commit to user 101
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah nilai keajegan dari suatu item atau ketetapan instrumen ketika digunakan. Suatu item dikatakan reliabel jika soal tersebut dari waktu ke
waktu menghasilkan nilai yang sama bagi seorang individu. Uji reliabilitas digunakan pada instrumen penelitian tes hasil belajar dan angket motivasi belajar
peserta didik. Uji reliabilitas untuk tes prestasi belajar menggunakan rumus Kuder-Richardson K-R sebagai berikut :
n M
t
1- M
t
n R = 1 -
n - 1 SD
2
Keterangan : R
= Indeks reliabilitas seluruh tes n
= Jumlah item tes M
t
= Mean nilai skor total SD
= Standar Deviasi Standar yang digunakan dalam menentukan reliabel tidaknya suatu instrumen
pada umumnya adalah perbandingan antara r hitung dengan r tabel dengan taraf signifikansi 5 . Jika r hitung r tabel, maka instrumen tersebut dikatakan
reliabel. Interpretasi reliabilitas seperti pada tabel 3.5.
Tabel 3.5 Interpretasi Reliabilitas Soal Koefisien Korelasi
Interpretasi
0,81-1.00 Sangat tinggi
0,61-0,80 Tinggi
0,41-0,60 Cukup
0,21-0,40 Rendah
Negatif-0,20 Sangat rendah
Sedangkan yang digunakan untuk menguji konsistensi internal dari suatu angket yang memiliki skor bukan nol dan satu adalah Cronbach’s Alpha atau
commit to user 102
Koefisien Alpha. Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung Koefisien Alpha adalah :
R ∑σ
i 2
α = 1 - R – 1
σ
x 2
Keterangan : R = jumlah butir soal
σ
i 2
= varian butir soal σ
x 2
= varian skor total Varian butir soal diperoleh dengan rumus: σ
x 2
= P
i
q
i
Keterangan : P
i
adalah tingkat kesukaran soal dan q
i
adalah 1 - P
i
Berdasarkan hasil uji reliabilitas tes hasil belajar dan angket motivasi belajar dapat dilihat pada tabel 3.6 berikut :
Tabel 3.6. Rangkuman hasil uji reliabilitas instrumen penilaian kognitif dan angket motivasi belajar.
Jenis Instrumen Jumlah soal
Reliabilitas Kriteria
Prestasi Belajar 40
0,942 Reliabel
Angket Motivasi Belajar 40
0,894 Reliabel
Adapun hasil uji validitas dan reliabilitas instrumen penilaian kognitif dan angket motivasi belajar yang lebih rinci dapat dilihat pada lampiran 15 dan lampiran 16.
3. Uji Taraf Kesukaran