dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
3 Mengumpulkan informasi Mencoba Mengumpulkan informasieksperimen kegiatan pembelajaran antara lain:
melakukan eksperimen, membaca sumber lain selain buku teks, mengamati objekkejadianaktivitas, dan wawancara narasumber
4 MengasosiasiMengolah informasi Kegiatan belajar yang dilakukan dalam proses mengasosiasimengolah
informasi sebagai berikut: mengolah informasi yang sudah dikumpulkan baik terbatas dari hasil kegiatan mengumpulkaneksperimen maupun dari
hasil kegiatan mengamti dan kgiatan mengumpulkan informasi, pengelolaan informasi yang dikumpulkan dari yang bersifat menambah keluasaan dan
kedalaman sampai kepada pengelolaan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan. 5 Mengkomunikasikan
Kegiatan pembelajaran mengkomunikasikan adalah menyampaikan hasil pengamatan, kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya.
2.10 Kurikulum 2013
Penyelenggaraan pendidikan sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional
diharapkan dapat mewujudkan proses berkembangnya kualitas pribadi siswa sebagai generasi penerus, yang diyakini akan menjadi faktor determinasi bagi
tumbuh dan berkembangnya bangsa Indonesia. Kurikulum sebagaimana yang ditegaskan dalam Pasal 1 Ayat 19
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum 2013 adalah kurikulum pengembangan dari
Kurikulum Berbasis Kompetensi dan KTSP 2006 yang secara terpadu mencakup kompetensi sikap, pengetahuan dan ketrampilan secara terpadu. Tujuan dari
kurikulum 2013 adalah untuk mempersiapkan insan Indonesia supaya memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan waraga negara yang beriman, produktif,
kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkonstribusi pada kehidupan masyarakat , berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia.
2.11 Tinjauan Materi
Pada kurikulum 2013, materi pokok peluang dipelajari oleh siswa kelas VII di semester genap. Berdasarkan silabus kurikulum 2013, kompetensi dasar
untuk siswa SMPMts kelas VII mata pelajaran matematika materi pokok Peluang yaitu.
1 Menemukan peluang empirik dari data luaran output yang mungkin diperoleh berdasarkan sekelompok data.
2 Melakukan percobaan untuk menemukan peluang empirik dari masalah nyata serta menyajikannya dalam bentuk tabel dan grafik.
2.12 Kriteria Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar dapat diartikan sebagai pendekatan dalam pembelajaran yang mempersyaratkan siswa dalam menguasai secara tuntas seluruh kompetensi
inti, kompetensi dasar dan indikator yang telah ditetapkan. Ada beberapa factor yang mempengaruhi ketuntasan belajar siswa, diantaranya adalah peran guru
dalam menyampaikan pembelajaran, metode atau model pembelajaran, dan waktu yang tersedia untuk belajar.
Ketuntasan setiap indikator yang telah ditetapkan dalam suatu kompetensi dasar berkisar antara 0 - 100. Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing
indikator 75 BSNP, 2006: 13. Kriteria ketuntasan menunjukan presentase tingkat pencapaian kompetensi sehingga dinyatakan dengan angka maksimal 100.
Target ketuntasan secara nasional diharapkan mencapai minimal 70. Akan tetapi, sekolah dapat menetapkan sendiri kriteria ketuntasan belajar sesuai dengan situasi
dan kondisi masing-masing. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sekolah perlu menetapkan KKM dan meningkatkan KKM secara berkelanjutan sampai
mendekati ideal. Ketuntasan belajar siswa dalam penelitian ini ditentukan oleh kriteria minimal yang dibuat peneliti.
Berdasarkan uraian di atas, maka pada penelitian ini untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan akan dilihat dari ketuntasan secara individual dan
ketuntasan secara klasikal.
2.13 Kualitas Pembelajaran