Urusan Statistik
4.24. Urusan Statistik
Pencapaian Indikator Kinerja Daerah pada Misi Ketiga terhadap penyelenggaraan urusan statistik adalah : Presentase Pemenuhan Kebutuhan data/informasi/statistik daerah 75%. Indikator tersebut dicapai melalui Program pengembangan data/informasi/statistik daerah yang dilaksanakan melalui beberapa kegiatan sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah
Program Tersebut dilaksanakan sebanyak 42 Kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp.18.312.412.500 realisasi sebesar Rp.16.510.461.333, Outcome program adalah terwujudnya pengembangan data dan informasi .
1. Kegiatan Penyusunan Data dan Informasi Pembangunan Jawa Barat Tahun 2015, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 175.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.174.900.000 (99.94 %). Output kegiatan ini adalah tersusunnya Data dan Informasi Pembangunan Jawa Barat Tahun 2015.
2. Kegiatan Penyusunan Kondisi Ketenaga kerjaan Jawa Barat Tahun 2015, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.73.992.000 (98.66 %). Output kegiatan ini adalah tersedianya publikasi data/informasi/statistic Kondisi Ketenaga kerjaan Jawa Barat.
3. Kegiatan Penyusunan Kompilasi dan Analisis PDRB Kabupaten/Kota Menurut Lapangan Kerja, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.73.988.000(98.65%). Output kegiatan ini adalah tersedianya publikasi data/informasi/statistik PDRB Kabupaten/Kota menurut lapangan kerja dengan.
4. Kegiatan Penyusunan Kompilasi Analisis Indikator Makro Kabupaten/Kota, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.73.992.000(98.66 %). Output kegiatan ini adalah tersedianya publikasi data/informasi/statistic Indikator Makro Kabupaten/Kota dengan.
5. Kegiatan Penyusunan Data Basis IPM Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.73.996.000(98.66
%). Output kegiatan ini adalah tersedianya publikasi data/informasi/statistik Data Basis IPM Jawa Barat.
6. Kegiatan Penyusunan Indeks Gini Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.73.996.000(98.66 %). Output kegiatan ini adalah tersedianya publikasi data/informasi/statistic Indeks Gini Jawa Barat.
7. Kegiatan Penyusunan Profil Daerah Jawa Barat Tahun 2015, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaranRp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.74.525.000 (99.37 %). Output kegiatan ini adalah tersusunnya Profil Daerah Jawa Barat Tahun 2015.
8. Publikasi Peta Tematik Pembangunan Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.71.240.000 (94.99 %). Output kegiatan ini adalah tersedianya Publikasi Peta Tematik Pembangunan Jawa Barat.
9. Kegiatan Pengukuran Indikator Skala Komunikasi Organisasi, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 426.495.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp.413.375.000 (96.92 %). Output kegiatan ini adalah tersedianya Indikator Skala Komunikasi Organisasi (2,74).
10. Kegiatan Satu Data Pembangunan Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 75.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp. 72.722.500 (96.96 %). Output kegiatan ini adalah tersedianya terlaksananya koordinasi Satu Data Pembangunan Jawa Barat dan tersusunnya Laporan (Proseding) Kegiatan.
11. Kegiatan Forum Data Pembangunan Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 200.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp. 158.109.000 (79.05 %). Output kegiatan ini adalah terselenggaranya Rapat Koordinasi Forum
Data lingkup OPD Provinsi Jawa Barat, Rapat Koordinasi Forum Data lingkup Kabupaten/Kota, dan tersusunnya laporan (prosiding) kegiatan.
12. Surveillance Audit Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 Untuk Pengelolaan Satu Data Pembangunan Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 100.000.000 danrealisasianggaransampaidengantahun 2015 Rp.99.625.000 (99.63 %). Output kegiatan ini adalah terlaksananya Surveillance Audit Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 untuk Pelayanan Data dan Analisa Data Pembangunan.
13. Kegiatan Kajian Analisis Pembangunan Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 250.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp. 247.095.500(98.84%). Output kegiatan ini adalah tersedianya tenaga khusus statistik dan analisis ekonomi pembangunan, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang sumber daya manusia, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang ekonomi, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang sosial, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang ekonomi pertanian, serta tersedianya laporan pekerjaan jasa konsultansi.
14. Kegiatan Kajian Analisis Pembangunan Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 250.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan tahun 2015 Rp. 247.095.500(98.84%). Output kegiatan ini adalah tersedianya tenaga khusus statistik dan analisis ekonomi pembangunan, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang sumber daya manusia, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang ekonomi, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang sosial, tersedianya dokumen analisis pembangunan bidang ekonomi pertanian, serta tersedianya laporan pekerjaan jasa konsultansi.
15. Kegiatan Pengelolaan Sistem Satu Data Pembangunan Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 400.000.000 dan realisasi anggaran sampai dengan triwulan
III tahun 2015 Rp.368.411.000(92.10 %). Output kegiatan ini adalah terkelolanya system Satu Data Pembangunan Jawa Barat, terlaksananya rapat koordinasi pengelolaan simpul jaringan INA-SDI ProvinsiJawa Barat, tersedianya tenaga III tahun 2015 Rp.368.411.000(92.10 %). Output kegiatan ini adalah terkelolanya system Satu Data Pembangunan Jawa Barat, terlaksananya rapat koordinasi pengelolaan simpul jaringan INA-SDI ProvinsiJawa Barat, tersedianya tenaga
16. Kegiatan Pembuatan Peta Tematik Penggunaan Lahan DAS Citarum, yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 1.261.831.000 dan realisasi anggaran sampai dengan triwulan III tahun 2015 Rp. 1.115.814.000(88.43%). Output kegiatan ini adalah tersedianya File dan Album Peta Tematik Penggunaan Lahan DAS Citarum Skala1 : 5000, dan buku laporan.
17. Kegiatan Pendataan PMKS dan PSKS, yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 368.250.000,- realisasi anggaran sebesar Rp. 368.250.000,- (100%). Output kegiatan adalah Tersusunnya Data PMKS dan PSKS.
18. Kegiatan Pengolahan Data Pariwisata dan Kebudayaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp1.087.500.000,00 dan realisasi anggaran s.d Triwulan IV (Bulan Desember) sebesar Rp991.833.500,00 atau 91,20%. Output
kegiatan adalah tersusunnya buku data Pariwisata dan Kebudayaan dalam angka.
19. Kegiatan Pengembangan Data dan Informasi Pemasaran Pariwisata Jawa Barat,dengan alokasi anggaran sebesar Rp537.752.500,00 dan realisasi anggaran s.d Triwulan IV (Bulan Desember) sebesar Rp472.844.448,00atau 87,93%. Output Pengembangan dan pengelolaan website 1 kegiatan, Iuran Website Mitra Praja Utama 1 kegiatan; pengelolaan Tourism Information Centre
12 bulan 3 lokasi.
20. Kegiatan Penyusunan Data Statistik Bidang Olahraga dan Pemuda serta Pengembangan website (disorda.jabarprov.go.id) yang dilaksanakan oleh Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Jawa Barat dengan Alokasi Anggaran sebesar Rp. 232.050.000 realisasi Anggaran sebesar Rp. 189.104.250 (81.49%). Output kegiatan adalah terlaksananya Pembuatan Aplikasi Database Keolahragaan dan Kepemudaan berbasis Web dan Terlaksananya Pengembangan Website (disorda.jabarprov.go.id).
21. Kegiatan Fasilitasi Penyusunan Data / Informasi Aspek Pemerintahan, Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Sosial di Wilayah I yang dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah I 21. Kegiatan Fasilitasi Penyusunan Data / Informasi Aspek Pemerintahan, Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Sosial di Wilayah I yang dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah I
22. Kegiatan Menyusun Data dan Informasi Pembangunan meliputi Aspek Pemerintahan, Pembangunan, Perekonomian dan Kedejahteraan Sosial d Wilayah
II Provinsi Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah II Provinsi Jawa Barat, dengan alokasi anggaran Rp 195.000.000,00,- Realisasi Anggaran Rp. 116.025.000,- (59,50%). Output Pembangunan aplikasi pengelolaan, Data Pembangunan Jawa Barat Wilayah II.
23. Kegiatan Pengembangan Data dan Informasi Pembangunan Wilayah IV Pengembangan Data dan Informasi Pembangunan Wilayah IV dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah IV Provinsi Jawa Barat dengan jumlah Anggaran
Rp. 292.500.000,-. Realisasi Anggaran Rp. 273.205.000 (93,40%). Output Penyediaan Data dan Informasi Pembangunan Wilayah IV.
24. Kegiatan Penataan dan Pengelolaan Data PNSD dan Pengembangan Aplikasi SIMPEG yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Daearah Provinsi Jawa Barat dengan Alokasi Anggaran sebesar Rp. 720.351.250,- realisasi Anggaran sebesar Rp. 651.336.425 (90.42%). Output kegiatan adalah terlaksananya Pembuatan Penyebaran Informasi Kepegawaian dan Pengembangan Aplikasi SIMPEG, Rapat Rekonsiliasi Data, Pencetakan Data Kepegawaian dan DUK, Penggantian map rolepack.
25. Kegiatan Penataan dan Pengelolaan Data PNSD dan Pengembangan Aplikasi SIMPEG yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Daearah Provinsi Jawa Barat dengan Alokasi Anggaran sebesar Rp. 720.351.250,- realisasi Anggaran sebesar Rp. 651.336.425 (90.42%). Output kegiatan adalah terlaksananya Pembuatan Penyebaran Informasi Kepegawaian dan Pengembangan Aplikasi SIMPEG, Rapat Rekonsiliasi Data, Pencetakan Data Kepegawaian dan DUK, Penggantian map rolepack.
26. Kegiatan Pengembangan Aplikasi untuk Integrasi Sistem Secara Elektronik yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Daearah Provinsi Jawa Barat dengan Alokasi Anggaran sebesar Rp. 439.495.000,- realisasi Anggaran sebesar Rp. 321.511.500,- (73.15%). Output kegiatan adalah terbangunnya Aplikasi Sistem secara Elektronik 26. Kegiatan Pengembangan Aplikasi untuk Integrasi Sistem Secara Elektronik yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Daearah Provinsi Jawa Barat dengan Alokasi Anggaran sebesar Rp. 439.495.000,- realisasi Anggaran sebesar Rp. 321.511.500,- (73.15%). Output kegiatan adalah terbangunnya Aplikasi Sistem secara Elektronik
27. Kegiatan Pengembangan dan Pemeliharaan Sistem Absensi Terintegrasi Provinsi Jawa Barat yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Daearah Provinsi Jawa Barat dengan Alokasi Anggaran sebesar Rp. 655.490.000,- realisasi Anggaran sebesar Rp. 579.703.250,- (88.44%). Output kegiatan adalah terlaksananya Pengembangan Sistem Absensi Terintegrasi, Pengelolaan Sistem Informasi terintegrasi, Peningkatan Kapasitas Petugas/Pengelola Absensi OPD/UPTD, Pemeliharaan Sistem Informasi Absensi Terintegrasi, Pengadaan Mesin Absensi.
28. Kegiatan Pembinaan dan Pendataan Penanaman Modal di Daerah Provinsi Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Badan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Provinsi Jawa Barat dengananggaran sebesar Rp. 500.000.000,sampai dengan akhir Desember direalisasikan sebesar Rp. 470.390.000(94,08%). Output kegiatan adalah terlaksananya identifikasi perkembangan perusahaan PMA/PMDN di Kabupaten/Kota di Jawa Barat, terlaksananya pengumpulan data minat dan realisasi investasi PMA/PMDN di Jawa Barat.
29. Kegiatan Penyusunan dan Penyajian Data dan Informasi Statistik Penanaman Modal, yang dilaksanakan oleh Badan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Provinsi Jawa Barat dengan anggaran sebesar Rp. 500.000.000,sampai dengan akhir Desember direalisasikan sebesar Rp. 483.013.250(96,60%). Output kegiatan adalah tersusunnya kajian minat dan realisasi investasi PMA/PMDN di Jawa Barat, tersusunnya perkembangan minat dan realisasi investasi PMA/PMDN di Jawa Barat, terlaksananya konsolidasi pengumpulan dan pengolahan data perkembangan minat dan realisasi PMA/PMDN ke Provinsi lain.
30. Kegiatan Penyusunan Data dan Informasi Penyelenggaraan Polisi Pamong Praja di Jawa Barat, yang dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Barat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.243.750.000.00,-, realisasi anggaran sebesar Rp.4.585.000,- atau 1,88%. Hasil kegiatan adalah terdeianya data spasial yang mutakhir dan akurat menuju Satu Data Pembangunan Jawa Barat melalui penyusunan data dan informasi penyelenggaraan tibumtranmas berupa pembuatan software aplikasi, konektivitas jaringan dan digitalisasi data.
31. Kegiatan Workshop Statistik Peternakan yang dilaksnakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 114.660.000,- dari aspek 31. Kegiatan Workshop Statistik Peternakan yang dilaksnakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 114.660.000,- dari aspek
a) Workshop Statistik Peternakan aspek bahasan Data Fungsi Peternakan dan Keswan bahasan Kesekretariatan, Keswan, Kesmavet dan Pasca Panen, dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 17 Februari 2015 bertempat di Ruang Rapat Aries Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. Peserta workshop adalah petugas pengumpul dan penyajian data fungsi serta petugas teknis yang menangani aspek keswan, kesmavet dan pasca panen dari kabupaten/kota di Jawa Barat.
b) Workshop Statistik Peternakan aspek bahasan Data Fungsi Peternakan dan Keswan Bahasan Perbibitan, Budidaya, dan Pakan Ternak, dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 27 Februari 2015 bertempat di Aula Bos Sondaicus Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. Peserta workshop adalah petugas pengumpul dan penyajian data fungsi serta petugas teknis yang menangani aspek perbibitan, budidaya dan pakan ternak dari kabupaten/kota di Jawa Barat.
c) Workshop Statistik Peternakan aspek bahasan Refreshing Pengumpulan dan Pengolahan Data Statistik Peternakan, dilaksanakan pada hari Kamis tanggal
19 Maret 2015 bertempat di Aula Bos Sondaicus Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. Peserta adalah petugas pengumpul dan pengolah data statistik peternakan dari kabupaten/kota di Jawa Barat.
32. Kegiatan Rapat Evaluasi e-Form Peternakan yang dilaksnakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat,dengan pagu anggaran sebesar Rp. 14.775.000,- terealisasi sesuai dengan target. Namun dari aspek anggaran terserap sebesar Rp. 14.370.000,- atau sekitar 97,26%. Tedapat efisiensi sebanyak 405.000,- atau sekitar 2,74% dari jamuan makanan dan minuman. Output kegiatan adalah terselenggaranya rapat evaluasi e-form peternakan yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 16 Juni 2015 bertempat di Ruang Rapat Galus Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. Peserta rapat adalah petugas pengumpul dan pengolah data statistik peternakan dari kabupaten/kota di Jawa Barat.
33. Kegiatan Rapat Koordinasi Statistik Peternakan yang dilaksakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 14.775.000,- 33. Kegiatan Rapat Koordinasi Statistik Peternakan yang dilaksakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 14.775.000,-
34. Kegiatan Penyusunan Bahan Penyajian Data dan Statistik Peternakan yang dilaksnakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 98.500.000,- terealisasi sebesar Rp. 95.200.000,- atau sekitar 96,65% dari efisiensi narasumber pembahasan hasil penyusunan. Sedangkan secara fisik tercapai sesuai output yang diharapkan. Output kegiatan diantaranya :
a) Penyusunan Bahan Penyajian Data Statistik Peternakan Jawa Barat. Kegiatan Pembahasan Pedoman Penyusunan Bahan Penyajian Data Statistik Peternakan Jawa Barat dilaksanakan pada hari Senin Tanggal 23 Maret 2015 bertempat di Aula Bos Sondaicus Lantai IV Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. Peserta Pembahasan Pedoman Penyusunan Bahan Penyajian Data Statistik Peternakan Jawa Barat berjumlah 54 orang yang terdiri dari 2 orang yaitu Petugas Pengumpulan dan Pengolahan Data Statistik Peternakan dan Petugas Pengumpulan dan Pengolahan Data Fungsi Peternakan dan Kesehatan Hewan dari Dinas yang menangani fungsi peternakan di 27 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat.
b) Pembahasan Hasil Penyusunan Bahan Penyajian Data Statistik Peternakan Jawa Barat. Kegiatan Pembahasan Hasil Penyusunan Bahan Penyajian Data Statistik Peternakan Jawa Barat dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2015 bertempat di Aula Bos Sondaicus Lantai IV Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. Peserta Pembahasan Hasil Penyusunan Bahan Penyajian Data Statistik Peternakan Jawa Barat berjumlah 54 orang yang terdiri dari 2 orang petugas pengumpulan dan pengolahan data statistik peternakan dan petugas teknis terkait dari Dinas yang menangani fungsi peternakan di 27 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat
35. Kegiatan Penyebarluasan Informasi Peternakan Melalui Media Cetak yang dilaksanakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 101.150.000,- terealisasi sebesar Rp. 95.950.000,- atau sekitar 94,86% dari target 100%. Secara fisik kegiatan sudah terlaksana diantaranya 35. Kegiatan Penyebarluasan Informasi Peternakan Melalui Media Cetak yang dilaksanakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 101.150.000,- terealisasi sebesar Rp. 95.950.000,- atau sekitar 94,86% dari target 100%. Secara fisik kegiatan sudah terlaksana diantaranya
a) Tersedia dan tersebarnya buletin informasi Mandala Peternakan sebanyak 2 edisi dengan masing-masing cetakan sebanyak 250 eksemplar.
b) Tersedianya buku statistik peternakan Tahun 2014 sebanyak 150 buku.
c) Tersedianya buku saku sebanyak 100 buku
d) Penggandaan CD statistik peternakan sebanyak 200 buah
e) Tersedianya buku data fungsi peternakan sebanyak 100 buku
36. Kegiatan Pengembangan Konten Website Dinas Peternakan yang dilaksnakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 88.280.000,- terealisasi sesuai dengan target. Namun dari aspek anggaran terserap sebesar Rp. 87.845.000,- atau sekitar 99,51%. Sisa anggaran sebesar Rp. 435.000,- merupakan efisiensi dari jasa konsultansi pembuatan aplikasi. Output kegiatan yaitu terlaksananya pengembangan konten website Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat dengan alamat situs www.disnak.jabarprov.go.id dan terbangunnya aplikasi lalu lintas ternak yang masuk dan keluar ke dan di Jawa Barat.
37. Kegiatan Aplikasi Database Statistik Peternakan yang dilaksnakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 109.060.000,- terealisasi sebesar Rp. 100.840.000,- atau sekitar 92,46% dari target 100%. Sisa anggaran merupakan efisiensi dari uang saku peserta serta efisiensi dari honorarium narasumber sosialisasi dan workshop aplikasi database statistik peternakan,. Output kegiatan diantaranya :
a) Sosialisasi Aplikasi Database Statistik Peternakan dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2015 bertempat di Aula Bos Sondaicus Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, peserta petugas pengumpul dan pengolah data statistik peternakan dan petugas teknis dari kabupaten/kota di Jawa Barat.
b) Workshop Aplikasi Database Statistik Peternakan telah dilaksanakan pada tanggal 29 September 2015 bertempat di Aula Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat. Dengan Narasumber 1 orang dan 5 orang Instruktur dari CV. Tristek Kreasindo, yang memandu workshop tata cara pengoperasionalan aplikasi database tersebut kepada para petugas pengumpul dan pengolah data statistik peternakan kabupaten/kota di Jawa Barat yang dibagi kedalam 5 wilayah.
38. Kegiatan Updating Data Statistik Peternakan yang dilaksnakan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan pagu anggaran sebesar Rp. 243.710.000,- terealisasi sebesar Rp. 194.260.000,- atau sekitar 79,21% dari target 100%. Administrasi keuangan tidak terserap semuanya dikarenakan adanya efisiensi dari honorarium narasumber, uang saku peserta sosialisasi dan verval hasil updating, jamuan snack serta perjalanan dinas lokal dalam kota/kabupaten untuk PNS Non Provinsi dari alokasi 2 kali perjalanan dinas, untuk sebagian kabupaten/kota dilaksanakan sebanyak 1 kali. Sekalipun secara administrasi tidak terserap, namun output kegiatan dapat diperoleh sesuai target yang diharapkan. Output kegiatan diantaranya Sosialisasi Updating Data Statistik Peternakan dilaksanakan pada hari Senin tanggal 18 Mei 2015 bertempat di Aula Bos Sondaicus Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, peserta pejabat teknis yang kompeten yang menangani perunggasan dan memiliki kewenangan mengambil kebijakan serta petugas pengumpul dan pengolah data statistik peternakan dari kabupaten/kota di Jawa Barat.
39. Kegiatan Persiapan dan Penunjang Kegiatan dengan pagu anggaran sebesar Rp. 7.595.000,- sampai dengan Triwulan III sudah terealisasi sesuai dengan target. Namun dari aspek anggaran terserap sebesar Rp. 7.595.000,- atau sekitar 97,12%. Tedapat efisiensi sebanyak 225.000,- atau sekitar 2,88% dari pencetakan buku register dan buku kas umum sudah menggunakan aplikasi online sehingga secara output kegiatan tercapai sebesar 100 %. Output kegiatan diantaranya lancarnya pelaksanaan kegiatan karena tersedianya sarana penunjang kegiatan.
40. Kegiatan Penyajian Data Statistik Perikanan dan Kelautan Jawa Barat yang dilaksanakan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Barat dengan anggaran Rp. 255.473.950. dan realisasi anggarannya sebesar Rp. 245.065.672 atau 95.92% realisasi fisik sebesar 100% Output kegiatan adalah terlaksananya identifikasi dan monitoring evaluasi statistik perikanan dan kelautan Jawa Barat selama 1 (tahun); terlatihnya petugas statistik perikanan sebanyak 28 orang; terlaksananya validasi data statistik perikanan budidaya yang diikuti oleh petugas dari 27 kab/kota; terlaksananya validasi data statistik perikanan tangkap yang diikuti oleh petugas dari 27 kab/kota dan 2 (dua) PPN; tersedianya buku tahunan statistik sebanyak 30 buah dan buku saku tahunan statistik 40 buah.
41. Kegiatan Penyusunan dan Penyajian Data/ Informasi/ Statistik Bidang Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan yang dilaksanakan oleh Sekretariat Badan
Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Provinsi Jawa Barat dengan anggaran sebesar Rp 85.400.000,00. Realisasi anggaran sebesar Rp 41.717.882,00 atau sebesar 48.85 %. Output kegiatan adalah terselenggaranya Rakor Penyusunan dan Pengelolaan data statistik bid. Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (20 Orang), terlaksananya kegiatan pengumpulan, pengolahan dan penyajian data (buku statiktik), terlaksananya pembuatan website Bakorluh.
42. Kegiatan Pengembangan Sistem ATISISBADA besarnya alokasi yang dilaksanakan oleh Biro Pengelolaan Barang Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat anggaran adalah Rp1.929.756.000,- dengan realisasi sebesar Rp1.806.798.000,- (93,62%). Output Kegiatan adalah terwujudnya sistem jaringan informasi pengelolaan barang daerah.
b. Permasalahan dan Solusi
1. Permasalahan
(1) Narasumber yang kompeten disertai dengan data yang lengkap tapi tidak sesuai dengan tujuan kegiatan. (2) Minimnya Data Yang terkumpul Dari Kabupaten/Kota. (3) Mdanya Methodologi Penghitungan IPM yang Baru. (4) Indeks Gini di Setiap Kabupaten/Kota Berbeda. (5) Penyediaan Data dari SKPD yang tidak lancar. (6) Rendahnya Animo SKPD sebagai anggota menghadiri forum data. (7) Minimnya data yang dimiliki dan sesuai dengan kebutuhan kajian analisis. (8) Kebutuhan kajian analisis. (9) Belum maksimalnya infrastruktur (seperti Server) untuk penyimpanan data
yang besar. (10) Dasar/peta dari BIG belum sepenuhnya siap pakai
2. Solusi
(1) Kerjasama dengan Pihak Ketiga agar sesuai dengan tujuan Kegiatan. (2) Memakai Data Dasar BPS dan Data Skunder yang dimiliki Pusdalisbang. (3) Penyelsaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan memakai Data Dasar BPS
dan Data Skunder yang dimiliki Pusdalisbang (4) Penyelsaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan penyesuaian Indikator Komoditi sesuai dengan komponen yang baru. (5) Penyelsaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan koordinasi Langsung dengan BPS dan Bappeda Kabupaten/Kota. (6) Penyelesaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan menggunakan Data Kompilasi. (7) Penyelesaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan mempercepat terbitnya Pergub yang mengatur Pengelolaan Satu Data. (8) Penyelesaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan melakukan methode jemput bola dengan mendatangi SKPD untuk menyampaikan hasil rapat forum data.
(9) Penyelesaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan memakai data dasar dari BPS dan data yang dimiliki Pusdalisbang seadanya. (10) Penyelsaian dari masalah yang terjadi yaitu melakukan Back Up Data dengan memanfaatkan Sarana yang ada (Flash disk dengan kapasitas besar).
(11) Penyelesaian dari masalah yang terjadi yaitu dengan menggunakan Metode Pendekatan DEM dan Survey Lapangan untuk mendapatkan Citra Satelit yang terektifikasi.
(12) Melakukan koordinasi dengan dinas/lembaga yang membidangi penyuluhan pertanian perikanan dan kehutanan kabupaten/kota.