Tenaga Kerja, Jam Kerja dan Sistem Pengupahan

2.3.1. Tenaga Kerja, Jam Kerja dan Sistem Pengupahan

Tenaga Kerja merupakan salah satu faktor produksi yang diperlukan untuk menjalankan dan mengendalikan kegiatan guna mencapai tujuan perusahaan. Tenaga kerja yang dibutuhkan perusahaan dapat diperoleh melalui proses recruitment fungsi penarikan tenaga kerja. Kegiatan utama proses recruitment adalah program penerimaan tenaga kerja, diharapkan dapat memperoleh tenaga kerja yang dibutuhkan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. 2.3.1.1.Tenaga Kerja Jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan oleh PT. Ocean Centra Furnindo adalah sebanyak 139 orang seperti pada Tabel 2.1. Tabel 2.1. Jumlah Tenaga Kerja PT. Ocean Centra Furnindo No Jabatan Jumlah Orang 1 Direktur 1 2 Manajer Produksi 1 3 Manajer Keuangan 1 4 Manajer Pemasaran 1 5 Manajer Personalia 1 6 Manajer Pembelian 1 7 Ka. Bagian Produksi 1 8 KasirAccounting 4 9 Counter Sales 5 10 Salesman 15 11 Staf Personalia 4 Universitas Sumatera Utara 12 Ka. Gudang Bahan 1 13 Tenaga Kerja Bagian Produksi 57 14 Tenaga Kerja Bagian Keuangan 2 15 Tenaga Kerja Bagian Pemasaran 8 16 Tenaga Kerja Bagian Personalia 5 17 Tenaga Kerja Bagian Pembelian 5 18 Engineering 1 Tabel 2.1. Jumlah Tenaga Kerja PT. Ocean Centra Furnindo Lanjutan No Jabatan Jumlah Orang 19 Supir 20 20 Security 5 Jumlah 139 Sumber: PT. Ocean Centra Furnindo 2.3.1.2.Jam Kerja Ketentuan jam kerja di PT. Ocean Centra Furnindo dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu jam kerja pegawai perkantoran dan jam kerja karyawan yang langsung berhubungan dengan proses produksi. Pengaturan jam kerja di PT. Ocean Centra Furnindo sebagai berikut : a. Karyawan bagian Kantor - Untuk hari Senin – Kamis Pukul 08.30 – 12.00 Wib Kerja aktif Pukul 12.00 – 13.00 Wib Istirahat Pukul 13.00 – 16.30 Wib Kerja aktif Universitas Sumatera Utara - Untuk hari Jum’at Pukul 08.30 – 12.00 Wib Kerja aktif Pukul 12.00 – 14.00 Wib Istirahat Pukul 14.00 – 16.30 Wib Kerja aktif - Untuk hari Sabtu Pukul 08.30 – 12.00 Wib Kerja aktif Pukul 12.00 – 13.00 Wib Istirahat Pukul 13.00 – 16.30 Wib Kerja aktif b. Karyawan bagian Produksi khusus untuk divisi spring coil - Shift I Pukul 07.00 – 12.00 Wib Kerja aktif Pukul 12.00 – 13.00 Wib Istirahat Pukul 13.00 – 15.00 Wib Kerja aktif - Shift II Pukul 15.00 – 18.30 Wib Kerja aktif Pukul 18.30 – 19.30 Wib Istirahat Pukul 19.30 – 23.00 Wib Kerja aktif - Shift III Pukul 23.00 – 04.00 Wib Kerja aktif Pukul 04.00 – 05.00 Wib Istirahat Pukul 05.00 – 07.00 Wib Kerja aktif Karyawan bagian produksi untuk divisi yang lainnya - Shift I Pukul 08.30 – 12.00 Wib Kerja aktif Pukul 12.00 – 13.00 Wib Istirahat Pukul 13.00 – 16.30 Wib Kerja aktif - Shift II Pukul 16.30 – 20.00 Wib Kerja aktif Universitas Sumatera Utara Pukul 20.00 – 21.00 Wib Istirahat Pukul 21.00 – 23.30 Wib Kerja aktif Hari Minggu dan hari besar lainnya merupakan hari libur. Namun pada hari libur terkadang pabrik juga beroperasi untuk tujuan tertentu. Pelaksanaan kerja pada hari libur dan di luar ketentuan diatas dikategorikan ke dalam jam kerja lembur. Kerja lembur dilakukan bila order dari konsumen cukup besar dan harus dikirim dalam jangka waktu yang relatif singkat. 2.3.1.3.Sistem Pengupahan Kesejahteraan merupakan salah satu faktor dalam usaha untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Untuk mencapai hal itu pemenuhan kebutuhan hidup merupakan sarana yang penting. Pemberian upah yang memadai adalah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan. Karena setiap pekerja pada PT. Ocean Centra Furnindo adalah merupakan karyawan tetap, maka setiap karyawan menerima gaji pada setiap minggunya yang dihitung dari hari senin sampai dengan hari sabtu pada minggu yang sama. Gaji pekerja pada P.T. Ocean Centra Furnindo berdasarkan pada ketentuan UMR Upah Minimum Regional, pada karyawan buruh produksi. Perusahaan juga memberikan upah lain yang dapat berupa : a. Upah lembur, yaitu upah yang diberikan apabila karyawan bekerja melebihi jam kerja yang telah ditetapkan yang pembayarannya bersamaan dengan pembayaran gaji pada tiap minggunya. Universitas Sumatera Utara b. Tunjangan jabatan, yaitu sebagai pelengkap gaji pokok, mengingat adanya pekerjaan-pekerjaan yang memegang peranan dan tanggung jawab serta tuntunan khusus. Tunjangan jabatan ini bisa diberikan untuk tingkat jabatan manajerial. c. Tunjangan Hari Raya THR, yaitu tunjangan yang diberikan kepada karyawan yang telah bekerja lebih dari 3 bulan, dengan besar tunjangan sebagai berikut: 1. Karyawan dengan masa kerja 3-6 bulan memperoleh tunjangan sebesar ¼ kali gaji pokok sebulan. 2. Karyawan dengan masa kerja 6-9 bulan memperoleh tunjangan sebesar ½ kali gaji pokok sebulan. 3. Karyawan dengan masa kerja 9-12 bulan memperoleh tunjangan sebesar 34 kali gaji pokok sebulan. 4. Karyawan dengan masa kerja 1-3 tahun memperoleh tunjangan sebesar 1 kali gaji pokok sebulan. 5. Karyawan dengan masa kerja 3-5 tahun memperoleh tunjangan sebesar 1,5 kali gaji pokok sebulan. 6. Karyawan dengan masa kerja diatas 5 tahun memperoleh tunjangan sebesar 2 kali gaji pokok sebulan. d. Cuti Cuti digunakan untuk menghilangkan rasa jenuh dan bosan selama bekerja, perusahaan memberikan cuti bagi karyawan. Lama cuti yang diberikan perusahaan adalah 12 hari kerja setiap tahunnya dengan rincian 6 hari cuti massal dan 6 hari cuti individual. Cuti massal adalah dimana pabrik dan kantor Universitas Sumatera Utara ditutup dan seluruh karyawan diliburkan, kecuali satuan pengamanan tidak diliburkan tetapi diberi imbalan sebagai pengganti cuti, sedangka cuti individual adalah cuti yang diberlakukan kepada masing-masing karyawan. Cuti individual ini pemanfaatannya tergantung kepada masing-masing karyawan boleh dimbil atau tidak diambil dan tidak dapat diuangkan.

2.4. Proses Produksi

Dokumen yang terkait

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 20

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 1

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 8

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 14

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 1

Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 0 34

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN - Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 1 23

BAB I PENDAHULUAN - Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 0 8

PERBAIKAN RANCANGAN PRODUK SPRING BED DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DAN DESIGN FOR MANUFACTURING AND ASSEMBLY (DFMA) DI PT OCEAN CENTRA FURNINDO

0 0 21