Indikator Keberhasilan METODE PENELITIAN

61 b. Karakteristik Subjek Subjek merupakan siswa yang secara fisik nampak seperti anak normal lainnya. GCP memiliki postur yang sedikit gemuk, berpotongan rambut cepak. Kemampuan motorik pada diri GCP, baik itu motorik halus dan motorik kasar berkembang dengan cukup baik hingga siswa mampu melakukan aktivitas sehari-hari tanpa bantuan orang lain. Dalam kegiatan belajar mengajar anak termasuk cukup aktif bertanya kepada guru maupun berkomentar apapun yang dikatakan oleh guru ketika mengajar di depan kelas, tidak mampu berkonsentrasi pada pelajaran dalam waktu yang lama, mudah terpengaruh dengan temannya. Untuk akademik, anak sudah mampu membaca namun masih dengan cara mengeja setiap kata di dalam satu kalimat, telah mampu menulis dengan lancar dan mampu mengerjakan soal matematika dengan hitungan di bawah 20 tanpa bantuan. Namun dalam pembelajaran IPA khususnya pada pembahasan mengenai bagian tubuh tumbuhan, anak masih belum dapat memahami. Terlebih dalam mempelajari fungsi pada tiap bagiannya dan pemanfaatannya untuk kehidupan manusia. Rendahnya tingkat pemahaman siswa berdampak pada prestasi belajarnya yang juga rendah pada nilai rapor dengan perolehan nilai masih dibawah KKM. 62 2. Subjek Kedua a. Identitas Subjek Nama : ABA Tempat, Tanggal lahir : Sleman, 10 Agustus 2004 Jenis Kelamin : Laki-laki Agama : Islam Jenis Ketunaan : Tunagrahita ringan Alamat : Pojok Harjobinangun, Pakem, Sleman b. Karakteristik Subjek Subjek merupakan siswa dengan penampilan seperti anak normal lainnya, hanya saja siswa kurang mampu merawat diri sehingga terlihat sedikit kotor. Saat di dalam kelas, siswa ABA suka mengganggu temannya dan sedikit usil sehingga guru sering menegur sampai memarahinya ketika pelajaran berlangsung. Siswa sulit berkonsentrasi pada saat pembelajaran berlangsung, kurang mampu mengingat materi pembelajaran sehingga harus dilakukan pengulangan. Pemahaman siswa terhadap mata pembelajaran ilmu pengetahuan alam masih relatif rendah, terlebih pada pengenalan bagian tumbuhan. Subjek ABA masih merasa kesulitan dalam mengenal tiap bagian tubuh tumbuhan terlebih manfaatnya bagi manusia, hal itu juga berdampak pada rendahnya pencapaian nilai raport yang masih dibawah KKM.

Dokumen yang terkait

PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS III SDLB MELALUI KEGIATAN MEMBACA Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Anak Tunagrahita Ringan Kelas III SDLB Melalui Kegiatan Membaca Buku Cerita Di SLB Muhammadiyah Susukan Kabupaten Semara

0 0 13

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas III SD Negeri Plaosan 1 menggunakan pendekatan kontekstual.

0 0 253

PENINGKATAN KETERAMPILAN OTOMOTIF TAMBAL BAN MELALUI METODE LATIHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS X DI SLB NEGERI 1 SLEMAN.

0 0 240

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS DASAR 3 DI SLB NEGERI 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 255

PEMANFAATAN PENDEKATAN LINGKUNGAN ALAM SEKITAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS III SD NEGERI TEGALSARI GIRIMULYO KULON PROGO.

0 1 304

Peningkatan Kreativitas dan Prestasi Belajar IPA melalui Pendekatan Lingkungan Alam Sekitar pada Siswa Kelas V SD Negeri Karangreja 01 Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap.

0 0 2

PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS IV SDLB DI SLB NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 141

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MENGGUNAKAN BAHASA INDONESIA DENGAN METODE ROLE PLAYING BAGI ANAK TUNAGRAHITA TIPE RINGAN KELAS 2 SDLB DI SLB NEGERI 1 BANTUL.

0 0 153

MOZAIK SEBAGAI MEDIA PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS 1 SDLB-C SLB NEGERI 2 YOGYAKARTA.

4 11 153

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD NEGERI PLAOSAN 1 MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL SKRIPSI

0 0 251