Aktivitas Belajar Kualitas Pembelajaran

25 analysis menguraikan, menentukan hubungan; synthesis mengorganisasikan, merencanakan, membentuk bangunan baru; dan evaluation menilai. Kemampuan afektif meliputi receiving sikap menerima; responding memberikan respon; valuing nilai; organization organisasi; dan charaterization karakterisasi. Kemampuan psikomotor mencakup keterampilan produktif, teknik, fisik, sosial, manajerial, dan intelektual. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut, disimpulkan hasil belajar sebagai perubahan kemampuan sebagai akibat dari aktivitas pembelajaran yang dilakukan. Kemampuan yang dimaksud berupa kemampuan afektif, kognitif, dan psikomotor. Melalui penerapan model Everyone Is A Teacher Here, siswa lebih mudah memahami materi, sehingga perolehan nilai hasil belajar dapat meningkat.

2.1.5 Karakteristik Siswa Sekolah Dasar

Anak pada usia sekolah dasar termasuk dalam usia dini. Usia dini merupakan masa yang sangat penting bagi perkembangan seseorang. Oleh karena itu, guru harus mendorong kemampuan siswa agar berkembang secara optimal. Menurut Kurnia dkk. 2007: 4, siswa merupakan subjek utama dalam kegiatan pembelajaran, sehingga guru harus mampu memahami karakteristik siswa- siswanya. Hal tersebut bertujuan agar semua hal yang dibutuhkan siswa dapat diakomodasi oleh guru selaku pembimbing dalam belajar. Guru perlu memperhatikan tahap perkembangan kognitif yang dialami oleh siswa agar dapat memahami karakteristik siswa. Menurut Piaget 1950 dalam Susanto 2013: 77, tahap perkembangan kognitif siswa mencakup empat tahapan yaitu tahap sensorimo torik 0−2 tahun, 26 praoperasio nal 2−7 tahun, operasional konkret 7−11 tahun, dan operasional formal 11−15 tahun. Anak pada usia SD termasuk dalam kategori perkembangan operasional konkret. Di tahap operasional konkret, anak telah mampu mengoperasionalkan berbagai logika, namun masih dalam bentuk benda- benda konkret. Di masa perkembangan ini, anak-anak sangat senang berkelompok dengan teman sebayanya, senang bermain-main, aktif bergerak, dan kreatif Kurnia dkk., 2007: 21. Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan pada tahapan usia SD 7−11 tahun, anak berada dalam tahap perkembangan operasional konkret. Di tahap ini anak sudah mampu memecahkan permasalahan yang dihadapi. Anak juga telah memahami logika-logika Matematika yang bersifat konkret. Di masa perkembangan ini, anak-anak senang bekerja dalam kelompok dengan teman sebayanya, sangat aktif, senang bermain, dan kreatif. Mempertimbangkan karakter siswa tersebut, guru harus merancang sebuah pembelajaran yang dapat melibatkan siswa secara langsung. Guru juga harus mampu mengakomodasi karakteristik siswa, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal. Model Everyone Is A Teacher Here merupakan model pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa secara keseluruhan. Model ini cocok diterapkan pada siswa sekolah dasar karena sesuai dengan karakteristik siswa yang aktif, senang bermain, dan kreatif. Penerapan model Everyone Is A Teacher Here memberikan kesempatan kepada siswa untuk menjadi guru bagi temannya. Siswa diberi tanggung jawab untuk membuat sebuah pertanyaan dan mendapatkan kesempatan untuk menjelaskan jawaban kepada teman-temannya. Hal tersebut membantu

Dokumen yang terkait

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER Penerapan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar IPS Kelas Iv SD Negeri I Tempursari Klaten Tahun 2013/2014.

0 2 18

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER Penerapan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar IPS Kelas Iv SD Negeri I Tempursari Klaten Tahun 2013/2014.

0 2 13

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN “EVERYONE IS A Penerapan Strategi Pembelajaran “Everyone Is A Teacher Here” Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Pelem Boyolali Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 19

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER Penerapan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Siswa Kelas V Sd Negeri 2 Senting Sambi Boyolali Tahun 2012/2013.

0 2 17

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER Penerapan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Siswa Kelas V Sd Negeri 2 Senting Sambi Boyolali Tahun 2012/2013.

0 1 14

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER Penerapan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa Pada Pembelajaran IPA KELAS V SD Negeri 1 Jepang Kudus Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 0 16

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER Penerapan Strategi Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa Pada Pembelajaran IPA KELAS V SD Negeri 1 Jepang Kudus Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 2 13

PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING DAN TRATEGI EVERYONE IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN Penerapan Model Quantum Teaching Dan Trategi Everyone Is A Teacher Here Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas V SD Negeri Karangdukuh Jogonalan Klaten Pa

0 1 13

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) SISWA KELAS IV SD NEGERI KEDAWUNG 1 TAHUN 2010/2011.

0 1 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN SELF CONFIDENCE SISWA.

0 1 22