Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran Kooperatif

1 Model Student Teams Achievement Division STAD Model STAD ini dikembangkan oleh Robert Slavin dan teman-temannya di Universitas John Hopkin. Model STAD dapat mendorong siswa untuk saling membantu dan bekerjasama dalam kelompok agar semua anggota kelompok dapat memahami apa yang telah diajarkan oleh guru. Menurut Rusman 2012: 215-216, dengan modifikasi, langkah-langkah pembelajaran kooperatif model STAD adalah sebagai berikut. a Penyampaian Tujuan dan Motivasi. Guru menyampaikan tujuan yang akan dicapai pada pembelajaran tersebut dan memotivasi siswa untuk belajar dengan lisan. b Pembagian Kelompok. Siswa dibagi ke dalam kelompok- kelompok dengan jumlah anggota 4-5 siswa. Setiap kelompok terdiri dari siswa yang berbeda-beda kemampuan akademik, jenis kelamin atau ras. c Presentasi dari Guru. Guru menyampaikan materi pelajaran sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dengan dukungan media dan pengalaman nyata sehari-hari siswa. d Kegiatan Belajar dalam Tim Kerja Tim. Siswa melakukan kegiatan diskusi dalam kelompok. Pada saat diskusi guru melakukan pengamatan dan membimbing siswa. e Kuis Evaluasi. Guru memberikan soal kuis untuk individu. Hal ini dilakukan agar siswa lebih bertanggung jawab dengan pemahaman dirinya terhadap materi yang telah diajarkan. f Penghargaan Prestasi Tim. Penghargaan diberikan kepada kelompok yang memperoleh rata-rata yang paling tinggi. Perhitungan tersebut dimulai dari menghitung skor individu kemudian menjumlahkannya dan membagi dengan jumlah anggota kelompok. 2 Model Jigsaw Model ini dikembangkan oleh Elliot Aronson dan teman- temannya. Menurut Rusman 2012: 218, langkah-langkah model jigsaw adalah sebgai berikut. a Siswa dikelompokkan dengan anggota ± 4 orang b Tiap orang dalam tim diberi materi dan tugas yang berbeda c Anggota dari tim yang berbeda dengan penugasan yang sama membentuk kelompok baru kelompok ahli d Setelah kelompok ahli berdiskusi, tiap anggota kembali ke kelompok asal dan menjelaskan kepada anggota kelompok tentang subbab yang mereka kuasai e Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi f Pembahasan g Penutup Penelitian-penelitian yang dilakukan mengenai pembelajaran kooperatif dengan dasar jisaw, menunjukkan bahwa siswa yang terlibat di dalammnya memperoleh prestasi yang lebih baik, memiliki sikap positif terhadap proses pembeajaran dan lebih menghargai pendapat orang lain Rusman, 2012: 218. Hal ini