64
5 Pembelajaran keterampilan membaca bahasa Jerman peserta didik masih
belum optimal, berikut ini adalah kutipan yang diungkapkan oleh guru. “Ya tentunya saya ingin peserta didik semua bisa melatih kemampuan
membaca bahasa Jerman, tidak hanya berbicara saja. Dan juga seberapa jauh pemahaman mereka mengenai isi bacaan yang diberikan. Usaha
yang saya lakukan adalah selalu melatih dan membimbing anak-anak. Dengan pendampingan yang cukup diharapkan anak-anak semakin paham
dengan bahasa Jerman sehingga prestasi belajarpun meningkat.” 6
Proses belajar mengajar selama ini dirasa monoton dan kurang variatif dikarenakan belum menggunakan metode pembelajaran yang lain, berikut
adalah kutipan guru. “Tanya jawab, diskusi biasanya Put. Masih menggunakan metode
konvensional. Saya kurang bisa menggunakan teknik pembelajaran yang baru-baru ini pengetahuan saya masih kurang.”
b. Data Hasil Observasi
Observasi dilaksanakan sekali yaitu pada hari Sabtu, 4 April 2015. Dari observasi ini, peneliti mengamati proses pembelajaran bahasa Jerman
secara keseluruhan dari awal hingga akhir. Beberapa aspek yang diamati antara lain yaitu persiapan mengajar, metode, materi, interaksi antara peserta didik
dan guru, serta sarana dan prasarana di sekolah. Berikut adalah kesimpulan hasil observasi yang telah dilaksanakan oleh peneliti.
65
1 Observasi Guru
Sebelum memulai pelajaran guru menyiapkan kelas dengan memeriksa kebersihan dan kerapian kelas, hal ini dilakukan guna
kenyamanan ketika proses pembelajaran berlangsung. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan menyapa peserta didik
menggunakan bahasa Jerman. Guru memeriksa presensi peserta didik dan melihat ketidak hadiran peserta didik pada hari tersebut. Guru memulai
pelajaran dengan memberikan apersepsi dengan menanyakan hal yang berhubungan dengan materi yang akan dipelajari.
Guru mempersiapkan materi sesuai dengan RPP yang telah dipersiapkan. Materi ajar diambil dari buku Kontakte Deutsch 1. Guru
menggunakan KD 1 sebagai bahan ajar yang diberikan kepada peserta didik. Guru menerangkan materi pelajaran dengan metode ceramah, latihan dan
tanya jawab dengan peserta didik. Materi disampaikan dengan lancar, runtut, logis dan bervariasi. Dari hal tersebut, peserta didik dapat menerima materi
dengan jelas dan mudah dipahamu. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk mencatat materi yang telah dijelaskan. Guru memberi kesempatan
kepada peserta didik untuk bertanya jika ada materi yang belum dipahami. Bahasa yang digunakan guru dalam mengajar adalah bahasa Jerman,
bahasa Indonesia dan bahasa Jawa. Guru menggunakan bahasa tersebut untuk mempermudah peserta didik dalam memahami materi yang dipelajari. Guru
memberikan motivasi kepada peserta didik berupa pujian “Gut”,“Sehr”,“Ja, Richtig”
kepada peserta didik yang mampu menjawab pertanyaan dengan
66
benar. Guru memberikan reward berupa stiker dalam bahasa Jerman apabila peserta didik terlibat aktif dalam kelas.
Guru dapat mengendalikan kelas dengan cukup baik. Guru dinamis dalam menghidupkan suasana pembelajaran, cara yang ditempuh berupa
memperhatikan seluruh peserta didik. Guru juga berpindah-pindah tempat ketika menerangkan materi yang dipelajari, hal tersebut dilakukan supaya
peserta didik lebih berkonsentrasi dan tidak bosan dalam mengikuti pembelajaran bahasa Jerman.
Guru juga menggunakan metode Wiederholung dalam pembelajaran keterampilan membaca, yaitu dengan memberi contoh pelafalan dan intonasi
katafrasa dalam bahasa Jerman kemudian peserta didik diminta juga untuk menirukan hal yang telah diucapkan oleh guru. Guru belum menggunakan
metodeteknik khusus dalam pembelajaran keterampilan membaca bahasa Jerman peserta didik. Guru juga belum menggunakan metode yang variatif
ketika mengajar di kelas. Di SMA N 1 Imogiri bantul dulunya terdapat laboratorium bahasa namun jarang digunakan sehingga saat ini beralih fungsi
dan dirombak oleh pihak sekolah menjadi taman Go green. Untuk mengukur daya serap peserta didik terhadap materi yang telah
disampaikan guru memberikan evaluasi pada peserta didik secara lisan maupun tertulis, yaitu dengan cara memberikan latihan yang terdapat pada
buku Kontakte Deutsch 1 dan terkadang menunjuk secara acak peserta didik untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan. Guru sering
menanyakan kepada peserta didik apabila ada penjelasan yang kurang jelas
67
pada saat proses pembelajaran berlangsung. Peserta didik juga diberi kesempatan untuk bertanya apa yang dirasa mereka kurang jelas. Guru
memberikan tugas dan pekerjaan rumah kepada peserta didik agar mereka tetap belajar dirumah. Guru juga menutup pembelajaran dengan doa dan
mengucapkan salam penutup seperti Auf Wiedersehen. Berikut adalah hasil observasi guru pada tanggal 4 Mei 2015.
Tabel 12: Hasil Observasi Guru No. Aspek yang diamati
Deskripsi hasil observasi 1.
Menyiapkan pelajaran
a. Guru melakukan persiapan
sebelum mengajarkan mata pelajaran bahasa Jerman.
Ya, guru menyiapkan materi yang akan diajarkan pada
siswa tentang materibahan ajar yang selanjutnya.
b. Guru menyiapkan RPP sebelum
mengajar.
Ya, guru menyiapkan RPP.
2. Membuka dan mengawali pelajaran