KONTINJENSI Lanjutan CONTINGENCIES Continued MANAJEMEN MODAL CAPITAL MANAGEMENT

68 68 h it ng rt n e P eme n ts ma it m Jakarta sa the in Indonesian Language Ekshibit E69 Exhibit E69 PT PANIN SEKURITAS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PANIN SEKURITAS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2015 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 39. KONTINJENSI Lanjutan 39. CONTINGENCIES Continued b. PT Media Nusantara Citra Tbk Lanjutan b. PT Media Nusantara Citra Tbk Continued 2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 28Juni 2011 No. 029Pdt.G 2011PN.Jkt.Pst. yang dimohonkan pemeriksaan dalam tingkat banding tersebut. 2. Strengthen the Central Jakarta District Courts verdict on 28 June 2011 No. 029Pdt.G2011 PN.Jkt.Pst. which petitioned the appellate level examinations. Sampai tanggal 31 Desember 2015 perkara masih dalam proses kasasi di Mahkamah Agung Republik Indonesia yang diajukan oleh Penggugat tanggal 11 Maret 2013 dan Perusahaan telah mengajukan dan menyerahkan Kontra Memori Kasasi No. 016TPPEI-IntIII2013 tanggal 21 Maret 2013. As of 31 December 2015 the case in the level of cassation in the Supreme Court of the Republic of Indonesia which submitted by plaintiff dated 11 March 2013 and the Company has been filed and submit a counter against the cassation No. 016TPPEI-IntIII2013 dated 21 March 2013. 40. MANAJEMEN MODAL 40. CAPITAL MANAGEMENT Grup mengelola modal ditujukan untuk memastikan kemampuan Grup melanjutkan usaha secara berkelanjutan dan memaksimumkan imbal hasil kepada pemegang saham melalui optimalisasi saldo liabilitas dan ekuitas. Untuk memelihara atau mencapai struktur modal yang optimal, Grup dapat menyesuaikan jumlah pembayaran dividen, pengurangan modal, penerbitan saham baru atau membeli kembali saham beredar, mendapatkan pinjaman baru atau menjual aset untuk mengurangi pinjaman. The Group manages its capital to ensure that they will be able to continue as going concern while maximizing the return to stakeholders through the optimisation of the debt and equity balance. In order to maintain or achieve an optimal capital structure, the Group may adjust the amount of dividend payment, return capital to shareholders, issue new shares or buy back issued shares, obtain new borrowings or sell assets to reduce borrowings. Perusahaan yang beroperasi sebagai perantara perdagangan efek yang mengadministrasikan rekening efek nasabah dan penjamin emisi, dan entitas anak yang beroperasi sebagai manajer investasi diwajibkan untuk mempunyai modal disetor di atas ketentuan minimum masing-masing sebesar Rp 50 miliar dan Rp 25 miliar yang ditetapkan oleh Keputusan Menteri Keuangan No. 153KMK.0102010 tentang kepemilikan saham dan permodalan perusahaan efek. The Company that operate as brokerage dealer which administer customers account and underwriter, and the subsidiary that operate as investment manager are required to have paid-up capital above the minimum requirement amounting to Rp 50 billion and Rp 25 billion, respectively, by the Ministry of Finance decision letter No. 153KMK.0102010 concerning the shares ownership and equity of securities companies. Perusahaan dan entitas anak diwajibkan memelihara persyaratan minimum Modal Kerja Bersih Disesuaikan MKBD seperti yang disebutkan dalam Peraturan Bapepam-LK No. V.D.5 yang terlampir dalam Surat Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-566BL2011 tanggal 31 Oktober 2011 dan Peraturan Bapepam-LK No. X.E.1, yang terlampir dalam surat keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-460BL2008 tanggal 10 November

2008. The Company and its subsidiary are required to maintain