batrem di Kecamatan Dumai Timur, Kelurahan Bukit Nenas, Bukit Kayu Kapur di Kecamatan Bukit Kapur.
Dari kondisi topografinya, diperkirakan Kota Dumai dapat digunakan untuk pembangunan kota namun perkembangannya masih dibatasi oleh kendala-kendala pemanfaatan lahan. Selain
Laporan Akhir II -4
Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Dumai 2011 – 2015
untuk kawasan pembangunan kota, Kota Dumai juga berpotensi untuk dikembangkan menjadi kegiatan pertanian.
C. Kondisi Klimatologi
Kota Dumai sangat dipengaruhi oleh sifat iklim laut yaitu iklim tropis basah dengan curah hujan tahunan berkisar antara 1828 - 2473 mm per tahun dan rata-rata curah hujan
bulanan 254,8 mm per bulan, panjang hari hujan rata-rata 280 hhtahun. Rata-rata periode musim hujan terjadi pada bulan September – Mei, sedangkan curah hujan minimum terjadi
pada bulan Juni-Agustus. Berikut ini adalah perkembangan banyaknya hari dan curah hujan di Kota Dumai selama periode tahun 2007 sampai 2011.
Tabel 2.1.1.2 Banyaknya Hari Hujan di Kota Dumai Selama Tahun 2000-2011
Bulan Tahun
2007 2008
2009 2010
2011
Januari 11
10 tad
15 19
Februari 11
6 tad
12 6
Maret 11
16 tad
12 15
April 21
17 10
13 16
Mei 15
12 3
17 5
Juni 14
15 11
13 9
Juli 18
9 9
17 9
Agustus 19
10 13
13 8
September 13
12 12
tad 15
Oktober 19
15 13
tad 22
Nopember 18
15 15
tad 26
Desember 19
9 13
tad 14
189 146
99 112
164
Sumber: Kota Dumai dalam Angka tahun 2000-2011
Tabel 2.1.1.3 Banyaknya Curah Hujan di Kota Dumai Selama Tahun 2000-2011
Bulan Curah Hujan mm
2007 2008
2009 2010
2011
Januari 155,9
214,4 tad
144,0 182,3
Februari 151,3
68,1 tad
58,0 29,3
Maret 238,5
389,1 tad
329,0 45,0
April 260,7
293,4 147,0
207,0 403,4
Mei 278,6
254,5 53,0
330,0 23,3
Juni 211,0
196,6 116,0
331,0 77,4
Juli 253,9
230,1 116,0
425,0 162,1
Agustus 307,9
172,8 148,0
188,0 167,1
September 253,9
273,4 279,0
tad 356,3
Oktober 185,5
196,0 244,0
tad 260,8
Nopember 216,1
224,6 217,0
tad 311,3
Desember 151,5
78,6 195,0
tad 230,8
2.664,8 2.591,6 1.515,0 2.012,0 2.249,1
Sumber: Kota Dumai dalam Angka tahun 2000-2011
Laporan Akhir II -5
Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Dumai 2011 – 2015
Berdasarkan klasifikasi tipe curah hujan menurut Schmidt dan Ferguson 1951 yang didasarkan atas keadaan banyaknya bulan basah 100 mmbulan dan bulan kering 60
mmbulan, tipe curah hujan di wilayah Dumai digolongkan kedalam tipe curah B basah, yaitu memiliki 8 bulan basah dan 2 bulan kering. Kota Dumai mempunyai iklim tropis dengan
kelembaban udara rata-rata 84,74 , rata-rata suhu adalah 28
C suhu maksimum 34 C dan
suhu minimum 21,5 C, rata-rata bulanan penyinaran matahari 44,4 . Terdapat dua musim
yaitu musim kemarau antara bulan Maret sd Agustus dan musim hujan bulan September sd Februari dengan suhu udara rata-rata 24
– 33 C
Sumber: Draft RTRW Kota Dumai Tahun 2012- 2032.
D. Kondisi Geologi