Mengumpat Analisis Wujud Tindak Tutur Ekspresif dalam RKS

commit to user 221 kebijakan dari pemerintah untuk menggusur lokasi pemakaman Mbah Priok tersebut tidak memihak rakyat. Tindak tutur yang disampaikan oleh Tomo pada data 132 termasuk ke dalam jenis tindak tutur ekspresif ‘mengungkapkan rasa berduka cita’. Tindak tutur ekspresif ‘mengungkapkan rasa berduka cita’ tampak pada tuturan Tomo yang mengatakan “Turut berduka atas tragedi Priok membara.” Tuturan tersebut merupakan penanda lingual dari tindak tutur mengungkapkan rasa berduka cita. Melalui tuturan tersebut Tomo ingin mengungkapkan rasa berduka cita terhadap tragedi Priok.

43. Mengumpat

Mengumpat adalah memaki-maki, mengeluarkan umpatan atau kata-kata keji dan kotor karena marah, jengkel atau kecewa KBBI, 2005:1244. Tindak tutur ‘mengumpat’ adalah tindak tutur yang disampaikan oleh penutur dengan memaki-maki, mengeluarkan umpatan atau kata-kata keji dan kotor karena marah, jengkel atau kecewa terhadap suatu hal. Untuk memahami jenis tindak tutur ‘mengumpat’ dapat diperhatikan pada data berikut. 133 Konteks Tuturan : Tuturan disampaikan oleh Agus Aryadi dari Kartasura mengenai para koruptor di Indonesia Bentuk Tuturan : Mereka para koruptor sudah tidak punya hati nurani. Sudah layak kalau dihukum mati. Mereka benar-benar keji dan biadab. RKS26 April 2010458 Tuturan data 133 disampaikan oleh Agus Aryadi dari Kartasura. Aryadi ingin menanggapi tingkah laku para koruptor yang ada di Indonesia. Tindak tutur commit to user 222 yang diungkapkan oleh Aryadi termasuk ke dalam tindak tutur ekspresif ‘mengumpat’. Tindak tutur ekspresif ‘mengumpat’ tampak pada tuturan Aryadi ya ng mengatakan “Mereka benar-benar keji dan biadab.” Tuturan tersebut merupakan penanda lingual dari tindak tutur mengumpat. Tindak tutur mengumpat yang disampaikan oleh Aryadi terkait dengan sikap para koruptor di Indonesia yang tidak mempunyai hati nurani. Korupsi yang ada di Indonesia semakin hari semakin meningkat. Korupsi adalah perilaku pejabat publik, baik politikuspolitisi maupun pegawai negeri, yang secara tidak wajar dan tidak legal memperkaya diri atau memperkaya mereka yang dekat dengannya, dengan menyalahgunakan kekuasaan publik yang dipercayakan kepada mereka. Dalam prakteknya, korupsi lebih dikenal sebagai penerimaan uang yang ada hubungannya dengan jabatan tanpa ada catatan informasinya. Salah satu kasus korupsi adalah kasus Gayus yang mengkorupsi uang pajak senilai 25 milyar rupiah. Pajak adalah uang yang berasal dari rakyat. Para koruptor tidak mempunyai hati nurani karena mereka tidak memikirkan rakyat. Itulah sebabnya Aryadi mengumpat dengan mengatakan para koruptor orang yang keji dan biadab. Aryadi juga berharap para koruptor tersebut dihukum mati. commit to user 223 Adapun tindak tutur ekspresif dalam RKS, secara lebih lengkap dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 2 Tindak Tutur Ekspresif No Jenis Tindak Tutur Ekspresif Nomor Data Jumlah

1. Memprotes

73, 75, 94, 102, 104, 119, 131, 136, 142, 265, 292, 335, 360, 368, 386, 402, 428, 467. 18 data

2. Mengkritik

1, 2, 19, 24, 27, 33, 42, 57, 77, 100, 163, 169, 195, 205, 222, 224, 227, 228, 229, 232, 235, 237, 239, 240, 253, 255, 259, 298, 299, 307, 309, 329, 393, 397, 422, 425. 36 data

3. Mendukung

8, 129, 145, 217, 258, 288, 311,324, 367, 444, 448. 11 data

4. Menyetujui

13, 29, 35, 41, 71, 116, 120, 145, 146, 170, 207, 210, 215, 225, 240, 269, 271, 336, 358, 362, 363, 375, 404, 413, 421, 429, 473. 27 data

5. Menyindir

6, 9, 17, 31, 34, 37, 48, 135, 289, 321, 354, 396, 427. 13 data

6. Menyayangkan

14, 356, 415, 479, 419, 443. 6 data commit to user 224

7. Berterima Kasih

2, 18, 29, 34, 43, 45, 46, 48, 51, 53, 54, 58, 71, 77, 78, 81, 87, 89, 88, 90, 93, 94, 97, 103, 104, 113,114, 120, 123, 135, 144, 151, 153, 159, 165, 168, 169, 172, 180, 184, 188, 189, 190, 198, 205, 211, 212, 213, 214, 223, 249, 256, 266, 268, 270, 276, 289, 297, 302, 304, 307, 308, 310, 312, 336, 342, 365, 373, 377, 400, 430, 436, 446, 475. 74 data

8. Mengeluh

20, 65, 86, 131, 138, 139, 180, 181, 182, 202, 214, 220, 226, 233, 242, 245, 247, 278, 359, 370, 387, 391, 403, 433, 442, 451. 26 data

9. Membenarkan

31, 160, 230, 236, 67. 5 data 10. Memuji 72, 85, 106, 303, 394. 5 data 11. Mencurigai 79, 326, 352, 341, 383. 5 data 12. Meminta Maaf 148, 444, 196. 3 data 13. Mengklarifikasi 88, 223. 2 data

14. Mengungkapkan Rasa Iba

3, 61, 96, 144, 213, 290, 339, 388, 414, 418. 10 data

15. Mengungkapkan Rasa Bangga

11, 14, 36, 286, 313, 337. 6 data commit to user 225

16. Mengungkapkan Rasa Salut

11, 24, 67, 203, 251, 262, 337, 350, 364, 399. 10 data

17. Mengungkapkan Rasa Malu

15, 338. 2 data

18. Mengungkapkan Rasa Kecewa

23, 50, 237, 347, 364, 376, 378, 380. 8 data 19. Mengungkapkan Rasa Jengkel 25, 152, 177, 192, 264, 274, 392. 7 data

20. Mengungkapkan Rasa Prihatin

31, 92, 238, 253, 260, 263, 290, 320, 345, 415, 426, 434, 435, 457, 459, 461. 16 data

21. Mengungkapkan Ketidaksetujuan

43, 117, 118, 155, 293. 5 data

22. Mengungkapkan Rasa Heran

56, 152, 273, 328, 282, 330, 437, 455. 8 data 23. Mengungkapkan Rasa Khawatir 66. 1 data 24. Mengungkapkan Rasa Ketidakpedulian 80. 1 data

25. Mengungkapkan Rasa Bingung

82, 122. 2 data

26. Mengungkapkan Rasa Yakin

93, 95, 340, 427. 4 data