44
D. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan kajian teori, penelitian yang relevan, dan kerangka berpikir di atas, maka pertanyaan dalam penelitian ini yaitu:
1. Bagaimana langkah-langkah pengembangan produk berupa media kartu
domino modifikasi IPA materi Cara Tumbuhan Hijau Membuat Makanan untuk siswa kelas V Sekolah Dasar?
2. Bagaimana kualitas produk berupa media kartu domino modifikasi IPA
materi Cara Tumbuhan Hijau Membuat Makanan untuk siswa kelas V Sekolah Dasar menurut dosen pembelajaran IPA?
3. Bagaimana kualitas produk berupa media kartu domino modifikasi IPA
materi Cara Tumbuhan Hijau Membuat Makanan untuk siswa kelas V Sekolah Dasar menurut guru kelas V SD?
4. Bagaimana kualitas produk berupa media kartu domino modifikasi IPA
materi Cara Tumbuhan Hijau Membuat Makanan untuk siswa kelas V Sekolah Dasar menurut hasil ujicoba terbatas?
5. Bagaimana kualitas produk berupa media kartu domino modifikasi IPA
materi Cara Tumbuhan Hijau Membuat Makanan untuk siswa kelas V Sekolah Dasar menurut hasil uji pemakaian produk?
45
BAB III METODE PENELITIAN
Bab III membahas metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini. Pembahasan metode penelitian yaitu mencakup 1 jenis penelitian;
2 setting penelitian; 3 prosedur pengembangan; 4 validasi ahli; 5 intrumen penelitian; 6 teknik pengumpulan data; dan 7 teknik analisis data.
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dipilih oleh peneliti adalah penelitian dan pengembangan dalam bahasa Inggrisnya
Research and Development
RD. Borg and Gall 9 dalam Sugiyono, 2015: 28 menyatakan bahwa penelitian dan
pengembangan merupakan proses atau metode yang digunakan untuk memvalidasi dan mengembangkan produk. Memvalidasi produk, berarti produk
telah ada, dan peneliti hanya menguji efektivitas atau validitas produk tersebut. Mengembangkan produk dalam arti yang luas dapat berupa memperbarui produk
yang telah ada sehingga menjadi lebih praktis, efektif, dan efesien atau menciptakan produk baru yang sebelumnya belum pernah ada.
Sanjaya 2013: 129 bahwa penelitian dan pengembangan merupakan proses pengembangan dan validasi produk pendidikan. Produk pendidikan yang
dihasilkan tidak terbatas pada bahan pembelajaran seperti buku teks, film pendidikan dan lain sebagainya, akan tetapi juga bisa berbentuk prosedur atau
proses seperti metode mengajar atau metode mengorganisasi pembelajaran.