Pemilihan dan Penentuan Metode
b Petunjuk-petunjuk yang jelas. Tugas yang harus dilakukan oleh siswa perlu jelas. Ini berarti
bahwa guru, dalam memberikan tugas, harus menjelaskan aspek-aspek yang perlu dipelajari oleh para siswa, agar para
siswa tidak merasa bingung apa yang harus mereka pelajari dan segi-segi mana yang harus dipentingkan. Jika aspek-aspek
yang diperhatikan sudah jelas, maka perhatian siswa waktu belajar akan lebih dipusatkan pada aspek-aspek yang
dipentingkan itu
42
.
3 Kelebihan Resitasi
Metode resitasi mempunyai beberapa kebaikan antara lain: a Pengetahuan yang diperoleh murid dari hasil belajar, hasil
percobaan atau hasil penyelidikan yang banyak berhubungan dengan minat atau bakat yang berguna untuk hidup mereka
akan lebih meresap, tahan lama dan lebih otentik. b Mereka
berkesempatan memupuk
perkembangan dan
keberanian mengambil inisiatif, bertanggung jawab dan berdiri sendiri.
c Tugas dapat lebih meyakinkan tentang apa yang dipelajari dari guru, lebihnmemperdalam, memperkaya atau memperluas
wawasan tentang apa yang dipelajari. d Tugas dapat membina kebiasaan siswa untuk mencari dan
mengolah sendiri informasi dan komunikasi. Hal ini diperlukan sehubungan dengan abad informasi dan komunikasi yang maju
demikian pesat dan cepat. e Metode ini dapat membuat siswa bergairah dalam belajar
dilakukan dengan
berbagai variasi
sehingga tidak
membosankan.
42
Ibid..
4 Kelemahan Resitasi
Beberapa kelemahan dari metode pemberian tugas ini dalam pembelajaran adalah:
a Seringkali siswa melakukan penipuan diri di mana mereka hanya meniru hasil pekerjaan orang lain, tanpa mengalami
peristiwa belajar. b Adakalanya tugas itu dikerjakan oleh orang lain tanpa
pengawasan. c Apabila tugas terlalu diberikan atau hanya sekedar melepaskan
tanggung jawab bagi guru, apalagi bila tugas-tugas itu sukar dilaksanakan, ketegangan mental mereka dapat terpengaruh.
d Jika tugas diberikan secara umum mungkin seorang anak didik akan mengalami kesulitan karena sukar selalu menyelesaikan
tugas dengan adanya perbedaaan individual. Kelemahan ini lebih dititikberatkan pada siswa, tetapi ada juga kelemahan
guru. Ada beberapa cara untuk mengatasi kelemahan-kelemahan
dari metode pemberian tugas ini, antara lain: 1 tugas yang diberikan kepada siswa hendaknya jelas, sehingga mereka mengerti
apa yang harus dikerjakan, 2 tugas yang diberikan kepada siswa dengan memperlihatkan perbedaan individu masing-masing, 3
waktu untuk menyelesaikan tugas harus cukup, 4 adalah kontrol atau pengawasan yang sistematis atau tugas yang diberikan
sehingga mendorong siswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh; dan 5 tugas yang diberikan hendaklah mempertimbangkan; a
menarik minat dan perhatian siswa; b mendorong siswa untuk mencari, mengalami, dan menyampaikan; c diusahakan tugas itu
bersifat praktis dan ilmiah; dan d bahan pelajaran yang ditugaskan agar diambilkan dari hal-hal yang diketahui siswa.
5 Langkah-Langkah Metode Resitasi
43
Fase memberikan Tugas Yaitu guru memberikan tugas pada siswa baik itu secara
perseorangan atau kelompok. Dan hasil yang di peroleh dapat sesuai dengan yang di inginkan, hendaknya tugas yang diberikan pada siswa
memperhatikan: a Tujuan yang akan dicapai
b Jenis tugas yang jelas dan tepat sehingga anak mengerti apa yang ditugaskan tersebut
c Sesuai dengan kemampuan siswa d Ada petunjuk atau sumber yang dapat membantu
pekerrjaan siswa e Sediakan waktu yang cukup untuk menegrjakan tugas
tersebut Langkah pelaksanaan
a Diberikan bimbingan atau pengawasan b Diberikan dorongan sehingga anak mau bekerja
c Diusahakan dikerjakan oleh siswa sendiri, tidak menyuruh orang lain.
d Dianjurkan agar siswa mencatat hasil- hasil yang diperoleh dan sistematis
Fase mempertanggung jawabkan Tugas Hal yang harus dikerjakan siswa pada fase ini, antara lain:
a Laporan siswa baik lisan atau tertulis dari apa yang telah dikerjakannya
b Ada Tanya jawab atau diskusi kelompok c Penelitian hasil pekerjaan siswa baik dari tes maupun non
tes atau cara lainnya
43
Syaiful Bahri dan Aswan Zain Op. Cit. Hal. 86