b. Lestari, Endang Sri dan Idun Kistinnah. Biologi: Makhluk Hidup dan
Lingkungannya untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
c. Suwarno. Panduan Pembelajaran Biologi: untuk SMA dan MA
Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional,
2009. G.
Penilaian
1. Keaktifan siswa
Pondok Aren, 28 Maret 2014
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Nama Sekolah : SMAN Negeri 5 Tangerang Selatan Mata Pelajaran : Biologi
KelasSemester : XI Sebelas EksperimenII Pertemuan
: Ke-3 Tiga Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran 2 x 45 menit
Standar Kompetensi 3.
Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan danatau penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas.
Kompetensi Dasar 3. 5.
Menjelaskan keterkaitan
antara struktur,
fungsi, dan
proses serta
kelainanpenyakit yang dapat terjadi pada sistem ekskresi pada manusia dan
hewan misalnya pada ikan dan serangga. Indikator
1. Mendeskripsikan sistem ekskresi pada ikan.
2. Mendeskripsikan sistem ekskresi pada belalang.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu mendeskripsikan sistem ekskresi pada ikan.
2. Siswa mampu membedakan sistem ekskresi ikan air laut dan tawar.
3. Siswa mampu mendeskripsikan sistem ekskresi pada belalang.
Karakter siswa yang diharapkan:
Religus, jujur, disiplin, kerja keras, rasa ingin tahu dan perhatian, mandiri, tanggung jawab, berani berpendapat, percaya diri, dan toleransi.
B. Materi Pembelajaran
Alat ekskresi pada ikan berupa sepasang ginjal mesonefros yang terikat di sisi dorsal rongga tubuh. Mekanisme ekskresi pada ikan yang hidup
di air tawar berbeda dengan mekanisme ikan yang hidup di air laut. Salah satunya, cairan tubuh ikan air tawar bersifat hiperosmotik dibandingkan ikan
air laut. Insekta mempunyai alat ekskresi yang disebut pembuluh Malphigi.
Pembuluh Malphigi melekat pada ujung anterior usus belakang. Zat-zat sisa metabolisme diserap oeh pembuluh Malphigi bagian ujung distal. Dari bagian
ini, cairan masuk ke bagian proksimal pembuluh Malphigi dan membentuk kristal asam urat yang kemudian masuk ke usus belakang yang akhirnya
keluar bersama feses.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
: ekspositori 2.
Metode : ceramah dan tanya jawab
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Tatap Muka 90 Menit Kegiatan
Pembelajaran Aktivitas Guru
Aktivitas Siswa Waktu
Menit Pendidikan
Karakter
Kegiatan Awal
Guru member- kan salam kepada
siswa. Guru mengabsen
kehadiran siswa. Siswa menjawab
salam. Siswa menyata-
kan kehadiran. 10
Religius
Jujur dan
disiplin
Orientasi
Guru memberita- hukan
materi yang akan disam-
paikan, yaitu,
tentang sistem
ekskresi pada
hewan beserta
tujuan pembela-
jaran. Motivasi
dan Apersepsi
Guru memberi- kan pertanyaan,
“Apakah alat
ekskresi ikan dan belalang?”
Siswa menyiap- kan materi yang
akan dipelajari.
Siswa menjawab. Rasa ingin
tahu dan
perhatian
Berani me- ngemuka-
kan penda- pat,
tole- ransi dan
percaya diri
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Guru membahas tentang
alat ekskresi
hewan yang disebutkan
siswa dan
bertanya, “apa
hasil ekskresi-
nya?” Siswa menjawab.
5 Berani me-
ngemuka- kan penda-
pat, tole-
ransi dan percaya diri
Elaborasi
Guru memfasili- Siswa berpartisi-
25 Disiplin dan