Kriteria Keberhasilan METODE PENELITIAN

53 yang digunakan dalam proses pembelajaran cenderung menggunakan metode ceramah karena dengan menggunakan metode ini dianggap siswa akan lebih mudah menerima materi. Dari observasi awal yang dilakukan peneliti dapat diketahui bahwa nilai rata-rata belajar IPS siswa kelas V SD N Balong pada UTS Semester 1 adalah 69. Pada tahap awal penelitian, dilaksanakan tes pra tindakan untuk memperoleh data awal nilai ketuntasan siswa pada mata pelajaran IPS materi peninggalan sejarah yang berskala Nasional dari masa Hindu, Budha, dan Islam di Indonesia. Soal tes pra tindakan yang diberikan pada siswa berjumlah 10 soal pilihan ganda. Data awal diperoleh dari tes pra tindakan yang dilaksanakan pada Selasa, 8 September 2015. Siswa kelas V SD N Balong berjumlah 25 tetapi ada 2 siswa yang tidak berangkat karena sakit, jadi siswa yang mengikuti tes pra tindakan berjumah 23. Tabel 8. Hasil Belajar Siswa pada Awal Pratindakan Jumlah Siswa Ketuntasan Persentase Rata-rata Nilai Siswa T BT T BT 23 23 100 46,5 Berdasarkan tabel di atas, nilai rata-rata kelas yang diperoleh adalah 46,5. Dari 23 siswa yang mengikuti tes, siswa yang sudah mencapai nilai KKM pada pra tindakan ada 0 siswa atau sebesar 0. Sedangkan yang belum mencapai nilai ≥ 75 ada 23 siswa atau sebesar 100. 54

2. Deskripsi Penelitian Hasil Belajar IPS pada Tindakan Siklus I

Penelitian pada siklus I ini dimulai pada tanggal 10 September dan 11 September 2015. Siklus I ini dilaksanakan dengan dua kali pertemuan. Standar Kompetensi yang digunakan dalam siklus I adalah “Menghargai berbagai peninggalan dan tokoh sejarah yang berskala nasional pada masa Hindu-Budha dan Islam, keragaman kenampakan alam dan suku bangsa, serta kegiatan ekonomi di Indonesia”. Kompetensi Dasar dalam penelitian ini adalah “Mengenal makna peninggalan-peninggalan sejarah yang berskala nasional dari masa Hindu- Budha dan Islam di Indonesia”. Pokok bahasan pertemuan pertama tentang kerajaan- Hindu, Budha, dan Islam di Indonesia sedangkan pada pertemuan kedua peninggalan sejarah kerajaan Hindu, Budha, dan Islam di Indonesia. Berikut penjelasan dari pelaksanaan tindakan siklus I:

a. Perencanaan Tindakan

Tahap perencanaan dalam siklus ini mencakup beberapa kegiatan sebagai berikut: 1 Peneliti berdiskusi dengan guru kelas tentang langkah-langkah penggunaan model Quantum Teaching TANDUR untuk

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25