dengan melakukan monitoring serta memberikan masukan yang konstruktif dalam pengembangan penyuluhan perikanan. Dharmawan 2006
mengemukakan bahwa dalam konteks penyuluhan, LSM mesti ditempatkan sebagai dinamisator pembaharuan tata kelola penyuluhan, pendorong
pencerahan bagi masyarakat serta fasilitator masyarakat.
4.11.8 Skema pengembangan sistem penyuluhan perikanan era desentralisasi
Berdasarkan uraian mengenai kondisi eksiting sistem penyuluhan perikanan era desentralisasi berikut pilihan-pilihan strategi yang dapat diambil untuk
menciptakan pengembangan sistem penyuluhan yang efektif maka disusun skema pengembangan sistem penyuluhan perikanan era desentralisasi seperti tertera pada
Gambar 47. Skema tersebut menunjukkan bahwa ada 11 sebelas faktor yang
berpengaruh dalam pengembangan penyuluhan perikanan era desentralisasi di Indonesia. Dari kesebelas faktor tersebut diidentifikasi 5 lima faktor yang
menjadi penggerak utama pengembangan penyuluhan perikanan dan mengacu pada faktor penggerak tersebut maka disusunlah skenario kondisi untuk mencapai
tujuan strategi yaitu terwujudnya pengembangan penyuluhan perikanan.
Skenario 1 Optimis Penerapan sistem Penyuluhan
Perikanan yang efektif dan efisien Skenario 2 Moderat
Upaya penyesuaian dan sinkronisasi
Skenario 3 Pesimis Antara ada dan tiada, tergantung
komitmen Pemerintah Daerah
Persediaan dan Pemanfaatan dana
Kesesuaian tugas pokok dan fungsi
Partisipasi pelaku utama Upaya Peningkatan
Kompetensi Penyuluh Akses terhadap
sumberdaya
Persedia an dan
Pemanfa atan
dana Partisipa
si pelaku utama
Organisasi penyuluhan
perikanan Dukungan
sarana dan prasarana
Kesesuai an
tupoksi Manaje
menatur an dan
mekanis me kerja
Hubungan kerja sama
dan koordinasi
dengan pihak lain
Peran pelaku
usaha Akses
terhadap sumberd
aya Program
penyuluhan pembinaan
,monev dan laporan
Upaya peningka
tan kompete
nsi penyuluh
ANALISIS KEBUTUHAN ANALISIS KEBERLANJUTAN RAP-INSINYURKANIN
Ketenagaan Penyelenggaraan
Sapras -Pembiayaan Sosial
Pelaku utama Penyuluh
perikanan Pelaku usaha industri
perikanan Lembaga PenelitiDiklat
Sumberdaya PemerhatiLSM
Pemerintah
Kondisi Penyuluhan Perikanan Era Desentralisasi saati ini
Aktor: Stakeholders yang berperan
dalam pengembangan penyuluhan perikanan
Stakeholders Assessment: Identifikasi kebutuhan
dalam pengembangan penyuluhan perikanan
berkelanjutan dan penilaian indeks keberlanjutan
berdasarkan kondisi saat ini
Entry Points: Faktor-faktor yang
berpengaruh dalam pengembangan penyuluhan
perikanan
Faktor Penggerakkunci: Faktor penggerak driven factor
dalam pengembangan penyuluhan perikanan
Skenario: Skenario berdasarkan perubahan
state sesuai komitmen waktu kedepan
Kelembagaan
Gambar 47. Skema pengembangan sistem penyuluhan perikanan era desentralisasi di Indonesia
Skenario 4 Ideal Penciptaan iklim yang kondusif untuk pengembangan
penyuluhan perikanan
Tujuan Strategis: Terwujudnya Pengembangan
Penyuluhan Perikanan
223
5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan