Metode Transkripsi Proses Transkripsi

dilakukan penulis adalah untuk memberikan suatu gambaran detail mengenai melodi pada permainan akordeon dan melodi permainan biola oleh Yusuf Wibisono.

7.3.1 Metode Transkripsi

Transkripsi sangat penting dalam disiplin ilmu Etnomusikologi. Meskipun demikian, sampai saat ini belum ditemukan metode khusus yang dapat digunakan untuk mentranskripsikan musik. Menurut Seeger, hal ini disebabkan ole kurangnya usaha para ahli untuk menyusun metode yang ideal dan ditambah lagi dengan keterbatasan parameter aural, serta kebiasaan kita yang tidak biasa membedakan antara penggunaan notasi preskriptif dan notasi deskriptif 1997 : 168. Lebih lanjut lagi Seeger mengatakan bahwa kedua notasi tersebut dibedakan menurut tujuannya, yaitu notasi preskriptif adalah notasi yang bertujuan untuk para penyaji yang menjelaskan bagaimana mereka harus menyajikan sebuah komposisi musik. Sedangkan notasi deskriptif adalah notasi yang bertujuan untuk menyampaikan kepada para pembaca ciri-ciri dan detail-detail komposisi musik yang belum diketahui oleh pembaca 1964 : 99-100. Dalam mentranskripsikan lagu yang dijadikan sebagai materi sampel pada skripsi ini, penulis menggunakan sistem notasi musik barat, dikarenakan sistem notasi tersebut telah digunakan secara luas dalam disiplin etnomusikologi dan juga lebih memudahkan penulis dalam mentranskripsi lagu tersebut. Universitas Sumatera Utara

7.3.2 Proses Transkripsi

Teknik yang penulis lakukan dalam proses pentranskripsian adalah dengan cara merekam secara langsung musik dan lagu pada saat wawancara menggunakan kamera digital Sony Cybershoot . Dalam melakukan transkripsi, penulis terlebih dahulu mendengarkan beberapa lagu-lagu serta pola-pola yang telah penulis rekam sebelumnya secara berulang-ulang, kemudian penulis mencoba untuk mengerti dan mengingat nada- nada yang dimainkan pada lagu tersebut. Setelah beberapa kali mendengarkan dan merasa hafal, penulis mulai mengikuti nada-nada tersebut dengan menggunakan alat bantu yaitu instrumen biola yang telah di stem standard keyboard. Alasan penulis menggunakan biola karena nada-nada yang terdapat pada biola dianggap standard dengan nada-nada yang biasa dipakai dalam musik barat. Setelah merubah lagu ke dalam bentuk notasi, penulis juga melakukan pengecekan terhadap hasil transkripsi yang penulis lakukan dengan memainkan nada-nada tersebut dengan biola yang diiringi dengan tabuhan gendang yang direkam ke dalam MP3. Proses pengalihan bunyi dari apa yang didengar tersebut ke dalam notasi musik, penulis sadari tidak terlalu sama persis detail-detailnya dengan sumbernya, hal ini disebabkan tidak semua corak dan ragam suara yang terjadi dalam lagu dapat ditranskripsikan ke dalam bentuk notasi dan ditambah lagi keterbatasan penulis sebagai manusia yang memiliki kemampuan yang terbatas. Universitas Sumatera Utara 7.3.3 Proses Analisis Hasil Transkripsi 7.3.3.1 Tangga Nada