Seluruh yang ada di kantor tersebut habis porak-poranda. Rekaman- rekaman Lintang, videocam, dan laptop pun ikut menjadi korban. Lintang
mengalami teror mental yang dilakukan pemerintah pada saat itu. Kantor Satu Bangsa adalah lembaga swadaya masyarakat yang bertujuan untuk
mengadvokasi kelompok minoritas yang diperlakukan tidak adil. Tumpukan rekaman kasetku hilang. Catatanku hilang. Laptopku
hilang. Pojok itu kosong. Aku jadi blingsatan dan mengorek-ngorek meja Mita dan membuka laci berulang-ulang.
43
Dari kutipan di atas terlihat Lintang mulai panik teringat tugas akhirnya yang menjadi kacau akibat penggeledahan itu.
5. Kampus Trisakti, Jakarta
Kampus Trisakti adalah tempat Lintang merekam aksi berkabung yang terjadi di sana setelah kejadian penembakan mahasiswa Trisakti, 12
Mei 1998. Kali ini kampus Trisakti bukan hanya penuh oleh mahasiswa
dan alumni, tetapi terlihat banyak tokoh yang datang menghadiri aksi berkabung ini.
44
b. Latar Waktu
Latar waktu menggambarkan kapan peristiwa itu terjadi. Novel Pulang karya Leila S. Chudori adalah sebuah novel sejarah. Oleh karena
itu, waktu dalam kisahan ini menjadi begitu penting.
1 Jakarta, 1952-1998
Jakarta, Januari-Oktober 1952
45
Tahun 1952 adalah tahun kehidupan Dimas, Tjai, dan Risjaf, Nugroho, dan Hananto. Saat itu Hananto dan Nugroho sudah bekerja di
43
Ibid., h. 401.
44
Ibid., h. 414.
45
Ibid., h. 51.
Kantor Berita Nusantara. Pada tahun itu juga mereka bertemu dengan Surti, Ningsih, dan Rukmini.
Jakarta, Desember 1964
46
Pada 1964 keadaan Indonesia mulai memanas oleh organisasi- organisasi yang berbau kiri, seperti Lekra dan PKI, dengan mereka yang
anti dengan hal-hal yang berbau kiri. Gejolak politik tahun 1965 membuat Dimas terpisah dengan
keluarga karena harus menggantikan Hananto menghadiri konferensi wartawan di Santiago, Cile. Pada saat itu Jakarta sudah mulai memanas
oleh pertikaian antarkalangan elite militer. Saat menghadiri konferensi di Santiago, meletuslah peristiwa 30 September 1965 di Jakarta. Sejak saat
itu Dimas tidak bisa kembali ke Indonesia. Bulan September 1965, Mas Nugroho dan aku adalah dua dari
banyak wartawan yang dundang menghadiri konfrensi International Organization of Journalists di Santiago, Cile.
47
Saat G30S meletus, keadaan negara kacau. Banyak pemberontakan terjadi dan keadaan menjadi tidak aman. Banyak di antara mereka yang
ditangkap dan dibunuh karena terlibat atau dianggap sebagai simpatisan PKI.
Hari ini tanggal 6 April 1968
48
6 April 1968 adalah hari di mana Hananto Prawiro tertangkap oleh tentara. Dia tertangkap di Tjahaja Foto di pojok Jalan Sabang. Hananto
masuk ke dalam daftar orang yang paling diburu karena keaktifannya di dalam organisasi yang berbau kiri. Penangkapan itu membuat Dimas
semakin sulit kembali ke Indonesia karena tentu dia juga masuk ke dalam daftar orang-orang seperti Hanato.
46
Ibid., h. 28.
47
Ibid., h. 67.
48
Ibid., h. 4.