Hipotesis Ketujuh Pembahasan Hasil Analisis 1. Hipotesis Pertama

commit to user 145 pembelajaran biologi kingdom fungi. Motivasi belajar tinggi dapat berpengaruh pada peningkatan prestasi belajar, demikian juga KPS tinggi juga mempunyai kesempatan untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik. Seperti diuaraikan diatas, meskipun KPS tidak terlalu berpengaruh pada peningkatan aspek kognitif, tetapi berpengaruh pada aspek lain yaitu psikomotor atau peningkatan ketrampilan dalam bidang tertentu misalnya kemampuan menggunakan alat, pengukuran dan berkomunikasi secara tulis atau lisan.

7. Hipotesis Ketujuh

Pada hipotesis ke-7 dari tabel 4.18. diperoleh harga P-value 0,651 α 0,05 dengan demikian H 0ABC diterima dan H 1ABC ditolak. Artinya, tidak terdapat interaksi antara pembelajaran kuantum dengan metode inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas termodifikasi dengan motivasi belajar dan ketrampilan proses sains, terhadap prestasi belajar peserta didik. Tidak adanya interaksi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : Berdasarkan hipotesis pertama, tidak terdapat pengaruh dari kedua perlakuan, dimana pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran kuantum dengan metode inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas termodifikasi tidak ada perbedaan pengaruh yang signifikans terhadap prestasi belajar. Sedangkan pada hipotesis kedua terdapat pengaruh motivasi terhadap prestasi belajar peserta didik pada materi Kingdom Fungi, dimana peserta didik dengan motivasi belajar tinggi cenderung memiliki prestasi belajar lebih tinggi daripada peserta didik yang motivasi belajarnya rendah. Demikian juga dengan hipotesis ketiga, terdapat pengaruh tingkat KPS tinggi dan tingkat KPS rendah terhadap prestasi belajar peserta didik, commit to user 146 dimana peserta didik yang tingkat KPS-nya tinggi cenderung memiliki prestasi belajar yang lebih tinggi dibanding peserta didik yang memiliki tingkat KPS rendah. Kemudian pada hipotesis keenam disebutkan bahwa tidak ada interaksi antara KPS dengan motivasi belajar terhadap prestasi belajar. Maka dapat dijelaskan bahwa pengaruh pada hipotesis kedua, ketiga dan interaksi yang terjadi pada hipotesis keempat dan kelima masing-masing saling independen tidak saling mempengaruhi, sehingga interaksi diantara masing-masing variabel tersebut secara bersamaan tidak tampak berdasarkan perhitungan statistik. Karena pengaruh yang ditimbulkan saling independen maka, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran, metode pembelajaran, motivasi belajar, dan tingkat Ketrampilan Proses Sains peserta didik terhadap prestasi belajar biologi pada materi Kingdom Fungi.

E. Keterbatasan Penelitian

Dokumen yang terkait

Pembelajaran Analisis Kimia Menggunakan Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas Termodifikasi Ditinjau dari Kreativitas dan Kemampuan Verbal

0 6 19

PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS MASALAH MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KEMAMPUAN MEMORI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR

1 9 154

PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN METODE INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) DAN METODE INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI (MODIFIED FREE INQUIRY) DITINJAU DARI MOTIVASI BERPRESTASI DAN SIKAP ILMIAH SISWA

0 2 132

Pembelajaran Fisika Berbasis Masalah melalui Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas Termodifikasi Ditinjau dari Gaya Belajar dan Kreativitas Verbal.

0 0 17

PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI KONSTRUKTIVISME MENGGUNAKAN METODE INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI MOTIVASI BERPRESTASI DAN SIKAP ILMIAH.

0 0 22

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN SIKAP ILMIAH SISWA.

0 0 19

PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN BEBAS TERMODIFIKASI DAN EKSPERIMEN TERBIMBING DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA.

0 0 9

Pembelajaran Biologi Melalui Inkuiri Terbimbing Dan Inkuiri Bebas Termodifikasi Ditinjau Dari Keterampilan Proses Sains Dan Kreativitas Siswa | Dwijono | Jurnal Edukasi Matematika dan Sains 686 1237 1 SM

0 0 10

PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN PENDEKATAN STARTER EKSPERIMEN (PSE) MELALUI INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KREATIVITAS SISWA | Dwijono | Inkuiri 3792 8385 1 SM

0 0 10

PERBANDINGAN METODE INKUIRI TERBIMBING DAN BEBAS TERMODIFIKASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR

0 0 13