Deskripsi Kegiatan Pra Tindakan

66 Gambar 3. Histogram kemampuan awal mengenal bagian tubuh tumbuhan pada siswa tunagrahita kategori ringan kelas III SDLB di SLB Negeri 1 Sleman Yogyakarta. Gambar pada grafik diatas menunjukkan bahwa nilai kemampuan siswa memahami bagian tubuh tumbuhan masih berada dibawah nilai Kriteria Ketuntasan Minimum KKM yang ditentukan sekolah. Adapun nilai pre-test masing-masing siswa adalah GCP 58,75 masuk ke dalam kategori kurang dan nilai ABA 51,25 termasuk dalam kategori kurang sekali, nilai keduanya belum memenuhi KKM sebesar 65.

E. Pelaksanaan Tindakan Tentang Peningkatan Kemampuan Mengenal

Bagian Tubuh Tumbuhan Menggunakan Pendekatan Lingkungan Alam Sekitar

1. Siklus I

a. Pelaksanaan Tindakan Siklus I

Tindakan pada siklus I pada penelitian ini dilaksanakan sebanyak 5 kali pertemuan, 4 pertemuan untuk proses pembelajaran dan 1 pertemuan untuk pelaksanaan post-test siklus I. 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00 100.00 GCP ABA KKM pre test 67 Satu kali pertemuan dilaksanakan selama 60 menit atau 2 jam pelajaran. Pelaksanaan tindakan menggunakan pendekatan lingkungan alam sekitar yang dilaksanakan secara berturut-turut dari bulan Februari. Pada pelaksanaan tindakan silus I dilakukan pembagian tugas antara guru dan peneliti, guru memberikan tindakan dan peneliti sebagai pengamat jalannya proses pembelajaran. Pelaksanaan tindakan siklus I diuraikan lebih terperinci, sebagai berikut : 1 Pertemuan I Pertemuan pertama dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2015, pada pukul 08.30 – 09.00 kemudian dilanjutkan 09.30 – 10.00 WIB di kelas III SDLBC. Materi pada pertemuan pertama ialah pengenalan siswa dengan tumbuhan pohon pisang, tiap bagian tumbuhan tersebut serta pemanfaatannya bagi kehidupan manusia. Adapun langkah-langkah proses kegiatan pembelajarannya sebagai berikut : a Kegiatan Awal 1 Guru menanyakan kepada siswa apakah sudah siap mengikuti pelajaran, kemudian guru memimpin doa. 2 Guru mengkondisikan siswa untuk bersiap memulai proses pembelajaran dengan memberikan motivasi apabila siswa belajar dengan tekun akan mendapat nilai yang baik dan menajdi pintar.

Dokumen yang terkait

PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS III SDLB MELALUI KEGIATAN MEMBACA Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Anak Tunagrahita Ringan Kelas III SDLB Melalui Kegiatan Membaca Buku Cerita Di SLB Muhammadiyah Susukan Kabupaten Semara

0 0 13

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas III SD Negeri Plaosan 1 menggunakan pendekatan kontekstual.

0 0 253

PENINGKATAN KETERAMPILAN OTOMOTIF TAMBAL BAN MELALUI METODE LATIHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS X DI SLB NEGERI 1 SLEMAN.

0 0 240

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS DASAR 3 DI SLB NEGERI 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 255

PEMANFAATAN PENDEKATAN LINGKUNGAN ALAM SEKITAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS III SD NEGERI TEGALSARI GIRIMULYO KULON PROGO.

0 1 304

Peningkatan Kreativitas dan Prestasi Belajar IPA melalui Pendekatan Lingkungan Alam Sekitar pada Siswa Kelas V SD Negeri Karangreja 01 Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap.

0 0 2

PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS IV SDLB DI SLB NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 141

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MENGGUNAKAN BAHASA INDONESIA DENGAN METODE ROLE PLAYING BAGI ANAK TUNAGRAHITA TIPE RINGAN KELAS 2 SDLB DI SLB NEGERI 1 BANTUL.

0 0 153

MOZAIK SEBAGAI MEDIA PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS 1 SDLB-C SLB NEGERI 2 YOGYAKARTA.

4 11 153

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD NEGERI PLAOSAN 1 MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL SKRIPSI

0 0 251