Bahan yang digunakan Proses Produksi

ditutup dan seluruh karyawan diliburkan, kecuali satuan pengamanan tidak diliburkan tetapi diberi imbalan sebagai pengganti cuti, sedangka cuti individual adalah cuti yang diberlakukan kepada masing-masing karyawan. Cuti individual ini pemanfaatannya tergantung kepada masing-masing karyawan boleh dimbil atau tidak diambil dan tidak dapat diuangkan.

2.4. Proses Produksi

Proses produksi adalah metode atau teknik untuk membuat suatu barang atau jasa bertambah nilainya dengan menggunakan sumber tenaga kerja, mesin, bahan baku, bahan tambahan, bahan penolong dan dana yang ada. PT. Ocean Centra Furnindo merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan matras spring bed yang secara mekanis yaitu selain menggunakan mesin juga memakai tenaga kerja sebagai operator.

2.4.1. Bahan yang digunakan

Bahan yang digunakan dalam pembuatan matras spring bed adalah sebagai berikut : 2.4.1.1.Bahan Baku Bahan Baku adalah bahan utama yang digunakan dalam pembuatan produk, ikut dalam proses produksi dan memiliki persentase yang besar Universitas Sumatera Utara dibandingkan bahan-bahan lainnya. Jadi bahan baku ini dapat juga disebut sebagai bahan utama. Adapun bahan baku yang digunakan adalah sebagai berikut: - Busa Merupakan bahan baku utama dalam proses produksi perakitan spring bed, karena busa digunakan sebagai alas spring coil. Adapun bahan dasar dalam pembentukan busa ini merupakan dari bahan-bahan kimia seperti Polly Propyline Glykol PPG, Kapur, Silikon, Cosmos, PS, Melion Clorido MC, dan Toluena Di Isocyanate TDI. - Per Per merupakan salah satu dasar dari bahan baku. Sebelum per ini dibentuk, per ini awalnya merupakan berupa gulungan kawat. Bahan baku ini didapat dari dalam negeri berupa gulungan kawat, dimana gulungan kawat ini diolah kembali menjadi spring coil kawat per. - Kayu Bahan baku ini digunakan untuk pembentukan divan dan pembentukan sandaran. - Kain Kain yang terdiri dari kain dasar yang merupakan bahan yang akan dijahit dengan busa yang menjadi kain busa dan kain bermotif yang dijahit untuk melapisi kain busa. Adapun kain yang digunakan yaitu, kain quilting, kain hardpad, kain wofen, kain list, kain motif dan kain rayon - Paku dan Skrup Paku dan skrup digunakan untuk menyatukan rangka divan dan sandaran pada spring bed Universitas Sumatera Utara - Lateks Lateks digunakan untuk merekatkan busa pada sandaran dan pada bagian lain 2.4.1.2.Bahan Tambahan Bahan Tambahan adalah bahan yang digunakan dalam proses produksi dan ditambahkan ke dalam proses pembuatan produk dalam rangka meningkatkan mutu produk yang mana komponennya merupakan bagian dari produk akhir. Adapun bahan tambahan yang digunakan adalah sebagai berikut : - Benang Benang yang digunakan untuk menjahit kain. - Kawat Kawat digunakan sebagai pengikat per yang satu dengan per yang lainnya selain sebagai bahan baku dalam pembentukan per - Label Produksi Label ini dapat dilihat pada produk itu sendiri yang ditempel pada matras spring bed . - Plastik Plastik berfungsi untuk membungkus produk jadi agar tidak terkena noda.

2.4.2. Mesin dan Peralatan

Dokumen yang terkait

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 20

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 1

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 8

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 14

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 1

Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 0 34

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN - Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 1 23

BAB I PENDAHULUAN - Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 0 8

PERBAIKAN RANCANGAN PRODUK SPRING BED DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DAN DESIGN FOR MANUFACTURING AND ASSEMBLY (DFMA) DI PT OCEAN CENTRA FURNINDO

0 0 21