Pendidikan: Di tingkat kabupaten, pada tahun 2011 persentase penduduk Sosial-Ekonomi: Laju pertumbuhan ekonomi LPE Kabupaten Kuningan

57

2. Struktur Sosial Masyarakat

a. Pendidikan: Di tingkat kabupaten, pada tahun 2011 persentase penduduk

usia 10 tahun ke atas yang berpendidikan SD ke bawah sebesar 72,66; tamat SMP sebesar 13,73; tamat SMUSMK sebesar 10,88; dan sebanyak 2,72 tamat pendidikan tinggi. Kondisi ini sekaligus mengindikasikan bahwa dari 1.000 orang penduduk 10 tahun ke atas hanya 27 orang yang berkesempatan menyelesaikan pendidikan tinggi. Tingkat melek huruf dari tahun ke tahun ada kemajuan. Data Suseda tahun 2009 dan 2010 nenunjukkan hal itu, tahun 2009 persentase penduduk dewasa yang melek huruf sekitar 98,03 , kemudian meningkat menjadi 98,27 pada tahun 2010. Begitu juga rerata lama sekolah, meningkat dari 8,33 tahun 2009 menjadi 8,68 tahun 2010.

b. Sosial-Ekonomi: Laju pertumbuhan ekonomi LPE Kabupaten Kuningan

pada tahun 2011 mencapai 5,43 lebih tinggi dibanding dengan dua tahun sebelumnya yaitu tahun 2009 sebesar 4,39 dan tahun 2010 sebesar 4,99. Adapun inflasi tahun 2010 pada tingkat kabupaten berdasarkan perhitungan Indeks Harga Konsumen IHK tercatat sebesar 6,70. Sementara Produk Domestik Regional Bruto PDRB-nya berdasarkan harga konstan tahun 2000 untuk tahun 2011 sebesar Rp. 4,2 Trilyun dan PDRB per-kapita berdasarkan harga konstan tahun 2000 pada tahun 2011 mencapai Rp. 3,9 juta. Mata pencaharian masyarakat masih didominasi oleh dua sektor yaitu pertanian dan perdagangan. Sektor pertanian masih merupakan lapangan usaha yang paling banyak menyerap tenaga kerja. Pada tahun 2010, dari total pekerja, 39 bekerja di sektor pertanian dan 30 di sektor perdagangan. Selain itu ada yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil, TNI, polisi, dan wiraswasta. Keadaan ini terdapat juga di Kecamatan Jalaksana. Desa Manislor sendiri relatif tidak begitu dikenal dalam beberapa aspek yang terkait dengan pembangunan andalan di kecamatan Jalaksana, baik dalam bidang industri, seni-budaya, dan obyek wisata. Dalam bidang insdutri misalnya industri tahu-tempe ada di Desa Jalaksana, batu merah di Nanggerang, pabrik air mineral di 58 Babakanmulya dan Sidamulya, serta pabrik saos dan kecap di Babakanmulya. Di bidang seni-budaya seperti rudat, gembyung, dan pencak silat ada di Desa Sukamukti, dan calung di Peusing. Sementara untuk tempat wisata andalan seperti Sidomba ada di Peusing, Cibulan di Maniskidul, dan Balong Dalem di Babakanmulya. Walaupun begitu, desa ini cukup strategis secara ekonomis. Sebab ia terletak di pinggiran beberapa obyek wisata seperti Curug Sidomba, Cibulan, bahkan Linggarjati dan Sangkanhurip. Hal ini menjadikan desa ini cukup potensial dalam pengembangan industri rumah tangga untuk daerah objek wisata tersebut .

c. Bahasa dan Kesenian: Masyarakat Manisrenggo sebagai bagian dari