43
d. Keluarga
Setiap anggota keluarga memegang peranan penting yaitu dalam pemberi pengaruh, pengambilan keputusan, pembelian dan pemakaian. Keluarga
merupakan kelompok acuan primer yang paling berpengaruh terhadap sikap dan perilaku individu. Keluarga terdiri dari dua bagian yaitu 1 keluarga orientasi
yang terdiri dari orang tua dan saudara kandung, 2 keluarga prokreasi yang terdiri dari pasangan dan anak-anak.
e. Pengaruh Situasi
Perilaku selalu di bentuk oleh pengaruh situasi. Engel, et al. 1995 mengusulkan bahwa situasi konsumen dapat didefinisikan sebagai lima
karakteristik umum, yaitu 1 lingkungan fisik, yang merupakan sifat nyata dari situasi konsumen, 2 lingkungan sosial, menyangkut ada tidaknya orang lain
dalam situasi bersangkutan, 3 waktu, 4 tugas, yaitu tujuan dan sasaran tertentu yang dimiliki konsumen dalam situasi dan 5 keadaan antiseden atau suasana hati
sementara. Pengaruh situasi dapat dipandang sebagai pengaruh yang timbul dari faktor yang khusus untuk waktu dan tempat spesifik yang lepas dari karakteristik
konsumen dan karakteristik objek.
3.1.3.2 Faktor Perbedaan Individu
Perbedaan yang paling penting di antara individu adalah perbedaan sumberdaya. Konsumen yang mempunyai pendapatan tinggi akan mempunyai
perilaku pembelian yang berbeda dengan konsumen yang mempunyai pendapatan rendah. Engel, et al. 1994 menyatakan bahwa ada lima cara dimana konsumen
mungkin berbeda sehingga berpengaruh terhadap perilaku konsumen yaitu :
a. Sumberdaya Konsumen
Keputusan konsumen yang berhubungan dengan produk dan merek sangat dipengaruhi oleh jumlah sumberdaya ekonomi yang dimiliki sekarang, atau yang
akan dimiliki dimasa yang akan datang. Walaupun pendapatan konsumen sekarang menentukan apa yang mungkin dibeli, harapan mengenai pendapatan
masa datang sering mempengaruhi apa yang sebenarnya dibeli, misalnya membeli peralatan tahan lama.
44 Setiap konsumen membawa tiga sumberdaya kedalam setiap situasi
pengambilan keputusan yaitu sumber daya ekonomi pendapatan dan kekayaan, sumber daya temporal waktu dan sumber daya kognitif kapasitas mental yang
tersedia untuk menjalankan berbagai kegiatan pengolahan industri. Konsumen memiliki keterbatasan pada setiap sumberdaya yang dimiliki sehingga konsumen
harus mampu mengalokasikannya secara bijaksana.
b. Motivasi dan Keterlibatan
Motivasi merupakan suatu dorongan dari dalam diri seseorang untuk memenuhi kebutuhannya dan memperoleh kepuasan dari pemenuhan kebutuhan
tersebut. Kebutuhan timbul karena adanya ketidakcocokan antara keadaan aktual dengan keadaan yang diinginkan. Menurut Engel, et al. 1994 motivasi dan
keterlibatan merupakan kebutuhan variabel utama dalam motivasi. Keterlibatan adalah tingkat kepentingn pribadi yang dirasakan dalam tindakan pembelian.
c. Pengetahuan