Dinamika Pendampingan Pastoral untuk Orang Sakit

99 Mengunjungi dan melayani orang sakit yang dirawat di rumah biasanya akan lebih banyak keuntungannya daripada mengunjungi dan melayani orang sakit di rumah sakit, karena pelayan pastoral bertemu dan dapat mengadakan kontak dengan anggota-anggota lain dari keluarga orang yang sakit itu Abineno.2003: 1. Akan tetapi, mengunjungi dan melayani orang sakit yang dirawat di rumah juga memiliki kesulitan tersendiri, karena kehadiran seorang pelayan pastoral bisa disalahtafsirkan dan disalahgunakan oleh keluarga Abineno, 2003: 2. Kunjungan dan pelayanan yang dilakukan di rumah sakit juga memiliki kesulitannya tersendiri, bukan karena adanya peraturan dari rumah sakit, tetapi karena situasi di rumah sakit itu sendiri yang memiliki temponya tersendiri, sehingga pelayan pastoral tidak boleh mengganggu ritme tersebut. Sedang yang dimaksud dengan situasi batiniah adalah situasi orang yang sedang sakit. Orang yang sedang sakit adalah orang yang merasa dirinya dibuat menjadi pasif, sehingga memiliki harapan untuk sembuh, dan orang sakit ini memiliki kelemahan fisik yang menyebabkan orang ini senantiasa memerlukan pertolongan dari orang lain dan juga memiliki ketidakstabilan psikis Abineno, 1999: 4. Orang yang sedang sakit ini bisa saja diibaratkan bahwa orang tersebut sedang mengalami kedukaan, meskipun kedukaan yang dirasakan tidak seperti orang yang mengalami kedukaan saat ditinggal oleh orang yang dikasihinya, karena kedukaan itu seringkali diartikan sebagai penderitaan, dan kata kedukaan ini dapat dikaitkan deengan sesuatu yang kita atau seseorang alami sebagai suatu kerugian Abineno, 1999: 1. 100 Dengan demikian, fungsi dari pendampingan pastoral dengan pendekatan pastoral klinis berfungsi sebagai proses menyembuhkan healing, menopang sustaining, membimbing guiding, mendamaikan reconciling, dan memelihara nurturing Hall Lindzey, 1993: 5. 2 Meditasi Semadi atau meditasi adalah praktik relaksasi yang melibatkan pelepasan pikiran dari semua hal yang menarik, membebani, maupun mencemaskan dalam hidup kita sehari-hari. Makna harafiah meditasi adalah kegiatan membolak-balik dalam pikiran, memikirkan, merenungkan Hardjana, 1998: 5. Arti definisinya, meditasi adalah kegiatan mental terstruktur, dilakukan selama jangka waktu tertentu, untuk menganalisis, menarik kesimpulan, dan mengambil langkah- langkah lebih lanjut untuk menyikapi, menentukan tindakan atau penyelesaian masalah pribadi, hidup, dan perilaku. Dengan kata lain, meditasi melepaskan seseorang dari penderitaan pemikiran baik dan buruk yang sangat subjektif yang secara proporsional berhubungan langsung dengan kelekatan kita terhadap pikiran dan penilaian tertentu. Seseorang dapat memahami bahwa hidup merupakan serangkaian pemikiran, penilaian, dan pelepasan subjektif yang tiada habisnya yang secara intuitif mulai dilepaskan. Dalam keadaan pikiran yang bebas dari aktivitas berpikir, ternyata manusia tidak mati, tidak juga pingsan, dan tetap sadar Krishna, 2001: 15.