Statistik Deskriptif Variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit

1. Statistik Deskriptif Variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit

Variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit diukur dengan menggunakan 9 item pertanyaan. Penentuan skor menggunakan skala Likert yang dimodifikasi dengan pilihan jawaban sangat setuju SS, setuju S, tidak setuju TS dan sangat tidak setuju STS. Penentuan skor diberikan dari nilai 1 untuk sangat tidak setuju sampai 4 untuk sangat setuju. Data hasil analisis statistik deskripsi menghasilkan nilai maksimum 28 dan nilai minimum 19. Menghitung jumlah kelas interval dilakukan dengan menggunakan rumus Sturges : K = 1 + 3,3 log n K = 1 + 3,3 log 45 K = 6,45 atau dibulatkan menjadi 6 Langkah selanjutnya adalah menghitung rentang data. Perhitungan rentang data penelitian rentang data penelitian sebagai berikut : Rentang Data = Data terbesar – Data terkecil + 1 Rentang Data = 28 - 19 + 1 Rentang Data = 10 Langkah selanjutnya adalah menghitung panjang kelas. Perhitungan panjang kelas pada variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit adalah sebagai berikut : Panjang Kelas = Rentang Data Jumlah Kelas Panjang Kelas = 106 Panjang Kelas = 1,66 atau dibulatkan menjadi 2 Tabel 21. Distribusi Variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit Sumber : Data primer yang diolah Tabel tersebut menunjukkan bahwa mayoritas skor jawaban responden terdapat pada interval 23 -24. Berdasarkan distribusi frekuensi di atas dapat digambarkan histogram sebagai berikut : Selanjutnya, diidentifikasi kecenderungan atau tinggi rendahnya variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit dengan menggunakan nilai Mean ideal dan Standar Deviasi ideal. Nilai Mean ideal variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit sebesar 23,5 dan Nilai Standar Deviasi Ideal sebesar 1,5. Mean + 1 SDi = 23,5 + 1,5 = 25 Mean – 1 SDi = 23,5 – 1,5 = 22 No Kelas Interval Frekuensi 1 17 – 18 2 19 – 20 5 3 21 – 22 12 4 23 – 24 16 5 25 – 26 9 6 27 – 28 3 Jumlah 45 5 12 16 9 3 5 10 15 20 17 – 18 19 – 20 21 – 22 23 – 24 25 – 26 27 – 28 F re kue nsi Kelas Interval Distribusi Frekuensi Variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit Gambar 8. Histogram distribusi frekuensi variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit. Tabel 22. Distribusi Kecenderungan Frekuensi Variabel Perilaku Pengurangan Kualitas Audit No Interval Frekuensi Kategori 1 22 9 Rendah 2 22 sd 25 30 Sedang 3 25 6 Tinggi Jumlah 45 Sumber : Data primer yang diolah Tabel tersebut menunjukkan bahwa terdapat 9 responden berada dalam kelompok rendah, 30 responden berada dalam kelompok sedang dan 6 responden berada dalam kelompok tinggi. Berdasarkan tabel di atas dapat digambarkan histogram seperti berikut :

2. Statistik Deskriptif Variabel Tekanan Anggaran Waktu

Dokumen yang terkait

Pengaruh tekanan klien, pengamalan auditor dan profesionalisme auditor terhadap kualitas audit; studi empiris pada kantor akuntan publik di Jakarta Selatan

6 23 115

Pengaruh profesionalisme, karakteristik personal auditor. dan batasan waktu audit terhadap kualitas audit : studi empiris pada kantor akuntan publik di dki jakarta

3 10 134

Pengaruh sikap skeptisme auditor profesionalisme auditor dan tekanan anggaran waktu terhadap kualitas audit (studi empiris pada kantor akuntan publik di Jakarta Utara)

2 12 137

PENGARUH TEKANAN ANGGARAN WAKTU DAN KOMPLEKSITAS AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT PENGARUH TEKANAN ANGGARAN WAKTU DAN KOMPLEKSITAS AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik).

0 2 16

PENDAHULUAN PENGARUH TEKANAN ANGGARAN WAKTU DAN KOMPLEKSITAS AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik).

0 2 6

LANDASAN TEORI PENGARUH TEKANAN ANGGARAN WAKTU DAN KOMPLEKSITAS AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik).

0 13 17

PENGARUH TEKANAN WAKTU, RISIKO AUDIT DAN PROSEDUR REVIEW & KONTROL KUALITAS TERHADAP Pengaruh Tekanan Waktu, Risiko Audit, dan Prosedur Review & Kontrol Kualitas Terhadap Penghentian Prematur Atas Prosedur Audit (Studi Empiris Pada KAP di Surakarta dan Y

0 4 18

PENGARUH TEKANAN ANGGARAN WAKTU DAN PENGALAMAN AUDITOR TERHADAP PERILAKU DISFUNGSIONAL AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT (STUDI PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA)

0 0 19

TEKANAN ANGGARAN WAKTU DAN PENGALAMAN AUDITOR TERHADAP PERILAKU DISFUNGSIONAL AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT (STUDI PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA)

0 0 19

PENGARUH TEKANAN ANGGARAN WAKTU DAN PENGALAMAN AUDITOR TERHADAP PERILAKU DISFUNGSIONAL AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT (STUDI PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA)

0 0 19