Data Waktu Pengumpulan Data 1. Sumber Data

Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 50 orang responden dengan penentuan sampel menurut Isaac dan Michael yang menggunakan tabel ukuran sampel pada tingkat signifikansi 1, 5, dan 10. Populasi dari responden berjumlah 57 orang responden dan dengan menggunakan tingkat signifikansi 5 sehingga interpolasi dapat dilihat seperti berikut: Untuk populasi berjumlah 55 dengan tingkat signifikasnsi 5 maka sampelnya adalah 48, dan untuk populasi berjumlah 60 dengan tingkat signifikansi 5 maka sampelnya adalah 51, maka I = 51 − 48 60 − 55 57 − 55 = 1,2 Jadi, ukuran sampel dengan populasi 57 adalah 48 + 1,2 = 49,2 ≈ 50 responden 3. Perancangan kuesioner, kuesioner yang digunakan terdiri atas dua jenis, keusioner terbuka dan tertutup. Kuesioner terbuka digunakan sebagai survei awal untuk membantu penentuan atribut keinginan responden dalam perakitan produk springbed, sedangkan kuesioner tertutup yang digunakan adalah kuesioner yang menggunakan skala linkert. 4. Data hasil kuesioner kemudian ditabulasikan.

4.8.5. Data Waktu

Untuk menghitung waktu normal perakitan produk, maka terlebih dahulu dilakukan pengukuran waktu dengan metode stopwatch time study dan melakukan pengujian data dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Pengambilan data pengukuran waktu elemen kerja menggunakan metode jam henti Universitas Sumatera Utara 2. Melakukan pengujian keseragaman data pada data dengan langkah-langkah berikut: a. Mengelompokkan data waktu siklus dalam beberapa subgrup. b. Menghitung rata-rata waktu siklus dengan rumus: �̅ = ∑ �̅� � �=1 � Dimana : x = harga rata-rata data pengamatan ke-i i = 1,2,…k X xi = data pengamatan ke-i i = 1,2,…k k = jumlah data c. Menghitung standar deviasi dengan rumus: � = � ∑�� − �̅ 2 � − 1 Dimana : xi = harga rata-rata. Xi x = harga rata-rata data pengamatan ke-i i = 1,2,…k. X n = jumlah seluruh data. d. Menentukan Batas Kontrol Atas BKA dan Batas Kontrol Bawah BKB untuk tingkat ketelitian dan tingkat keyakinan yang ditentukan. e. Menguji keseragaman berdasarkan BKA dan BKB terhadap seluruh data pengamatan. 4.8.4. Melakukan pengujian kecukupan data untuk menentukan jumlah data pengamatan yang diambil. Universitas Sumatera Utara 2. Setelah data seragam dan cukup, lalu diambil waktu rata-rata pengukuran di tiap WC sebagai waktu siklus tiap WC.

4.9. Pengolahan Data

Langkah selanjutnya setelah keseluruhan data yang dibutuhkan baik data primer maupun data sekunder terkumpul, maka dilakukan pengolahan data. Pengolahan data yang dilakukan dalam penelitian ini antara lain:

4.9.1. Uji validitas dan reliabilitas

4.9.1.1. Uji Validitas

. Validitas, Analisis korelasi dilakukan dengan menggunakan rumus Korelasi Product Moment yang dikembangkan oleh Pearson, yaitu sebagai berikut : � = � ∑ �� − ∑ �∑ � �[� ∑ � 2 − ∑ � 2 ][ � ∑ � 2 − ∑ � 2 ] Dimana, r = koefisien korelasi antara X dan Y X = skor variabel independen X Y = skor variabel independen Y

4.9.1.2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas, Koefisien Alpha Cronbach digunakan untuk mengukur reliabilitas instrumen yang pertanyaannya menggunakan skor dalam rentangan tertentu. Rumus yang digunakan dalam menghitung koefisien tersebut ialah : Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 20

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 1

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 8

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 14

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

0 0 1

Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 0 34

BAB II GAMBARAN PERUSAHAAN - Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 1 23

BAB I PENDAHULUAN - Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Design for Manufacturing and Assembly (DFMA) di PT Ocean Centra Furnindo

0 0 8

PERBAIKAN RANCANGAN PRODUK SPRING BED DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DAN DESIGN FOR MANUFACTURING AND ASSEMBLY (DFMA) DI PT OCEAN CENTRA FURNINDO

0 0 21