Siswa diminta menyebutkan benda-benda berbentuk bola yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Peneliti memberitahukan apa tujuan
pembelajaran hari ini, dan memberikan motivasi belajar kepada siswa. Peneliti membagikan LKS 3 kepada masing-masing siswa dan memberitahu siswa bahwa
langkah pembelajaran yang digunakan pada pertemuan ke-3 ini sama dengan langkah pembelajaran pada pertemuan sebelumnya yakni mulai dari merumuskan
masalah, merumuskan hipotesis, menguji hipotesis, hingga menarik kesimpulan. Pada pertemuan kali ini peneliti mengajak siswa melakukan percobaan
terhadap sebuah bola untuk mengetahui rumus luas permukaanya. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk percobaan disiapkan oleh peneliti, siswa diminta
mengamati dan menulis laporan hasil percobaan yang ada di LKS 3, karena sudah terbiasa dengan langkah pembelajaran yang diterapkan, siswa menjadi lebih
mudah diarahkan. Selama siswa membaca dan memahami kasus peneliti berkeliling mengamati aktivitas belajar siswa. Siswa mengerjakan LKS dengan
tenang dan antusias, tidak banyak pertanyaan seperti pertemuan yang sebelumnya. Pada pertemuan ke-3 ini sebagian besar siswa fokus mengerjakan LKS 3,
meskipun ada beberapa diantara mereka yang masih bersifat acuh dan mengobrol dan menggangu konsentrasi temannya. Siswa dan peneliti membahas latihan soal
yang dikerjakan oleh siswa. Pada tahap akhir pembelajaran guru bersama siswa melakukan refleksi,
mengumpulkan laporan hasil percobaan luas permukaan bola dan meminta siswa mengisi jurnal harian. Peneliti menutup pembelajaran dengan mengucapkan
hamdalah dan salam untuk mengakhiri pembelajaran.
4. Pertemuan ke-4 23 Oktober 2014
Pertemuan ke-4 ini diawali dengan membaca do’a dan mengabsen seluruh
siswa. Pada hari ini seluruh siswa hadir berjumlah 44 orang. Kegiatan berlangsung selama 2 x 40 menit dua jam pelajaran. Materi yang dipelajari pada
pertemuan ke-4 ini adalah volume bangun ruang sisi lengkung BRSL yaitu tabung, kerucut, dan bola. Tujuan pembelajaran kali ini adalah siswa dapat
menemukan rumus volume BRSL dan mengaplikasikannya dalam persoalan matematika.
Peneliti memberitahukan apa tujuan pembelajaran hari ini, dan memberikan motivasi belajar kepada siswa, kemudian peneliti membagikan LKS 4 kepada
masing-masing siswa dan memberitahu siswa bahwa langkah pembelajaran yang digunakan pada pertemuan ke-4 ini sama dengan langkah pembelajaran pada
pertemuan sebelumnya yakni mulai dari merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, menguji hipotesis, hingga menarik kesimpulan. Pada pertemuan kali ini
peneliti mengajak siswa melakukan percobaan terhadap bangun tabung, kerucut dan bola yang memiliki jari-jari dan tinggi yang sama. Alat dan bahan yang
dibutuhkan untuk melakukan percobaan kali ini disediakan dari sekolah. Peneliti mendemonstrasikan percobaan didepan kelas, siswa diminta mengamati dan
menulis hasil pengamatannya. Berikut kesimpulan yang dibuat oleh siswa:
Gambar 4.3 Jawaban Siswa pada Tahap membuat Kesimpulan
Sebagian besar siswa mampu menyimpulkan bahwa volume kerucut sama dengan 13 volume tabung, dan volume bola sama dengan 4 kali volume kerucut.
Tindakan yang peneliti lakukan setelah siswa memperoleh kesimpulan adalah mengarahkan siswa untuk mengaplikasikan apa yang sudah mereka temukan
kedalam situasi yang baru, yaitu dengan mengerjakan soal latihan yang disediakan pada LKS 4. Siswa fokus mengerjakan LKS 4, Peneliti berkeliling selama proses
pembelajaran dan berhenti sejenak untuk membimbing siswa yang tidak mengerjakan latihan soal. Sehingga tidak ada lagi siswa yang acuh pada
pembelajaran kali ini. Peneliti bersama siswa membahas jawaban soal latihan dan mengajak siswa menyimpulkan apa yang telah dipelajari hari ini. peneliti menutup
pembelajaran dengan memberikan tugas untuk mempelajari materi yang sudah dipelajari dari pertemuan ke-1 sampai pertemuan ke-4 karena pada pertemuan
berikutnya akan diadakan tes siklus 1. Peneliti juga meminta siswa untuk mengisi jurnal harian. Peneliti mengucapkan Alhamdulillah, dan salam untuk mengakhiri
pembelajaran.
5. Pertemuan ke-5 27 Oktober 2014
Pada pertemuan kelima ini akan dilakukan tes siklus 1 yaitu tes kemampuan berpikir kreatif matematik siswa bahasan luas permukaan dan volume bangun
ruang sisi lengkung yang terdiri dari 5 butir soal yang sudah didiskusikan dengan dosen pembimbing dan sudah diuji cobakan terlebih dahulu di kelas 9A. Tes
berlangsung selama 2 jam pelajaran. Tes ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memerikan banyak jawaban berupa ide dan gagasan
dalam soal matematika, memberikan cara penyelesaian yang bervariasi, dan memberikan jawaban yang baru atau tidak lazim dari sebuah persoalan
matematika yang disajikan. Pada saat peneliti memasuki kelas, siswa sudah terlihat siap untuk
mengikuti tes yang akan diberikan. Peneliti mengabsen siswa terlebih dahulu, seluruh siswa hadir berjumlah 44 orang. Pelaksanaan tes siklus I ini berjalan
lancar. meskipun masih banyak siswa yang bertanya untuk memastikan jawaban mereka kepada peneliti saat tes berlangsung, peneliti selalu meminta siswa fokus
mengerjakan soal tes sendiri tanpa bantuan dari teman atau peneliti. Setelah pelaksanaan tes siklus I, peneliti meminta pendapat siswa tentang
pembelajaran matematika dengan menggunakan strategi pembelajaran open
inquiry selama tindakan siklus 1 dilaksanakan, serta mengumpulkan dan mendiskusikan hasil lembar observasi yang telah diisi oleh observer guru kelas
yang berisi catatan proses pembelajaran.