Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan Boards of Commissioners and Directors,

the Indonesian language. PT KRAKATAU STEEL PERSERO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2009, 2008 dan 2007 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT KRAKATAU STEEL PERSERO AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2009, 2008 and 2007 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

b. Prinsip-prinsip konsolidasi lanjutan b. Principles of consolidation continued Proporsi bagian pemilikan pemegang saham minoritas atas aset bersih dan laba atau rugi bersih dari anak perusahaan yang dikonsolidasi disajikan masing-masing dalam akun “Hak minoritas atas aset bersih Anak Perusahaan” pada neraca konsolidasi dan “Hak minoritas atas laba bersih Anak Perusahaan” pada laporan laba rugi konsolidasi. The proportionate shares of minority shareholders in net assets and net income or loss of the consolidated subsidiaries are presented as “Minority interest in net assets of Subsidiaries” in the consolidated balance sheets and as “Minority interest in net income of Subsidiaries” in the consolidated statements of income. Kerugian yang menjadi bagian pemegang saham minoritas pada suatu Anak Perusahaan dapat melebihi bagiannya dalam modal disetor. Kelebihan tersebut dan kerugian lebih lanjut yang menjadi bagian pemegang saham minoritas, dibebankan pada Perusahaan sebagai pemegang saham mayoritas, kecuali apabila pemegang saham minoritas memiliki kepentingan jangka panjang lainnya pada Anak Perusahaan tersebut atau terdapat kewajiban yang mengikat pemegang saham minoritas untuk menutupi kerugian tersebut dan pemegang saham minoritas mampu memenuhi kewajibannya. Apabila pada tahun selanjutnya Anak Perusahaan melaporkan laba, maka laba tersebut terlebih dahulu dialokasikan kepada Perusahaan sebagai pemegang saham mayoritas sampai seluruh bagian kerugian pemegang saham minoritas yang dibebankan pada Perusahaan dapat dipulihkan. The losses applicable to the minority interests in a Subsidiary may exceed the minority interests in the equity of the Subsidiary. The excess and any further losses applicable to the minority interests are absorbed by the Company as the majority shareholder, except to the extent that minority interests have other long-term interest in the related Subsidiary or have binding obligations to, and are able to make good of the losses. If the Subsidiary subsequently reports profits, all such profits are allocated to the majority interest holder, in this case, the Company, until the minority share of losses previously absorbed by the Company has been recovered. Seluruh saldo dan transaksi yang material antar perusahaan, termasuk keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi atas transaksi antar perusahaan, jika ada, dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil usaha Perusahaan dan Anak Perusahaan sebagai satu kesatuan usaha. All material intercompany accounts and transactions, including unrealized gains or losses, if any, are eliminated to reflect the financial position and the results of operations of the Company and its Subsidiaries as one business entity. c. Setara kas c. Cash equivalents Deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang pada saat ditempatkan dan tidak dijaminkan diklasifikasikan sebagai setara kas. Time deposits with maturity periods of three months or less at the time of placement and not pledged as collateral are classified as cash equivalents. d. Investasi jangka pendek d. Short-term investments 1. Deposito berjangka dengan jangka waktu Iebih dari tiga bulan pada saat penempatan disajikan sebagai investasi jangka pendek dan dinyatakan sebesar nilai nominalnya. 1. Time deposits with maturity periods of more than three months at the time of placement are classified as short-term investments and stated at their nominal value. the Indonesian language. PT KRAKATAU STEEL PERSERO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2009, 2008 dan 2007 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT KRAKATAU STEEL PERSERO AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2009, 2008 and 2007 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

d. Investasi jangka pendek lanjutan d. Short-term investment continued 2. Deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang pada saat penempatan dan dijaminkan atau telah ditentukan penggunaannya dicatat sebagai “Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya” dan disajikan sebagai bagian akun “Aset lain-lain” pada neraca konsolidasi. 2. Time deposits with maturity periods of three months or less and pledged as collateral or their use is restricted are classified as “Restricted time deposits” and presented as a part of “Other assets” account in the consolidated balance sheets. 3. Investasi dalam bentuk surat berharga efek yang nilai wajarnya tersedia, dapat berupa efek hutang debt securities dan efek ekuitas equity securities, digolongkan dalam tiga kelompok berikut: 3. Investments in securities which fair values are available, can be in the form of debt securities and equity securities, are classified into the following three categories: a. Diperdagangkan Termasuk dalam kelompok ini adalah efek yang dibeli dan dimiliki untuk dijual kembali dalam waktu dekat, yang biasanya ditunjukkan dengan frekuensi pembelian dan penjualan yang sering. Efek ini dimiliki dengan tujuan untuk menghasilkan laba dari perbedaan harga jangka pendek. Investasi dalam efek yang termasuk dalam kelompok ini diukur sebesar nilai wajarnya. Selisih antara nilai tercatat dan nilai wajar tersebut diakui pada usaha tahun berjalan. a. Trading This category includes securities purchased and held for resale in the near future, which category is usually characterized by a very high frequency of purchases and sales. These securities are owned with the objective of obtaining profit from short-term price differences. Investments in securities under this category are presented at their fair value. The difference between the carrying value and the fair value is charged to current year operations. b. Dimiliki hingga jatuh tempo Investasi dalam efek hutang yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo diukur sebesar harga perolehan yang disesuaikan dengan amortisasi premi atau diskonto. b. Held to maturity Investments in debt securities where the intention is to hold the securities until their maturities are presented at their acquisition cost after amortization of premiums or discounts. c. Tersedia untuk dijual Investasi dalam efek yang tidak memenuhi kriteria kelompok diperdagangkan dan yang dimiliki hingga jatuh tempo diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual dan diukur sebesar nilai wajarnya. Selisih antara nilai tercatat dengan nilai wajar disajikan sebagai “LabaRugi yang Belum Direalisasi atas KenaikanPenurunan Nilai Pasar Surat Berharga yang Tersedia untuk Dijual” sebagai komponen ekuitas dalam neraca konsolidasi. Dalam menentukan laba rugi yang direalisasi dari penjualan investasi, nilai tercatat efek yang dijual ditentukan dengan metode identifikasi khusus. c. Available-for-sale Investments in securities which are not classified either under trading or held-to- maturity categories are classified under the available-for-sale category and presented at their fair value. The difference between the carrying value and the fair value is presented as “Unrealized GainLoss from Increase Decrease in Market Value of Available- for-Sale Securities” under the shareholder’s equity section in the consolidated balance sheets. In computing the realized gain loss from the sale of investments, the carrying value of securities sold is determined using the specific identification method.