60
3. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Cluster Randam Sampling. Secara acak terpilih 3 sekolah dari seluruh sekolah SMA Negeri
Kota Surakarta. Kemudian dipilih lagi secara acak 2 kelas yang akan diperlakukan sebagai kelompok eksperimen dan kelompok kontrol pada
masing-masing sekolah yang terpilih menjadi sampel penelitian dengan cara pengundian. Sehingga didapatkan sampel yang terdiri dari 6 kelas dan terbagi
dalam 2 kelompok, yaitu 3 kelas sebagai kelompok eksperimen dan 3 kelas sebagai kelompok kontrol.
E. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian
1. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari teknik dokumentasi, teknik angket dan teknik tes. Teknik dokumentasi
digunakan untuk memperoleh nilai UAN yang akan digunakan untuk mengetahui keseimbangan keadaan prestasi belajar dari kedua kelompok,
angket digunakan untuk mengumpulkan data tentang motivasi belajar, sedangkan teknik tes digunakan untuk mengumpulkan data prestasi belajar.
2. Instrumen Penelitian
a. Angket
Budiyono 2003: 47 berpendapat, ”Metode angket adalah cara pengumpulan data melalui pengajuan pertanyaan-pertanyaan tertulis
kepada subjek penelitian, responden, atau sumber data dan jawabannya
61
diberikan pula secara tertulis”. Metode angket yang akan digunakan bertujuan untuk mengetahui seberapa besar motivasi belajar peserta didik
dalam mata pelajaran matematika. Metode angket yang akan digunakan dalam penelitian ini merupakan angket bentuk pilihan ganda dengan lima
alternatif jawaban, yaitu: Untuk angket dengan pernyataan bernilai positif
i. Jawaban STS sangat tidak setuju dengan skor 1 menunjukkan motivasi belajar matematika sangat rendah.
ii. Jawaban TS tidak setuju dengan skor 2 menunjukkan motivasi belajar matematika rendah.
iii. Jawaban TT tidak tahu dengan skor 3 menunjukkan motivasi belajar matematika sedang.
iv. Jawaban S setuju dengan skor 4 menunjukkan motivasi belajar matematika tinggi.
v. Jawaban SS sangat setuju dengan skor 5 menunjukkan motivasi belajar matematika sangat tinggi.
Untuk angket dengan pernyataan bernilai negatif i. Jawaban STS sangat tidak setuju dengan skor 5 menunjukkan
motivasi belajar matematika sangat rendah. ii. Jawaban TS tidak setuju dengan skor 2 menunjukkan motivasi
belajar matematika rendah. iii. Jawaban TT tidak tahu dengan skor 3 menunjukkan motivasi
belajar matematika sedang.
62
iv. Jawaban S setuju dengan skor 4 menunjukkan motivasi belajar matematika tinggi.
v. Jawaban SS sangat setuju dengan skor 5 menunjukkan motivasi belajar matematika sangat tinggi.
b. Tes
Nana Sudjana dan Ibrahim 2001: 100 menjelaskan bahwa, ”Tes adalah alat ukur yang diberikan kepada individu untuk mendapatkan
jawaban-jawaban yang diharapkan baik secara tertulis atau secara lisan atau secara perbuatan”. Metode tes yang akan digunakan bertujuan untuk
mengukur kemampuan peserta didik berupa prestasi belajar matematika. Sehingga tes yang akan dilaksanakan berupa tes prestasi belajar.
Nana Sudjana dan Ibrahim 2001: 100 kembali berpendapat bahwa, ”Tes prestasi belajar mengukur penguasaan atau abilitas tertentu
sebagai hasil dari proses belajar”. Berdasarkan tujuan tes prestasi belajar, pada penelitian ini akan dilaksanakan tes prestasi belajar yang dapat
mengukur penguasaan peserta didik terhadap materi Persamaan Kuadrat.
F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen