56
2.3 Kerangka Berpikir
Guru merupakan komponen penting dalam sistem pendidikan yang berperan penting untuk membimbing dan mendidik peserta didik menjadi manusia
yang baik dan berkualitas. Sebagai komponen penting dalam sistem pendidikan, maka kualitas dan kinerja guru harus ditingkatkan. Peningkatan kinerja
merupakan salah satu usaha untuk membentuk guru yang profesional, karena guru yang memiliki profesional tinggi akan memiliki kualitas kinerja yang baik. Ada
empat kompetensi yang dimiliki oleh guru berkaitan dengan kualitas dan kinerja mengajarnya, kompetensi tersebut antara lain: kompetensi pedagogik,
kepribadian, sosial, dan profesional. Adapun kegiatan dalam kinerja mengajar guru yaitu merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, dan
mengevaluai pembelajaran melakukan penilaian hasil belajar, pelaksanaan program pengayaan dan remidial.
Peningkatan kinerja guru dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain supervisi yang dilakukan kepala sekolah dan iklim kerja sekolah dimana guru
bekerja. Supervisi yang dilakukan kepala sekolah bertujuan untuk membimbing dan membantu guru dalam melaksanakan tugasnya sebagai seorang pendidik di
sekolah. Tingkat keberhasilan kinerja yang dicapai guru, dapat diketahui melalui kegiatan supervisi akademik yang dilakukan oleh kepala sekolah. Kegiatan
supervisi akademik yang dilakukan kepala sekolah meliputi: perencanaan supervisi akademik, pelaksanaan supervisi akademik, dan evaluasi supervisi
akademik. Selain itu lingkungan kerja yang kondusif dimana guru merasa nyaman dalam bekerja, tidak tertekan dan bangunan sekolah yang baik secara tidak
57 langsung dapat mempengaruhi guru dalam bekerja. Keterkaitan antara supervisi
akademik kepala sekolah dan iklim kerja terhadap kinerja guru. Gambaran mengenai kerangka berpikir yang akan digunakan, dikutip dari Sugiyono 2014:
70 berikut.
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir Penelitian
2.4 Hipotesis Penelitian