cxcviii
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
ProdiFakultas : Pendidikan SosiologiFakultas Ilmu Sosial
Nama Sekolah : SMA NEGERI 1 MINGGIR
Mata Pelajaran : Sosiologi
KelasSemester : XI1
Materi Pokok : Mobilitas Sosial
Alokasi Waktu : 2JP 2x 45 menit
A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami Struktur  Sosial  Serta  Berbagai  Faktor  Penyebab  Konflik  Dan Mobilitas Sosial
B. KOMPETENSI DASAR
Menganalisis Faktor Penyebab Konflik Sosial dalam Masyarakat.
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1. Mengidentifikasi Dampak Positif Mobilitas Sosial 2. Mengidentifikasi Dampak Negatif Mobilitas Sosial
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pembelajaran peserta didik diharapkan dapat: 1. Mengidentifikasi Dampak Positif Mobilitas Sosial
2. Mengidentifikasi Dampak Negatif Mobilitas Sosial Dari  tujuan  pembelajaran  tersebut peserta  didik  diharapkan  memiliki  karakter
demokrasi, semangat kebangsaan, cinta tanah air dan toleransi.
E. MATERI PEMBELAJARAN 1. Dampak positif mobilitas sosial
a. Mendorong seseorang untuk lebih maju Terbukanya kesempatan untuk pindah dari strata satu ke strata yang lain
menimbulkan motivasi yang tinggi pada diri seseorang untuk maju dalam berprestasi agar memperoleh status yang lebih tinggi.
b. Mempercepat tingkat perubahan sosial masyarakat kearah yang lebih baik Dengan mobilitas masyarakat selalu dinamis bergerak menuju pencapaian
tujuan yang diinginkan. c. Meningkatkan Integrasi sosial
Terjadinya  mobilitas  sosial  dalam  suatu  masyarakat  dapat  meningkatkan integrasi  sosial.  misalnya  seseorang  yang  melakukan  mobilitas  sosial
vertikal,  ia  akan  menyesuaikan  diri dengan  gaya  hidup,  nilai-nilai,  dan norma,  yang  dianut  oleh  kelompok  orang  dengan  status  sosial  yang  baru
hingga tercipta integrasi sosial
2. Dampak Negatif mobilitas sosial
a. Timbulnya Konflik Hal  ini  disebabakan  apabila  mobilitas  terjadi  kurang  harmonis  yang
berbenturan  dengan  nilai-nilai  dan  kepentingan  sehingga  akan  terjadi konflik.
1 Konflik Antarkelas
cxcix
Dalam  masyarakat  terdapat  lapisan-lapisan  sosial,  yang  dipengaruhi oleh kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok yang terdapat di
dalam  lapisan-lapisan  itu  disebut  sebagai  kelas  sosial.  Apabila  terjadi perbedaan  kepentingan  antara  kelas-kelas  sosial  yang  ada  di
masyarakat  dalam  mobilitas  sosial  maka  akan  muncul  konflik antarkelas. Misalnya : demonstrasi buruh yang menuntut kenaikan upah
menggambarkan konflik antara kelas buruh dengan pengusaha.
2 Konflik antarkelompok sosial Terdapat kelompok sosial yang beraneka ragam dalam masyarakat. Di
antaranya kelompok sosial berdasarkan ideologi, profesi, agama, suku, dan  ras.  Apabila  salah  satu  dari  kelompok  tersebut  berusaha  untuk
menguasai  kelompok  lainnya  atau  terjadi  pemaksaan  maka  dapat menimbulkan  konflik.  Misalnya,
tawuran  pelajar  dan  perang antarkampung.
3 Konflik antargenerasi Konflik antargenerasi terjadi antara generasi tua yang mempertahankan
nilai-nilai lama dan generasi muda yang ingin mengadakan perubahan. Misalnya, pergaulan bebas yang saat ini banyak dilakukan kaum muda
di  Indonesia  sangat  bertentangan  dengan  nilai-nilai  yang  dianut generasi tua.
b. Berkurang Solidaritas Kelompok Ketika individu masuk kedalam lapisan sosial yang lainnya secara otomatis
mereka akan menyesuaikan diri dengan lapisan sosial yang mereka tempati sekarang  ini,  sehingga  hal  itu  akan  menyebabkan  berkurangnya  tali
solidaritas antara kelompok asal.
c. Timbulnya gangguan psikologi Mobilitas  sosial  dapat  pula  mempengaruhi  kondisi  psikologi  seseorang
antara lain: 1 Menimbulkan  ketakutan  dan  kegelisahan  pada  seseorang  yang
mengalami mobilitas menurun 2 Adanya gangguan psikologis bila seseorang turun dari jabatannya
3 Mengalami  frustasi  atau putus  asa  dan  malu  bagi  orang-orang  yang ingin naik kelapisan atas tetapi tidak dapat mencapainya
F. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN