Pengertian Mind Map KAJIAN TEORITIS

K. Cara Pembuatan Mind Map

Mind Map merupakan cara mencatat yang kreatif, efektif, dan memetakan pikiran-pikiran, secara menarik, mudah, dan berdaya guna bagi setiap siswa untuk menghasilkan gagasan , mencatat apa yang dipelajari atau merencanakan tugas baru. Dalam membuat Mind Mapp diperlukan beberapa hal yaitu kertas kosong tak bergaris, pena atau spidol berwarna, otak dan imajinasi. Pembuatan sangat mudah dan menyenangkan. Terdapat tujuh langkah cara membuat mind mapp. 45 1 Memulai dari bagian tengah kertas kosong yang diletakkan memanjang, hal ini dikarenakan pada bagian-bagian tengah kertas memberikan kebebasan kepada otak untuk menyebar kesegala arah dan mengungkapkan sesuatu yang akan ditulis dengan lebih bebas. 2 Menggunakan sebuah gambar untuk gagasan sentral. Karena sebuah gambar bermakna seribu kata dan membantu dalam penggunaan imajinasi. Sebuah gambar yang terletak di tangah-tengah akan lebih menarik, membuat fokus dan membantu memusatkan pikiran dan membuat otak semakin aktif. 3 Menggunakan warna pada seluruh mind mapp. Otak memiliki keterkaitan dengan warna, sama halnya dengan gambar. Warna-warna yang terdapat Mind Mapp membuat lebih hidup dan menambah energi kepada pemikiran kreatif. 4 Hubungkan cabang-cabang utama gambar pusat dan hubungkan cabang-cabang tingkat dua dan tiga ke tingkat satu dan dua, dan seterusnya. Karena otak bekerja menurut asosiasi. Otak senang mengaitkan dua atau tiga, atau empat hal sekaligus. Bila kita menghubungkan cabang-cabang, kita akan lebih mudah mengerti dan mengingat. 5 Buatlah garis hubung yang melengkung, bukan garis lurus. Karena garis lurus akan membosankan otak. 45 Ibid, h. 15. 6 Gunakan satu kata kunci untuk setiap garis. Karena kata kunci tunggal memberi banyak daya fleksibilitas kepada Mind Mapp. 7 Gunakan gambar. Karena seperti gambar sentral, setiap gambar bermakna seribu kata. Dalam menggunakan Mind Map ada beberapa langkah persiapan yang harus dilakukan, antara lain: 46 1 Mencatat hasil ceramah dan menyimak poin-poin atau kata kunci dari ceramah tersebut 2 Menunjukkan jaringan-jaringan dan relasi-relasi diantara berbagai poingagasankata kunci ini terkait dengan materi pelajaran 3 Membrainstoming semua hal yang sudah diketahui sebelumnya mengenai topik tersebut. 4 Merencanakan tahap-tahap awal pemetaan gagasan dengan memvisualisasikan semua aspek dari topik yang dibahas. 5 Menyusun gagasan dan informasi dengan membuatnya bisa diakses pada satu lembar saja 6 Menstimulasi pemikiran dan solusi kreatif atas permasalahan- permasalahan yang terkait dengantopik bahasan. 7 Mereview pelajaran untuk mempersiapkan tes atau ujian.

L. Manfaat Mind Map

Mind Map akan membantu siapapun dalam meningkatkan kecepatan berpikir, memberikan kelenturan tidak terbatas, dan menjelajah jauh dari pemikiran sendiri. Mind Map dapat membantu kita dalam sangat banyak hal. Beberapa diantaranya yaitu: 1 Merencana, 2 Berkomunikasi, 3 Menjadi lebih kreatif, 4 Menghemat waktu, 5 Menyelesaikan masalah, 6 46 Miftahul Huda, op. cit, h. 308. Memusatkan perhatian, 7 Menyusun dan menjelaskan pikiran-pikiran, 8 Mengingat dengan lebih baik, 9 Belajar lebih cepat dan efisien 47 Dapat disimpulkan bahwa Mind Map dapat bermanfaat untuk menggali pengetahuan siswa, membuat perencanaan kegiatan, memudahkan siswa memahami konsep sehingga tercipta pembelajaran bermakna dan kreativitas siswa dikembangkan.

M. Kelebihan dan Kelemahan Mind Mapping

Adapun Kelebihan dan Kekurangan Mind Mapping Menurut Sinulingga dan Josevina, yaitu : 1 permasalahan yang disajikan terbuka, 2 Siswa berkelompok untuk menanggapi, 3 Dapat melatih siswa untuk saling bekerja sama dalam diskusi, 4 sangat cocok untuk mengulang kembali pengetahuan awal siswa. Kelemahan Mind Mapping yaitu: 1 banyak membutuhkan waktu, 2 sulit untuk mengalokasikan waktu, 3 Tuntutan bagi siswa terlalu membebani. 48

N. Rubric Assassment Mind Mapping

Sebuah peta pikiran mempunyai ciri khas yaitu ide sentral dan format hirarkis atau cabang pohon, dengan ide-ide bercabang menjadi subbagian dari ide sentral itu. Meskipun, dalam prakteknya, tidak ada struktur wajib. Kebanyakan mahasiswa teknik akan akrab dengan struktur diagram seperti peta konsep, diagram pohon kesalahan, diagram logika, dll. Perbedaan utama antara peta pikiran dan jenis-jenis diagram adalah bahwa tidak ada cara yang benar atau salah dibentuk untuk menyelesaikan peta pikiran. Sebagai contoh peta konsep biasanya akan mengambil bentuk diagram dari atas ke bawah 47 Tony Buzan, op. cit, Jakarta: Gramedia, 2009, cet. Ke 7, h. 7. 48 Sinulingga K dan Nadeak J, Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbasis Mind Mapping Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Bunyi di Kelas VIII SMP Negeri 3 Tebing Tinggi, Jurnal Online Pendidikan Fisika, ISSN 1301-7651, h. 43. top down di mana masing-masing tingkat memiliki tingkatan yang lebih rendah dan diperluas dalam suatu hirarki. 49 Untuk menilai Mind Map bukanlah hal mudah, seperti yang diungkapkan dalam jurnal Robbie Oconnor: The key strength of mind maps is that they allow the learner flexibility to associate different concepts using colour, shapes or images without constraining the learner to a fixed format or structure. Unfortunately, this also can make them difficult to assess. Yang artinya adalah kekuatan utama dari peta pikiran adalah memungkinkan fleksibilitas pelajar untuk mengasosiasikan konsep yang berbeda dengan menggunakan warna, bentuk atau gambar tanpa membatasi pelajar ke format tetap atau struktur. Sayangnya, hal ini juga bisa membuat mereka sulit untuk menilai. Untuk menilai Mind Map digunakan rubrik assessment yang diadopsi dari Jurnal Robbie Oconnor. Karakteristik utama yang digunakan untuk menilai peta pikiran tercantum di bawah ini: 50 Tabel 2.1 Rubrik Assesment Mind Map Aspek yang Dilihat Unggul Sangat Bagus Baik Jelek Kelengkapan Peta benar-benar mendefinisikan subjek yang dibahas, semua topik dan sub topik yang terwakili dalam peta. Peta lengkap tapi kehilangan satu atau dua poin penting. Peta menunjukkan dasar pemahaman topik. Banyak poin yang hilang dari peta pikiran. Organisasi dan Tata Letak Peta dibuat dengan poin dan topik terkait dengan tepat. Umpan balik dengan topik yang digunakan juga sangat Peta memiliki koneksi yang memadai dengan beberapa cabang. Peta terorganisir hanya dengan beberapa jumlah cabang dan poin. Peta ini disusun dengan jumlah poin yang sangat sedikit. 49 Robbie Oconnor, The Use Of Mind Maps as an Assessment Tool, International Conference on Engaging Pedagogy 2011 ICEP11 NCI, Dublin, Ireland, December 16, 2011. P. 4. 50 Ibid, P. 7

Dokumen yang terkait

Pengaruh Metode Mind Mapping terhadap Hasil Belajar Siswa pada Konsep Alat Optik

0 26 211

Perbedaan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD, NHT dan TGT pada Konsep Sistem Peredaran Darah Manusia (Kuasi Eksperimen di MTs.N.13 JAKARTA)

0 19 286

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING (PETA KONSEP) TERHADAP HASIL BELAJAR PENGOLAHAN MAKANAN KONTINENTAL SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 SIMANINDO.

1 12 25

PENGARUH STRATEGI MIND MAPPING DENGAN MEDIA BENDA KONKRET TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA Pengaruh Mind Mapping dengan Media Benda Konkret Terhadap Hasil Belajar Siswa.

0 3 17

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSSING DENGAN MEDIA MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA MATERI HIDROLISI GARAM.

2 12 18

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMP Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Mind Mapping Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas Viii Smp Negeri 2 Boyolali Tahun Pelajaran 2013

0 3 16

PENGARUH MEDIA MIND MAPPING PADA MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP KEMANDIRIAN SISWA DAN HASIL BELAJAR KIMIA SMA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 2 25

Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa | Marxy | JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika) 1 SM

0 2 10

PENGARUH MODEL ARIAS DISERTAI MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA SUB MATERI INVERTEBRATA DI SMA

0 0 15

PENGARUH STRATEGI QUANTUM LEARNING TEKNIK MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI SISTEM EKSKRESI

0 0 11