informasi mengenai kondisi sekolah, pembelajaran, pelaksanaan penilaian, kondisi siswa, dan kondisi guru. Hasil wawancara terhadap guru meliputi keadaan
pembelajaran, perencanaan penilaian, pelaksanaan penilaian, kesan guru terhadap pembelajaran, penilaian pembelajaran Bahasa Indonesia, kendala pelaksanaan
penilaian, dan upaya dalam mengatasi kendala pelaksanaan penilaian. Sementara itu, hasil wawancara terhadap siswa meliputi kesan siswa terhadap pembelajaran
dan penilaian guru pada siswa. Pada penelitian ini subjek penelitian menjadi sumber data utama. Sumber
data penelitian lain berupa sumber data aktivitas proses belajar mengajar yang terjadi di kelas dan sumber data tertulis. Sumber data berupa aktivitas meliputi
deskripsi kegiatan guru saat pembelajaran dan pelaksanaan penilaian pembelajaran Bahasa Indonesia. Sumber data tertulis meliputi Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran RPP, silabus, rubrik penilaian, dan hasil tulisan siswa sebagai wujud evaluasi dalam pembelajaran.
C. Teknik Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian berupa data kualitatif yang diambil melalui teknik wawancara, pengamatan, dan analisis dokumen. Ketiga teknik
tersebut dijelaskan sebagai berikut. 1.
Wawancara Wawancara dilakukan untuk memperoleh informasi secara terperinci
terkait perencanaan penilaian otentik, pelaksanaan penilaian otentik, kendala yang dialami guru dalam melaksanakan penilaian otentik, dan upaya yang dilakukan
guru dalam pelaksanaan penilaian otentik. Peneliti dalam melakukan wawancara membawa instrumen sebagai pedoman dan menggunakan alat bantu seperti
recorder, gambar, dan material lain yang dapat membantu pelaksanaan wawancara lebih lancar.
Pengumpulan data pertama didapat melalui wawancara terhadap guru dan siswa kelas VII di SMP Negeri 8 Yogyakarta. Wawancara ini dilakukan terhadap
satu guru dan lima siswa Kelas VII C serta satu guru dan lima siswa Kelas VII H. Wawancara guru kelas VII C dilaksanakan di laboratorium kesenian dan guru
kelas VII H dilaksanakan di depan ruang guru, sedangkan wawancara siswa kelas VII C dan VII H dilaksanakan di ruang kelas masing-masing.
2. Pengamatan
Metode observasi pengamatan merupakan sebuah teknik pengumpulan data yang mengharuskan peneliti turun ke lapangan mengamati hal-hal yang
berkaitan dengan ruang, tempat, pelaku, kegiatan, benda-benda, waktu, peristiwa, tujuan, dan perasaan Ghony dan Almanshur, 2012: 165. Kegiatan pengamatan
yang dipilih dalam penelitian ini adalah observasi partisipatif. Peneliti terlibat dalam kegiatan sehari-hari yang dilakukan sumber data penelitian untuk dapat
melihat dan memahami gejala-gejala yang ada. Dalam pengamatan ini, peneliti merekam mencatat baik dengan cara
terstruktur maupun semistruktur misalnya, dengan mengajukan sejumlah pertanyaan yang memang ingin diketahui oleh peneliti aktivitas-aktivitas dalam
lokasi penelitian Creswell, 2016: 267. Pengamatan dilakukan untuk memperoleh data otentik terkait pelaksanaan penilaian otentik pembelajaran Bahasa Indonesia