Faktor Pembangun dan Penghambat Motivasi

55 Sebaliknya, tingkat prestasi kerja karyawan yang rendah dapat menunjukkan bahwa karyawan itu tidak kompeten dalam pekerjaannya sehingga menyebabkan ia sulit untuk dipromosikan dan memunculkan adanya kemungkinan untuk didemosikan. Dan pada akhirnya, kemungkinan terburuk yang dapat terjadi karyawan tersebut mengalami pemutusan hubungan kerja. Hal ini akan memberikan dampak yang tidak baik pula bagi perusahaan seperti dapat menurunkan tingkat kualitas dan produktivitas kerja, meningkatkan tingkat turn over karyawan, dan pada akhirnya berdampak pada penurunan pendapatan perusahaan.

3. Dimensi dan Indikator Prestasi Kerja

a. Dimensi Prestasi Kerja Menurut Heidrahman dan Suad Husnan dalam Badriyah 2015:136 ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam prestasi kerja, yaitu: 1 Kuantitas kerja. 2 Kualitas kerja. 3 Keandalan. 4 Inisiatif. 5 Kerajinan. 6 Sikap. 7 Kehadiran. 56

b. Indikator Prestasi kerja

Untuk mengukur sejauh mana individu berprilaku sesuai dengan apa yang diharapkan oleh organisasi atau institusi, prestasi kerja pada umumnya dikaitkan dengan pencapaian hasil dari standar kerja yang telah ditetapkan. Dalam hal ini, Heidrahman dan Suad Husnan dalam Badriyah 2015:136 adapun faktor-faktor prestasi kerja yang perlu dinilai adalah sebagai berikut: a Kuantitas kerja, yaitu banyaknya hasil kerja sesuai dengan waktu kerja yang ada. Di sini, yang perlu diperhatikan bukan hasil rutin, melainkan seberapa cepat pekerjaan dapat diselesaikan. b Kualitas kerja, yaitu mutu hasil kerja yang didasarkan pada standar yang ditetapkan. Biasanya diukur melalui ketepatan, ketelitian, keterampilan dan kebersihan hasil kerja. c Keandalan, yaitu kemampuan memenuhi atau mengikuti instruksi, inisiatif, kerajinan, dan kerja sama. d Inisiatif, yaitu kemampuan mengenali masalah dan mengambil tindakan korektif, memberikan saran-saran untuk peningkatan dan menerima tanggung jawab penyelesaiannya. e Kerajinan, yaitu kesediaan melakukan tugas tanpa adanya paksaan dan yang bersifat rutin. f Sikap, yaitu perilaku karyawan terhadap perusahaan, atasan, atau rekan kerja.