Dari berbagai karakteristik yang telah diungkapakan di atas menunjukkan bahwa perbedaan siswa yang dipengarui oleh jenis
kelamin memang benar adanya. Perbedaan-perbedaan karakteristik antara laki-laki dan perempuan tersebut yang mempengaruhi
perbedaan perilaku yang dimiliki oleh siswa baik di sekolah maupun di lingkungan sekitarnya. Hal ini menajdi ciri yang khas yang
mewakili siswa dalam melakukan berbagai hal dalam kehidupan sehari-hari.
E. Hakikat Evaluasi Hasil Program Pendidikan Karakter
1. Pengertian Evaluasi dan Tujuan
Evaluasi merupakan kegiataan untuk mengetahui sejauhmana efektivitas program pendidikan karakter berdasarkan pencapaian
tujuan yang telah ditentukan. Evaluasi secara umum bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas program pembinaan
pendidikan karakter sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan. Lebih lanjut secara rinci tujuan monitoring dan evaluasi pembentukan
karakter adalah sebagai berikut: a. Memperoleh gambaran mutu pendidikan karakter di sekolah secara
umum b. Mengumpulkan dan menganalisis data yang ditemukan di lapangan
untuk menyusun rekomendasi terkait perbaikan pelaksanaan program pendidikan karakter ke depan.
c. Memberikan masukan kepada pihak yang memerlukan untuk bahan pembinaan dan peningkatan kualitas program pembentukan
karakter. d. Mengetahui tingkat keberhasilan implementasi program pembinaan
pendidikan karakter di sekolah.
2. Ciri-ciri dan Persyaratan Evaluasi Program
Arikunto Jabar 2014: 8-9 menjelaskan evaluasi evaluatif memiliki ciri-ciri dan persyaratan sebagai berikut:
a. Proses kegiatan penelitian tidak menyimpang dari kaidah-kaidah yang berlaku bagi penelitian pada umumnya.
b. Dalam melaksanakan evaluasi, peneliti harus berpikir secara sistematis, yaitu memandang program yang diteliti sebagai sebuah
kesatuan yang terdiri dari beberapa komponen atau unsur yang saling berkaitan satu sama lain dalam menunjang keberhasilan
kinerja dari objek yang dievaluasi. c. Agar dapat mengetahui secara rinci kondisi dari objek yang
dievaluasi, perlua
adanya identifikasi
komponen yang
berkedudukan sebagai faktor penentu bagi keberhasilan program. d. Menggunakan standar, kriteria, atau tolok ukur sebagai
perbandingan dalam menentukan kondisi nyata dari data yang diperoleh dan untuk mengambil kesimpulan.
e. Kesimpulan atau hasil penelitian digunakan sebagai masukan atau rekomendasi bagi sebuah kebijakan atau rencana program yang