yang tinggi. Aspek kunci dalam mengelola supply chain yang beroperasi pada lingkungan MTO adalah kecepatanperusahaan
dalam menerima, menterjemahkan, dan memproses pesanan dari pelanggan sehingga produksi dapat berjalan secepat mungkin.
4. Engineer- to-order ETO ETO adalah sistem dimana perancangan produk baru
dilakukan setelah ada pesanan dari pelanggan. Model ini cocok digunakan bila tiappelanggan memerlukan produk dengan
rancangan yang spesifik.Rancangan spesifik ini nantinya akan berimplikasi pada kebutuhan material dan urutan proses yang
berbeda untuk tiap produk. Aspek kuncidalam mengelola supply chain yang beroperasi pada lingkungan ETOadalah kesepakatan
waktu dan rancangan produksi antara perusahaan danpelanggan serta fleksibilitas dari bagian produksi dan perancangan
untukdapat menyerap permintaan dari pelanggan yang berbeda beda.Pada kenyataannya, masih banyak perusahaan yang
memproduksiproduk dengan fokus operasi yang berbeda-beda. Di sebuah perusahaanmungkin ada sebagian sistem produksi yang
memproduksi produk-produkyang relatif standar dan sebagian lagi digunakan untuk memproduksi produk-produk dengan
banyak variasi. Pada situasi ini, kegiatan kegiatan supply chainakan memiliki fokus yang berbeda dan manajer harus
bisamembedakan bagaimana pengelolaan masing-masing sistem produksitersebut.
2.9 Konsep Dasar Metodologi Penelitian
Metodologi merupakan suatu formula dalam penerapan penelitian dimana dalam melakukan penelitian tersebut terdapat langkah-langkah dan
juga hasil penelitan. Sedangkan metodologi penelitian dalam ilmu computer atau sistem informasi atau teknologi informasi merupakan langkah-langkah
atau tahapan perencanaan dengan bantuan beberapa metode, teknik, alat tools dan dokumentasi dengan tujuan untuk membantu peneliti dalam
meminimalkan resiko kegagalan dan menekankan pada proses atau sasaran penelitian dibidang CSISTI Hasibuan, 2007.
2.9.1 Metode Pengumpulan Data
2.9.1.1 Observasi
Observasi observation merupakan teknik atau pendekatan untuk mendapatkan data primer dengan cara
mengamati langsung objek datanya Jogiyanto, 2008.
2.9.1.2 Wawancara
Wawancara interview adalah komunikasi duaarah untuk mendapatkan informasi dari responden. Wawacara
interview dapat berupa wawancara personal personal
interview, wawancara intersep intercep interview dan wawancara telepon telephone interview Jogiyanto, 2008.
2.9.1.3 Studi Pustaka
Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis melakukan dengan membaca buku-buku yang berkaitan
dengan materi penulisan. Nazir, 2005
2.9.1.4 Studi Literatur Sejenis
Studi literatur
ini dilakukan
penulis untuk
membandingkan skripsi yang dibuat oleh penulis dengan skripsi yang telah dibuat sebelumnya, bertujuan untuk
mengetahui sisi kelemahan dan sisi kelebihan dari kedua skripsi yang sejenis. Dalam hal ini penulis akan
membandingkan skripsi penulis yang berjudul Rancang Bangun Sitem Informasi Penjualan Pada PT Berkah Jaya
Motor dengan skripsi sebagai berikut.
Tabel 2.2Studi Literatur Sejenis
No Nama Peneliti Judul
Tahun Kelemahan
Kelebihan
1 Hanif Ribhan
Rancang Bangun Sistem Informasi
Penjualan pada
2014 Jenis
barang tidak
berdasarkan Tersedianya
fasilitas notifikasi untuk
PT. Djunaedi
Bejana Jaya group dan tidak
memberikan referensi
analisis penjualan
mempermudah user
mengetahui ada proses
penjualan. 2
Murniati Pengembangan
Sistem Informasi Penjualan pada
PD. Hikmah Jaya Jakarta
2012 Analisis
penjualan untuk periode
yang akan
datang masih sulit.
Dalam transaksi penjualan
maupun input barang
menggunakan barcode
3 Syajaratuddur
Pembangunan Sistem Informasi
Penjualan, Pembelian dan
Persediaan pada Café Jeung Ucie
2012 Analisis
penjualan untuk periode
yang akan
datang masih sulit.
Melibatkan beberapa divisi,
sehingga memudahkan
admin dalam membuat
laporan
Berdasarkan tabel 2.2 Studi Literatur Sejenis, ada beberapa kelebihan dari sistem yang akan dibuat, yaitu:
1. Tampilan aplikasi yang user friendly.
2. Penjelasan yang mendetail mengenai sistem informasi penjualan dan bagian bagian dari penjualan yang
meliputi pemesanansales
order, pengiriman,
persediaan, inventory, dan pembayaran.